SUARAMERDEKA.COM – Seorang konten kreator HRD (Human Resources Department), Vina Muliana tersandung isu miring mengenai penerimaannya sebagai pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Vina Muliana memang acap kali membagikan pengetahuannya mengenai bagaimana cara seorang HR bekerja. Tak jarang ia juga membagikan tips dan trik cara mendapatkan pekerjaan serta cara proses rekrutmen seorang HRD. Namun, baru-baru ini ia menghadapi isu kontroversial yang menyebutkan bahwa ia berhasil masuk ke dalam badan usaha milik negara (BUMN) lewat jalur orang dalam. Tak hanya diam saja, Vina, yang kini bekerja di PT Mineral Industri Indonesia, memberikan penjelasan lengkap mengenai bagaimana dia menjadi pegawai BUMN dengan cara yang sah dan sesuai dengan prosedur.
Baca Juga: Beda dari Sebelumnya, Usai Videonya Viral, Rebecca Klopper Beri Tanggapan Santai: Gusti Allah Mboten Sare Bro Dalam video yang diunggah ke TikTok pada Sabtu 9 September 2023, Vina Muliana menjelaskan kiat-kiat dan rahasianya biasa masuk BUMN.
“Jadi ini yang lagi rame ya. Jadi gini, aku masuk BUMN waktu itu via professional hire ya. Itu adalah rekrutmen yang terbuka bagi kandidat yang sudah punya pengalaman kerja di bidang tertentu, biasanya lebih dari tiga tahun,” ungkap Vina Muliana. Ia memasuki BUMN melalui jalur ‘professional hire’ sebuah rekrutmen yang terbuka bagi kandidat yang telah memiliki pengalaman kerja di bidang tertentu, biasanya lebih dari tiga tahun. Vina mengaku mendapatkan informasi lowongan pekerjaan tersebut dari relasinya yang sudah bekerja di BUMN. Baca Juga: Pemasangan Chatra Sempurnakan Keagungan Candi Borobudur Vina Muliana menegaskan bahwa jalur ‘professional hire’ adalah jalur resmi yang masih berlaku hingga sekarang. Menurutnya, istilah ‘dibantu orang dalam’ seharusnya diartikan sebagai memberikan referensi dan informasi terkait lowongan pekerjaan yang ada. “Professional hire ini memang jalur resmi teman-teman, yang sampai sekarang masih bisa kamu temui. Jadi kalau di sini dibilang dibantu, menurutku maksud yang tepat adalah memberi referensi dan informasi terkait loker yang ada kali ya,” paparnya. “Karena setelah dapat info itu, aku coba lamar sesuai ketentuan. Aku juga ngikutin semua proses rekrutmen sesuai dengan prosedur dan peraturan perusahaan yang ada,” tambahnya. Baca Juga: Pemilu 2024: Mengenai Kampanye di Kampus, Bawaslu Sebut Syarat yang Wajib Dipenuhi Peserta Pemilu Setelah mendapatkan informasi tersebut, Vina melamar sesuai ketentuan dan mengikuti seluruh proses rekrutmen sesuai dengan prosedur dan peraturan perusahaan. Proses seleksi bagi Vina tidak berhenti setelah lamaran diterima. Ia harus menjalani berbagai tahapan, termasuk proses onboarding, masa percobaan (probation), serta penilaian berkala sebelum akhirnya dinyatakan lulus dan menjadi pegawai tetap di BUMN tersebut. Setelah masuk ke BUMN pun wanita kelahiran 19 Januari 1994 tidak langsung menjadi HRD, ia menjajaki beberapa pekerjaan di bidang lainnya juga. Dengan berjalannya waktu ia bisa berada di posisinya saat ini. “Aku sendiri awal meniti karir juga bukan di HRD, aku dulu sebagai wartawan yang bisa masuk dari semua jurusan. Nah, aku jadi wartawan 3,5 tahun. Disitu aku kenalan sama beberapa orang yang bekerja di BUMN, dari situ aku dapat info,” ucapnya. Baca Juga: Selain Bukit Teletubbies, Ini 3 Spot Foto Prewedding Bukit di Gunung Bromo yang Dijamin Nggak Bikin Nyesel “Disini aku juga nggak jadi HRD, aku di Humas kurang lebih 3 tahunan. Nah baru, ada kebutuhan HRD aku pindah divisi,” ujarnya. Reaksi Vina Muliana terhadap tudingan yang muncul di media sosial mendapat banyak pujian dari netizen. Pendekatan yang elegan dan penjelasan yang transparan tentang proses rekrutmennya telah mendapatkan apresiasi yang tinggi. Vina Muliana, selain sukses sebagai kreator konten, juga telah menunjukkan integritasnya dalam menghadapi tantangan di dunia kerja. “keren mbak . menanggapi yang di app sebelah dengan tenang,, tandai mbak akunnya siapa aja, siapa tau nanti mau daftar dit4 mbaknya,” tulis akun Tiktok @Fathirrudy. Baca Juga: Hasil Drawing Hong Kong Open 2023 Lengkap: Fajar/Rian Tantang Wakil Chinese Taipei, Ginting VS Brian Yang “Pentingnya membangun relasi yg baik. Biar bisa di rekomendasikan, tentunya kalo mau direkomendasikan itu kitanya harus punya bekal jg biar ga malu,” komentar akun Tiktok @Ananta Prima. “Setuju sih, atasanku dulunya jurusannya ekonomi, sekarang malah di site coordinator perusahaan tambang bidang (blasting service) BUMN lagi,” timpal pengguna akun Tiktok @revaniki “yash bener, aku di rekomendasiin sama tmn2 kerja aku sebelum nya di tempat kerja yg baru, ya aku harus ikuti semua prosesnya. bukan lgsg diterima dan,” ujar pengguna akun Tiktok @Airaaa “kak Vina ini positive vibes bangett, smart, santun, elegan. so, ya memang layak jd pegawai BUMN.semoga aku segera menyusul, aamiin,” komentar pengguna akun Tiktok @De story.***
