Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Keberadaan Induk Buaya di Desa Bibrik Madiun Masih Misterius 

Keberadaan Induk Buaya di Desa Bibrik Madiun Masih Misterius 

Madiun (beritajatim.com) – Keberadaan induk buaya di Desa Bibrik, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, masih menjadi misteri. Sudah 20 hari sejak penemuan anak buaya di sungai desa tersebut, namun induknya belum ditemukan. Hal ini membuat warga desa tetap waspada dan berhati-hati dalam beraktivitas.

Anak buaya yang diperkirakan berusia 3 bulan dengan panjang 60 centimeter ini ditemukan oleh warga yang sedang menyetrum ikan. Penemuan ini kemudian dilaporkan kepada Kepala Desa Bibrik, Hengki Rahmawadi.

Hengki kemudian mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan meminta bantuan dari BBKSDA Jawa Timur untuk melakukan penyisiran di dua titik sungai. Namun, penyisiran tersebut tidak membuahkan hasil.

“Selama ini tidak pernah ditemukan buaya di sini. Baru pertama kali ini. Warga tetap khawatir meskipun menjalankan kegiatan dengan normal, karena dekat dengan irigasi pertanian,’’ kata Hengki.

Hengki menambahkan bahwa habitat hewan tersebut juga belum diketahui berasal dari mana. “Kalau anak buaya muara temuan warga, telah diserahkan ke Balai Besar KSDA Jawa Timur,” pungkasnya.

Sementara itu, BBKSDA Wilayah 1 Madiun, yang ikut mengecek aliran sungai di wilayah tersebut, enggan memberikan komentar kepada awak media.

Keberadaan induk buaya ini menjadi kekhawatiran bagi warga Desa Bibrik. Mereka berharap agar induk buaya tersebut segera ditemukan dan dipindahkan ke tempat yang aman. [fiq/suf]