JAKARTA – Oleksandr Usyk berhasil mempertahankan sabuk juara dunia kelas berat WBA, IBF, WBO, IBO dan WBC pada Minggu, 22 Desember pagi WIB. Hasil itu diraih Usyk setelah setelah menang angka mutlak atau unanimous decision atas Tyson Fury.
Dalam pertandingan yang digelar di Riyadh, ketiga juri yang bertugas memberikan keunggulan 116-112 untuk Usyk. Hasil itu membuat Usyk berhasil mempertahankan sabuk juara dunia.
Sejak awal, duel Usyk vs Fury sudah berlangsung sengit. Pada empat ronde awal, kedua petinju saling berusaha bermain terbuka dan silih berganti bertukar pukulan.
Memasuki ronde kelima, Usyk mencoba meruntuhkan pertahanan pertahanan Tyson Fury. Meski sempat dihujani uppercut dari Fury, namun hal tersebut tidak menggoyahkan Usyk.
Secara keseluruhan, di delapan ronde awal pertandingan benar-benar masih belum terlihat petinju yang dominan.
Masuk ke dua ronde selanjutnya, Tyson Fury dan Usyk sama-sama tidak menunjukkan penurunan performa yang berarti. Serangan kaki keduanya tetap terbilang bagus dan mendukung aksi mereka di atas ring.
Pada ronde ke-11, sebuah hook kiri dari Usyk bisa mendarat telak di wajah Tyson Fury. Setelah momen itu, Usyk berusaha lebih agresif tetapi tak berhasil merobohkan Tyson Fury.
Bergulir ke ronde terakhir, Usyk dan Tyson Fury terus berupaya menghabiskan seluruh tenaga mereka yang tersisa. Sejumlah serangan kombinasi dari kedua petarung berhasil masuk.
Hingga bel ronde ke-12 nyaris usai, kedua petarung masih berdiri di ring. Alhasil, untuk menentukan pemenang dari duel ini, juri pun harus melakukan penilaian.
Ketiga juri menilai Usyk unggul dengan skor 116-112 dan Usyk pun menang lewat unanimous decision. Keputusan juri ini terbilang cukup mengejutkan mengingat laga terbilang berjalan imbang dan hal itu tidak tampak dalam scorecard yang ditunjukkan oleh wasit.