Ponorogo (beritajatim.com) – Jelang tengah malam terjadi kebakaran hebat di Kabupaten Ponorogo. Si jago merah membakar sebuah toko sembako yang berada di Jalan Ir. Juanda masuk Kelurahan Tonatan Ponorogo. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebaran ini, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp1 miliar.
“Kebakaran terjadi pada pukul 23.45 WIB. Api membakar toko sembako milik Bapak Iim Sudrajat di Jalan Ir. Juanda,” kata Kapolsek Ponorogo Kota, Iptu Muhammad Sahid Mustofa, Selasa (02/03/2024) dini hari.
Sahid menjelaskan bahwa toko sembako yang terbakar itu, bergandengan langsung dengan rumah korban yang berada di belakang toko. Sehingga selain membakar semua bangunan toko dan isisnya, api juga menyambar sebagian rumah yang dihuni oleh 2 kepala keluarga yang berisi 5 orang.
“Rumah yang berada di belakang toko, juga ikut terbakar sebagian,” katanya.
Tentang penyebab kebakaran, Sahid masih belum mengetahui pastinya. Sebab, pihaknya saat ini masih sedang melakukan penyelidikan. Namun, dari keterangan saksi, api pertama kali muncul dari sekring listrik. Pemilik toko sebenarnya berusaha akan memadamkan titik pertama api itu muncul, tetapi tidak bisa karena api sudah terlanjur membesar.
“Untuk penyebab kebakaran belum pasti, kita masih melakukan penyelidikan,” katanya.
Untuk memadamkan api, ada 3 unit mobil pemadam kebakaran dan 1 unit mobil tangki milik BPBD Ponorogo dikerahkan. Meski akhirnya api berhasil dipadamkan, namun seisi toko sembako tersebut sudah terlanjur terbakar habis. Kerugian ditaksir mencapai Rp1 miliar. Sebab, barang-barang di toko merupakan stok yang akan dijual untuk lebaran nanti.
“Kerugian materiil diperkirakan hingga Rp1 miliar, sebab ya barang-barang untuk persediaan lebaran terbakar habis,” pungkasnya. [end/but]