kab/kota: Singkawang

  • Mahasiswa dan Ormas Singkawang serukan tolak politik uang

    Mahasiswa dan Ormas Singkawang serukan tolak politik uang

    Kampanye tolak politik uang di perempatan jalan Diponegoro Singkawang (ANTARA/Narwati)

    Mahasiswa dan Ormas Singkawang serukan tolak politik uang
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Minggu, 24 November 2024 – 19:13 WIB

    Elshinta.com – Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), mahasiswa dan organisasi masyarakat (ormas) Kota Singkawang menyerukan agar masyarakat kota setempat untuk menolak politik uang menjelang hari H Pilkada 2024 yang dihelat pada 27 November 2024.

    “Hari ini kita melakukan kampanye gerakan menolak politik uang dalam Pilkada 2024,” kata Koordinator JPPR Singkawang, Rubi Ismayanto, di Singkawang, Minggu.

    Dia berharap agar masyarakat Singkawang cerdas dalam menentukan pilihannya dengan mendatangi tps pada tanggal 27 November untuk menggunakan hak pilihnya sesuai hati nuraninya masing-masing.

    “Masyarakat jangan mau diiming-imingi dengan uang baru mau datang ke tps,” ujarnya.

    Menurutnya, pemimpin yang dipilih dengan menggunakan uang sudah dipastikan tidak akan amanah.

    “Gerakan yang kita lakukan adalah secara spontan yang dilaksanakan di tiga titik, seperti di depan Kantor Walikota, simpang lampu merah Jalan Alianyang dan perempatan Jalan Diponegoro,” ucapnya.

    Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Singkawang, Juhriansyah mengatakan, perlunya kesadaran masyarakat untuk menolak politik uang adalah suatu tindakan yang harus dilakukan.

    “Masyarakat harus cerdas menentukan pemilih dan pilihan serta jangan mudah di iming-imingi dengan uang dan jangan mau suara kita dihargai pada saat pemilihan tetapi pikirkan dampaknya selama 5 tahun kedepan,” katanya.

    Dia mengimbau kepada masyarakat Singkawang agar bijak dan cerdas dalam memilih pasangan Walikota dan Wakil Walikota Singkawang tahun 2024.

    Sumber : Antara

  • Jadi Tersangka Kasus Asusila, Oknum Anggota DPRD Kota Singkawang Diciduk

    Jadi Tersangka Kasus Asusila, Oknum Anggota DPRD Kota Singkawang Diciduk

    Singkawang, Beritasatu.com – Seorang anggota DPRD Kota Singkawang berinisial HA, tersangka kasus asusila terhadap anak di bawah umur, akhirnya berhasil dibekuk Satreskrim Polres Singkawang pada Minggu (3/11/2024).

    “HA kami tangkap di sebuah rumah yang terletak di Jalan Karya Baru, Pontianak, sekitar pukul 12.30 WIB,” ungkap Kasatreskrim Polres Singkawang Iptu Deddi Sitepu dilansir Antara.

    Deddi menjelaskan tersangka bersikap kooperatif ketika petugas mendatangi rumah tersebut. Sebelum dibawa ke Singkawang, tersangka menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Bhayangkara, Pontianak.

    “Tersangka sempat mengeluhkan rasa sakit di dada saat ditangkap dan hasil pemeriksaan dari dokter menunjukkan ia mengalami gejala vertigo,” katanya.

    Setibanya di Mapolres Singkawang, pihak kepolisian kembali melakukan pemeriksaan kesehatan pada HA.  “Dari pemeriksaan dokter klinik polres, tersangka dalam kondisi sehat,” lanjutnya.

    Selanjutnya, Satreskrim Polres Singkawang akan melaksanakan pemeriksaan terhadap HA, yang kini telah didampingi oleh pengacaranya.

    “Pengacara tersangka sudah berganti. Setelah pemeriksaan, kami akan menentukan apakah penahanan akan dilakukan atau tidak,” ujar Deddi.

    Deddi menambahkan bahwa penangkapan ini berdasarkan informasi dari masyarakat yang menyatakan tersangka berada di salah satu rumah di Pontianak.

    “Ketika kami tiba di lokasi, keluarga bersikap kooperatif tanpa ada perlawanan,” tambahnya.

    Sebelumnya, kuasa hukum tersangka HA telah mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri Singkawang terhadap Polres Singkawang, karena keberatan kliennya ditetapkan sebagai tersangka.

    Namun, dalam sidang pada 28 Oktober 2024, hakim tunggal Pengadilan Negeri Singkawang menolak praperadilan tersebut. Dengan demikian, proses hukum terhadap HA oleh Polres Singkawang dapat dilanjutkan.

  • Anggota DPRD Singkawang Tersangka Pencabulan Ditangkap Polda Kalbar
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        3 November 2024

    Anggota DPRD Singkawang Tersangka Pencabulan Ditangkap Polda Kalbar Regional 3 November 2024

    Anggota DPRD Singkawang Tersangka Pencabulan Ditangkap Polda Kalbar
    Tim Redaksi
    PONTIANAK, KOMPAS.com
    – Kepolisian Daerah Kalimantan Barat (
    Polda Kalbar
    ) mengonfirmasi penangkapan anggota
    DPRD Singkawang
    berinisial HA, tersangka kasus
    pencabulan anak
    di bawah umur.
    Penangkapan dilakukan di sebuah rumah di Kota Pontianak pada Minggu (3/11/2024) siang.
    “Iya betul, HA telah diamankan. Saat ini langsung dilakukan pemeriksaan dan penahanan,” ujar Kepala Bidang Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Raden Petit Wijaya.
    Petit menambahkan,
    tersangka HA
    kini telah dibawa ke Polres Singkawang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
    Sebelum ditangkap, tersangka telah dua kali mangkir dari panggilan penyidik. Akibatnya, pada panggilan ketiga, penyidik diberikan perintah untuk membawa tersangka secara paksa.
    “Yang bersangkutan dua kali mangkir dari panggilan, akhirnya penyidik diperintahkan untuk membawa,” ucap Petit.
    Tersangka HA
    sebelumnya mengeklaim sakit, seperti yang tertera dalam surat yang ia kirim ke penyidik pada 17 September 2024.
    Namun, pada waktu yang sama, HA menghadiri acara pelantikan dirinya sebagai anggota DPRD Singkawang.
    Kasus ini bermula dari laporan ibu korban yang disampaikan ke Polres Singkawang pada Kamis (11/7/2024).
    Dalam dokumen pelaporan yang diterima Kompas.com, HA diduga melakukan pencabulan sebanyak dua kali.
    Kejadian pertama terjadi di indekos milik HA sekitar Juli 2023. Saat itu, korban yang sedang mencabut rumput dekat kolam renang dibujuk rayu hingga terjadi persetubuhan.
    Korban terpaksa menuruti pelaku karena diancam utang indekos orangtuanya akan ditagih.
    Setelah perbuatan tersebut, pelaku memberikan korban uang sebesar Rp 50.000.
    Kejadian kedua berlangsung di indekos korban pada 1 Maret 2024, saat ibu korban tidak ada di rumah.
    Terlapor datang dan berusaha melakukan persetubuhan, namun ditolak oleh korban.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bocoran Bos Pulauintan Soal Izin Bandara Singkawang, Bakal Beroperasi Tahun Depan?

    Bocoran Bos Pulauintan Soal Izin Bandara Singkawang, Bakal Beroperasi Tahun Depan?

    Bisnis.com, JAKARTA – Pendiri PT Pulauintan Bajaperkasa Konstruksi atau Pulauintan, Pui Sudarto mengungkap proyek saweran para konglomerat mulai dari Sugianto Kusuma (Aguan) hingga Franky Widjaja yakni Bandara Singkawang bakal mulai beroperasi tahun depan. 

    Pui menjelaskan, saat ini Bandara Singkawang masih menunggu proses dikeluarkannya surat izin operasi. Dia menargetkan, surat izin operasi tersebut bakal rampung pada Desember 2024.

    “Masih menunggu izin penerbangan, itu harusnya Desember ini selesai,” jelasnya kepada Bisnis saat ditemui di Tangerang, Banten, Jumat (1/11/2024).

    Selain itu, Pui juga menjelaskan bahwa saat proses pengoperasian Bandara Singkawang masih menunggu pembangunan jalan akses rampung dikerjakan. 

    Di mana, para konsorsium telah melakukan land clearing dan hanya menunggu pemerintah merampungkan proses pengaspalan. Apabila dua komponen utama tersebut telah rampung seluruhnya, Pui optimis Bandara Singakwang dapat mulai diperasikan pada tahun depan.

    Dia membocorkan, di tahap awal hanya bakal ada satu maskapai yang melayani perjalanan dari dan menuju Bandara Singkawang tersebut. Hal itu dilakukan guna meminimalisir potensi kerugian yang bakal ditanggung oleh penyedia penerbangan.

    “Itu [maskapainya] lagi banyak penawaran sih yang mana yang bersedia. Kita kan memang tidak undang terlalu banyak ya maskapainya, mungkin satu dulu sih,” pungkasnya.

    Untuk diketahui sebelumnya, Bandara Singkawang telah diresmikan oleh Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) pada 20 Maret 2024. Namun, hingga kini bandara tersebut masih belum beroperasi.

    Bandara Singkawang dibangun menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Di mana, sebesar Rp272 miliar dikucurkan lewat AOBN dan melalui bantuan dana dari pengusaha Rp155 miliar.

    Bandara saweran delapan konglomerat RI mulai dari Sugianto Kusuma atau Aguan hingga Pui Sudarto memiliki landasan pacu (runway) sepanjang 1400 m x 30 m, taxiway 200 m x 18 m, apron 100 m x 50 m, dan terminal kargo seluas 312 meter persegi.

    Kemudian, spesifikasi gedung terminal penumpang luasnya mencapai 8.000 meter persegi dan perpanjangan runway menjadi 2.000 meter. Dengan runway sepanjang 2.000 meter, Bandara Singkawang dapat didarati pesawat Airbus A320.

  • Pusat kuliner beragam mendukung industri pariwisata Singkawang

    Pusat kuliner beragam mendukung industri pariwisata Singkawang

    Dengan adanya keberadaan restoran yang beragam diharapkan dapat mendukung perkembangan industri pariwisata lokalSingkawang (ANTARA) – Industri pariwisata di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, semakin berkembang dengan kehadiran pusat kuliner atau restoran yang menyajikan hidangan beragam, bukan hanya hidangan lokal kota itu tapi juga kuliner ala Jepang di kota Amoi tersebut.

    “Dengan adanya keberadaan restoran yang beragam diharapkan dapat mendukung perkembangan industri pariwisata lokal, dan menarik lebih banyak pengunjung, serta memberikan kontribusi positif bagi ekonomi,” kata Staf Ahli Ekonomi dan Pembangunan Wali Kota Singkawang, Karjadi saat meresmikan restoran siap saji khas masakan Jepang, di Singkawang, Sabtu.

    Dia menuturkan, dengan banyaknya pilihan kuliner, Singkawang dipastikan akan semakin dikenal sebagai destinasi wisata dan kulinernya.

    “Saya percaya dengan banyaknya keragaman kuliner di Singkawang, maka akan menjadi salah satu kunci untuk menarik lebih banyak wisatawan berkunjung ke daerah ini,” kata dia.

    Menurutnya, Kota Singkawang, dikenal sebagai salah satu kota destinasi wisata di Indonesia. Tak hanya itu, kehadiran restoran baru ini juga mendukung dan memperkaya ragam kuliner.

    Maka dari itu, untuk mewujudkan pusat kuliner yang beragam ia menyambut baik kehadiran restoran yang menyajikan makanan beef bowl khas Jepang di mal kota setempat.

    Sementara itu, Senior Marketing Activation Manager Yoshinoya Indonesia, Zuhdan Kamal mengatakan, selain mendukung perkembangan kuliner, kehadiran restoran itu juga membuka peluang lapangan pekerjaan warga Kota Singkawang.

    “Seluruh karyawan yang bekerja di sini, lokal dari Singkawang. Jadi kami juga membuka lapangan pekerjaan bagi putra-putra asli Kota Singkawang,” katanya.

    Dipilihnya Kota Singkawang, ia mengaku karena banyaknya permintaan. Selain itu juga karena restoran ini diharapkan dapat mendukung kemajuan Kota Singkawang sebagai tujuan wisata yang menarik dan beragam.

    Ia menambahkan, restoran itu sudah memiliki sertifikasi halal. “Kita ada tiga sertifikasi halal dan semuanya mendapatkan akreditasi A,” katanya.

    Baca juga: Menparekraf gandeng pengusaha kembangkan potensi wisata Singkawang
    Baca juga: Perayaan Imlek momentum kebangkitan Pariwisata Singkawang

    Pewarta: Narwati
    Editor: Ahmad Wijaya
    Copyright © ANTARA 2024

  • Kenalin Andro, Anjing Pelacak DJBC Veteran Berhasil Deteksi 2,6 Ton Sabu

    Kenalin Andro, Anjing Pelacak DJBC Veteran Berhasil Deteksi 2,6 Ton Sabu

    Kemudian pada 2021, Andro kembali mendeteksi narkotika jenis sabu dan pil happy five yang diperkirakan nilainya mencapai Rp 17 miliar. Penindakan yang berawal dari informasi oleh Bea Cukai Riau akan adanya rencana pengiriman paket barang terlarang membuat seluruh Bea Cukai pesisir timur bersiaga.

    Dari pelacakan tersebut, Andro menunjukkan respons terhadap dua buah tabung gas berukuran 14 kilogram. Respons tersebut ditunjukkan dengan cara mencakar-cakar barang yang dicurigai.

    Selanjutnya dilakukan pemeriksaan dengan melakukan pembongkaran terhadap kedua tabung gas tersebut. Dari pemeriksaan tersebut hasilnya ditemukan sebanyak 17 bungkus teh yang isinya diganti dengan sabu dengan total seberat 17,783 kg dan 1000 butir happy five.

    KM Tohor Jaya dan 5 orang Anak Buah Kapalnya (ABK) beserta barang bukti kemudian diserahterimakan kepada BNN karena diduga telah melanggar UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan UU Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan.

    Atas kontribusinya, Andro diganjar berbagai macam penghargaan dari Menkeu Sri Mulyani dan Tito Karnavian yang saat itu menjabat sebagai Kapolri. Selain itu, Andro juga diabadikan sebagai patung monumen di RDTC.

    Dikarenakan usianya yang sangat tua, frekuensi Andro di lapangan juga ikut berkurang. Jika dikonversikan dengan usia manusia, usia Andro tujuh kali lebih tua yaitu 63 tahun.

    Andro dan monumen RDTC. Foto: Hana Nushratu Uzma/detikcom

    “Tapi tidak jarang juga, sekali dua kali turun dia juga ada tangkapan, baik di bandara maupun di kantor pos,” sambungnya.

    Pamungkas mengatakan selama dua tahun terakhir, Andro mengumpulkan banyak tangkapan dari kantor pos. Apalagi, Andro menunjukkan respons agresifnya dengan cara menggaruk jika menemukan barang bukti.

    “Tapi mungkin tidak sebanyak yang di tahun 2018 ini, karena di Kantor Pos Pasar Baru mungkin paling berat 4-5 kilo saja. Tapi waktu itu yang dia temukan tidak sampai 4-5 kilo, mungkin cuma beberapa ratus gram saja,” imbuhnya.

    Andro kini dirawat di RDTC yang terletak di Rawamangun, Jakarta Timur untuk persiapan masa pensiunnya. Rencananya, Andro akan dipensiunkan tahun 2025 dan akan diadopsi oleh handlernya.

    Selain Andro, DJBC juga memiliki anjing K-9 berprestasi lainnya yaitu Neo yang berhasil membekuk 1,6 kg sabu di kandang ayam yang belokasi di Singkawang. Ada juga Brown yang berhasil menangkap 23 gram methamphetamine di Perbatasan Darat Entikong Kalbar.

    Diketahui, RDTC adalah entitas regional Organisasi Kepabeanan Dunia (WCO) yang bertujuan memberikan dukungan dalam pengembangan kapasitas anjing pelacak dan personil terkait di wilayah-wilayah yang menjadi anggota. Dengan adanya RDTC di Indonesia, selain memperkuat sistem pengawasan dalam menghadapi tantangan kejahatan lintas negara, juga membuka peluang untuk berbagi pengetahuan dan praktik terbaik dalam pelatihan K-9 secara internasional.

    (akn/ega)

  • Korsel Resmi Larang Perdagangan Daging Anjing, Bagaimana di Indonesia?

    Korsel Resmi Larang Perdagangan Daging Anjing, Bagaimana di Indonesia?

    Seoul

    Penyembelihan dan penjualan anjing untuk dimakan dagingnya dinyatakan sebagai kegiatan terlarang di Korea Selatan setelah parlemen negara itu mengesahkan sebuah undang-undang baru.

    Undang-undang tersebut, yang akan mulai berlaku pada 2027, bertujuan untuk mengakhiri praktik makan daging anjing yang telah berlangsung selama berabad-abad.

    Rebusan daging anjing, yang disebut “boshintang”, dianggap sebagai makanan lezat di kalangan lansia Korea Selatan.

    Namun daging tersebut tidak lagi disukai para pengunjung restoran dan bukan lagi makanan populer di kalangan anak muda.

    Baca juga:

    Menurut jajak pendapat Gallup pada tahun lalu, hanya 8% orang yang mengatakan bahwa mereka telah mencoba daging anjing dalam 12 bulan terakhir, turun dari 27% pada tahun 2015.

    Lee Chae-yeon, pelajar berusia 22 tahun, mengatakan larangan itu diperlukan untuk mempromosikan hak-hak binatang.

    “Saat ini semakin banyak orang yang memiliki hewan peliharaan,” katanya kepada BBC di Seoul.

    Aparat Korea Selatan pada 2018 lalu mulai membongkar rumah jagal anjing terbesar di negara itu (Getty Images)

    “Anjing sudah seperti keluarga sekarang dan tidak baik memakan keluarga sendiri,” tambahnya.

    Undang-undang baru ini berfokus pada perdagangan daging anjing. Mereka yang terbukti menyembelih anjing dapat menghadapi hukuman tiga tahun penjara.

    Adapun orang yang dinyatakan bersalah memelihara anjing untuk diambil dagingnya atau menjual daging anjing, dapat dihukum maksimal dua tahun penjara.

    Para petani dan pemilik restoran memiliki waktu tiga tahun untuk mencari sumber pekerjaan dan pendapatan alternatif sebelum undang-undang tersebut diberlakukan.

    Menurut statistik pemerintah, Korea Selatan memiliki sekitar 1.600 restoran daging anjing dan 1.150 peternakan anjing pada 2023, yang semuanya kini harus menyerahkan rencana penghentian bisnisnya kepada otoritas setempat.

    Pemerintah telah berjanji untuk sepenuhnya mendukung peternak anjing, tukang daging dan pemilik restoran, yang usahanya terpaksa ditutup, meskipun rincian kompensasi apa yang akan ditawarkan belum diselesaikan.

    Presiden Korsel sekarang, Yoon Suk Yeol dan istrinya memiliki enam anjing dan sejak awal mereka meminta pelarangan makan daging anjing (Getty Images)

    Pada Selasa (09/01) waktu makan siang di Seoul, di sebuah gang yang terdapat beberapa restoran daging anjing, segelintir orang lanjut usia sedang menikmati sup tersebut dan di sana kesenjangan antar generasi sangat mencolok.

    Kim Seon-ho, 86, kecewa dengan larangan tersebut.

    “Kami sudah menyantap ini sejak Abad Pertengahan. Mengapa melarang kami menyantap makanan tradisional kami?” dia berujar.

    Baca juga:

    “Jika Anda melarang daging anjing, maka Anda harus melarang daging sapi.”

    Pemerintahan sebelumnya, sejak tahun 1980an, telah berjanji untuk melarang daging anjing, namun gagal mencapai kemajuan.

    Presiden saat ini, Yoon Suk Yeol dan Ibu Negara Kim Keon Hee dikenal sebagai penyayang binatang – mereka memiliki enam anjing, dan Ibu Kim telah menyerukan agar praktik makan anjing diakhiri.

    Kelompok hak asasi hewan, yang telah lama mendorong pelarangan tersebut, memuji hasil pemungutan suara parlemen pada hari Selasa.

    Jung Ah Chae, Direktur Eksekutif Humane Society di Korea, mengatakan dia terkejut melihat larangan tersebut seumur hidupnya.

    “Meskipun hati saya sedih untuk jutaan anjing yang sudah dibunuh karena perubahan yang terlambat ini, saya sangat gembira bahwa Korea Selatan kini dapat menutup babak menyedihkan dalam sejarah kita dan menyambut masa depan yang ramah anjing,” katanya.

    Peternak daging anjing telah berkampanye menentang larangan tersebut.

    Mereka berpendapat bahwa, mengingat menurunnya popularitas di kalangan anak muda, praktik tersebut harus dibiarkan hilang secara alami seiring berjalannya waktu.

    Banyak petani dan pemilik restoran sudah lanjut usia dan mengatakan akan sulit bagi mereka untuk beralih mata pencaharian di usia lanjut.

    Salah satu peternak anjing, Joo Yeong-bong, mengatakan kepada BBC bahwa industri ini kini terancam babak belur.

    “Dalam 10 tahun, industri ini akan hilang. Kita berusia 60an dan 70an dan sekarang kita tidak punya pilihan selain kehilangan mata pencaharian,” katanya, seraya menambahkan bahwa ini adalah “pelanggaran kebebasan masyarakat untuk makan apa yang mereka suka.”

    Salah satu pemilik restoran daging anjing berusia 60-an, Nyonya Kim, mengatakan kepada BBC bahwa dia frustrasi dengan larangan tersebut, dan menyalahkan larangan tersebut sebagai penyebab meningkatnya jumlah orang di Korea Selatan yang memiliki hewan peliharaan.

    “Anak-anak muda saat ini tidak menikah, jadi mereka menganggap hewan peliharaan sebagai keluarga, padahal makanan tetaplah makanan. Kita harus menerima daging anjing tetapi memelihara dan menyembelihnya di lingkungan yang higienis,” katanya.

    “Negara lain seperti China dan Vietnam, masyarakatnya memakan anjing, jadi mengapa kita melarangnya?”

    Bagaimana perdagangan daging anjing di Indonesia?

    Di Indonesia, perdagangan daging anjing masih terjadi meskipun kelompok pemerhati hewan terus menyerukan pelarangannya.

    Kasus terakhir yang mengejutkan adalah terungkapnya pengiriman lebih dari 200 ekor anjing yang akan dijagal di Solo, Jawa Tengah, (06/01).

    Aktivis kesejahteraan hewan meyakini kasus ini merupakan yang terbesar sejauh ini.

    Indonesia sudah memiliki aturan mengenai kekerasan terhadap hewan. Ada pula aturan tentang perdagangan daging anjing.

    Sejauh ini, Kementerian Pertanian sudah membatasi penjualan daging anjing melalui surat edaran No. 9874/SE/pk.420/F/09/2018 tentang Peningkatan Pengawasan terhadap Peredaran/Perdagangan Daging Anjing.

    Singkatnya, surat edaran ini menyatakan “daging anjing tidak termasuk dalam definisi pangan”.

    Pada pertengahan September 2021, koalisi Dog Meat Free Indonesia (DMFI) memberikan apresiasi kepada Kepolisian Kulon Progo di Yogyakarta.

    Dalam keterangan pers kepada BBC News Indonesia, DMFI menyebut “Kepolisian Kulon Progo membuat sejarah dengan menjadi badan penegak hukum pertama di Indonesia yang menghentikan operasi para pedagang daging anjing pada tanggal 6 Mei tahun ini.”

    Larangan perdagangan daging anjing dan kucing juga dilakukan pemerintah-pemerintah daerah, seperti di Kabupaten Singkawang, Kalimantan Barat, Lampung, DKI Jakarta dan lain-lain.

    Namun para pegiat kesejahteraan hewan mengaku masih menemukan keberadaan penjualan daging anjing di pasar-pasar di sejumlah kota.

    Di Kota Solo, misalnya, ada lebih dari 25 warung makan yang menjual olahan daging anjing, ungkap Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dispartan KPP) Solo, Eko Nugroho Isbandijarso, Senin (08/01).

    Dia merujuk pada data yang dimiliki Dispartan KPP Solo terdapat 27 warung makan yang menjual olahan daging anjing.

    Dari angka itu, pasokan anjing untuk konsumsi di Kota Solo mencapai 90-100 ekor.

    Pemkot Solo, katanya, memang belum pernah mengeluarkan aturan tegas yang melarang perdagangan daging anjing – sebuah sikap yang sejak awal dikritik aktivis kesejahteraan hewan di kota itu.

    Alasannya, demikian Eko Nugroho, karena masih banyak “hambatan non teknis” untuk mengeluarkan surat edaran tersebut. Kendati dia tidak mau menjelaskan lebih lanjut terkait hambatan non teknis tersebut.

    Namun demikian, komitmen untuk melarang konsumsi daging anjing tetap ada.

    Dalam laporan terakhir Asia For Animals Coalition menyebutkan Indonesia menjadi negara nomor satu di dunia yang paling banyak mengunggah tindakan keji terhadap hewan.

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini