JAKARTA – Jalan RE Martadinata yang menjadi akses utama menuju Jakarta Internasional Stadium (JIS), Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, kembali terendam banjir rob pada Minggu, 7 Desember, siang.
“Ketinggian air 10 cm akibat rob. Hingga kini masih dalam penanganan,” ujar Kepala Pusdatin BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan saat dikonfirmasi.
Meski kembali terendam banjir akibat rob, ruas Jalan RE Martadinata masih dapat dilalui oleh sejumlah kendaraan roda dua maupun roda empat.
“BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan,” ucapnya.
BPBD DKI Jakarta menyebut jika pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan rob.
BPBD menargetkan, genangan rob di kawasan tersebut surut dalam waktu cepat.
Rian, jukir di sekitar lokasi genangan rob mengatakan, genangan banjir yang menggenangi Jalan RE Martadinata berasal dari luapan Kali Ancol akibat fenomena rob. Air kemudian melimpas ke ruas jalan sejak Minggu pagi.
“Iya, meluap dari kali Ancol sejak Minggu tadi pagi. Motor gede bisa melintas tapi pelan-pelan, kalo motor bebek banyak yang mogok,” ucapnya.
Sementara itu, petugas Sudin SDA Jakarta Utara sudah berada di lokasi genangan rob untuk melakukan penyedotan air menggunakan pompa portable.
Berdasarkan informasi BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok tentang peringatan dini banjir pesisir (Rob) tanggal 01 – 10 Desember 2025, adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fenomena fase Bulan Purnama dan Perigee (Supermoon) yang berpotensi meningkatkan banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.
