Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden Prabowo Subianto ditargetkan mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 17 Agustus 2028. Hal ini diungkap oleh Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo.
“Targetnya Pak Prabowo itu 17 Agustus 2028 sudah berkantor di sana, selambatnya 17 Agustus 2029,” ujar Dody saat ditemui, Jumat (6/12).
Menurutnya, hal ini karena saat ini prioritas pembangunan di IKN difokuskan pada infrastruktur inti untuk kebutuhan legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
Kendati, Dody mengakui target penyelesaian pembangunan IKN secara keseluruhan akan mengalami kemunduran. Pasalnya, ada keterbatasan anggaran yang memaksa pemerintah mencari tambahan dana melalui berbagai skema, termasuk investasi pihak ketiga.
“On track 100 persen (target pembangunan) ya pasti enggak lah, duitnya kan terbatas. Lagi-lagi kami semua lagi cari-cari duit bagaimana (untuk menyelesaikan pembangunan IKN). Kalau ada yang mau bangun (investasi), ya kita dengan senang hati,” tutur dia.
“Lagi-lagi kami semua lagi cari-cari duit bagaimana (untuk menyelesaikan IKN). Kalau ada yang mau bangunnya (investasi), ya kita dengan senang hati, gitu,” sambung Dody.
Selain anggaran, Dody mengungkapkan ada pergeseran prioritas program dari Prabowo. Menurutnya, saat ini pemerintah lebih mengejar target swasembada pangan.
Ia menekankan pergeseran prioritas ini bakal membuat penyelesaian proyek IKN molor. Meski demikian, Dody membantah pembangunannya berjalan lambat.
Menanggapi hal itu, Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono membantah proyek pembangunan IKN bakal molor di era Prabowo. Basuki menegaskan tak ada perlambatan signifikan dalam pengerjaan proyek ibu kota baru tersebut.
Basuki menekankan pembangunan IKN tetap berjalan sesuai rencana meski Prabowo juga memprioritaskan program swasembada pangan.
“Enggak (ada potensi perlambatan pembangunan IKN). Tidak tahu ya kalau di Kemen PU,” ujar dia di Menara Mandiri II, Jakarta, Senin (9/12), melansir detikfinance.
Senada dengan itu, Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti menegaskan kementeriannya tetap melanjutkan pembangunan IKN sesuai arahan Prabowo.
“Pak Prabowo kan menyampaikan tetap melanjutkan ini, ya kita tetap melaksanakan,” kata Diana.
(del/sfr)