Kecelakaan Beruntun Libatkan Tiga Truk di Bojonegoro-Ngawi, 3 Korban Luka

Kecelakaan Beruntun Libatkan Tiga Truk di Bojonegoro-Ngawi, 3 Korban Luka

Bojonegoro (beritajatim.com) – Kecelakaan lalu lintas beruntun terjadi di Jalan Raya Bojonegoro-Ngawi, tepatnya di Desa Meduri, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, Minggu (27/4/2025) malam. Insiden yang melibatkan tiga kendaraan truk ini menyebabkan tiga orang mengalami luka-luka dan kerugian materiil mencapai Rp50 juta.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bojonegoro, Ipda Septian Nur Pratama, mengungkapkan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. Tiga kendaraan yang terlibat yakni Truk Fusso nopol E-9174-D yang dikemudikan oleh Suparni (34) asal Ponorogo, Truk Mitsubishi nopol G-8436-OC yang dikemudikan Ahmad Alfian (22) asal Kendal, dan Truk Mitsubishi Colt Diesel nopol L-8158-AM yang dikemudikan Muarif (31) asal Surabaya.

“Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, Truk Fusso melaju dari arah selatan ke utara. Saat di lokasi, truk berusaha menghindari kendaraan lain di depannya, namun oleng ke kanan. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan datang dua truk lainnya sehingga tabrakan tidak bisa dihindari,” jelas Ipda Septian, Senin (28/4/2025).

Akibat benturan tersebut, ketiga sopir mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke Puskesmas Margomulyo untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara itu, ketiga kendaraan mengalami kerusakan cukup parah dengan estimasi kerugian mencapai Rp50 juta.

Pihak kepolisian telah mengamankan lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar lebih berhati-hati, terutama di jalur tanjakan dan turunan yang rawan kecelakaan.

“Kami mengimbau pengguna jalan untuk selalu menjaga jarak aman, mengutamakan keselamatan, dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan,” tambahnya.

Hingga saat ini, proses evakuasi kendaraan yang terlibat telah selesai dilakukan dan arus lalu lintas di lokasi kembali normal. [lus/aje]