Jenis Media: News

  • Rencana Pram-Rano Bangun Rusun di Atas Sekolah hingga Kantor Pemerintahan

    Rencana Pram-Rano Bangun Rusun di Atas Sekolah hingga Kantor Pemerintahan

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Tim Transisi Pramono Anung-Rano Karno alias Si Doel mengungkap rencana untuk memperbanyak rumah susun mix-used di Jakarta.

    Hal ini dibeberkan Pengamat Tata Kota yang juga anggota Tim Transisi Pram-Rano, Nirwono Joga terkait upaya pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih dalam menyediakan hunian layak bagi warga Jakarta, sekaligus mengoptimalkan penggunaan aset pemerintah yang ada.

    Nirwono bilang, saat ini pihaknya sudah meminta Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata) untuk melakukan pendataan terkait lokasi aset milik pemerintah yang memiliki luas lebih dari satu hektare, seperti kantor kelurahan, kantor kecamatan, puskesmas, dan sekolah negeri.

    “Kami sedang mendata lokasi-lokasi tersebut, termasuk SD, SMP, SMA yang merupakan tanah negara,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (22/1/2025).

    Promoni disebut Nirwono, memberikan instruksi agar pembangunan rusun bisa dilakukan di lokasi yang ‘clean and clear’ agar sesuai dengan peruntukan dan tidak melanggar rencana tata ruang.

    “Pembangunan rusun ini akan memperhatikan peruntukan lahan yang sudah ada dalam rencana tata ruang Jakarta 2022-2024,” ujarnya.

    Pembangunan rusun dengan sistem mix-used ini dinilai dapat mengoptimalkan berbagai fungsi lahan yang ada tanpa mengubah peruntukan dasar lahan tersebut.

    Nantinya, pada lantai dasar akan dibangun ruang terbuka hijau (RTH) atau taman sebagai area publik.

    lihat foto
    KLIK SELENGKAPNYA: Rocky Gerung Menyinggung Abuse of Power terkait Kasus Anggota Damkar Kota Depok, Sandi Butar Butar. Prabowo Harus Beri Atensi Khusus Kasus Lokal.

    Kemudian, lantai 1 sampai 3 bisa difungsikan sebagai kantor kelurahan, kantor kecamatan, atau puskesmas.

    Sedangkan untuk parkir komersial nantinya bisa dibangun di ruang bawah tanah (basement) dan diharapkan bisa memberikan subsidi untuk perawatan rusun.

    “Fasilitas parkir ini akan mendukung keberlanjutan proyek, terutama untuk mereka yang tidak mampu membayar biaya sewa hunian,” 

    Selanjutnya, pada lantai 4 sampai 5 bisa dibangun area untuk kegiatan anak muda, seperti UMKM, virtual office, dan kafe guna mendukung aktivitas ekonomi dan menciptakan ruang produktif di kawasan tersebut.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Indonesia Wajibkan Eksportir SDA Simpan Hasil Dalam Negeri

    Indonesia Wajibkan Eksportir SDA Simpan Hasil Dalam Negeri

    Jakarta, FORTUNE – Pemerintah akan mewajibkan Eksportir Sumber Daya Alam (SDA) menyimpan seluruh hasil ekspor di dalam negeri minimal selama satu tahun. Pernyataan ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto pada Selasa (21/1).

    Langkah ini ditempuh untuk meningkatkan cadangan devisa negara sebesar US$90 miliar atau sekitar Rp1,46 triliun per tahun. Kebijakan baru ini diharapkan dapat memperkuat nilai tukar rupiah.

    Airlangga menyatakan, aturan ini akan mulai diterapkan pada 1 Maret 2025. Aturan tersebut akan diberlakukan untuk setiap aktivitas ekspor yang memiliki nilai dokumen pengiriman minimal US$250.000 atau sekitar Rp4 miliar.

    Sebelumnya, peraturan yang berlaku mengharuskan eksportir SDA seperti batu bara, minyak sawit, dan produk nikel untuk menyimpan hanya 30 persen dari hasil ekspor dalam sistem keuangan domestik selama tiga bulan.

    Airlangga berharap kebijakan baru ini dapat meningkatkan cadangan devisa negara hingga US$90 miliar atau Rp1,46 triliun per tahun. Pada akhir Desember 2024, cadangan devisa Indonesia tercatat sebesar US$155,7 miliar atau Rp2,54 triliun.

    “Konversi ke rupiah dapat meningkatkan pasokan dolar AS. Dan tanpa intervensi berlebihan oleh bank sentral melalui suku bunga atau penjualan dolar, ini dapat mengurangi volatilitas rupiah,” ujar Airlangga dalam pernyataan yang dikutip dari Reuters pada Rabu (22/1).

    Diketahui, pada Januari 2025, rupiah mencapai titik terlemah terhadap dolar AS sejak Juli 2024. Pendapatan yang disimpan dalam rupiah bisa digunakan untuk operasional bisnis. Ia juga mendorong eksportir untuk menukar dolar mereka dengan rupiah atau meminjam dari bank jika mereka enggan melakukan konversi.

  • Berkaca Kasus DWP, Kepala BNN Ultimatum Anggotanya Tak Terlibat Pemerasan

    Berkaca Kasus DWP, Kepala BNN Ultimatum Anggotanya Tak Terlibat Pemerasan

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Marthinus Hukom mengultimatum anggotanya untuk tidak menyalahgunakan wewenang termasuk melakukan pemerasan.

    Ultimatum itu disampaikan menyusul kasus pemerasan di konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024 yang dilakukan puluhan anggota Polda Metro Jaya.

    “Kalau anggota saya, ya pasti saya akan bersih-bersih ke dalam. Itu sudah komitmen saya dari awal,” kata Marthinus di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2025).

    Marthinus mengaku membuka ruang kepada semua pihak untuk melapor jika menemukan anggotanya yang melakukan pemerasan.

    Ia menyebut akan memberikan sanksi tegas kepada anggotanya yang menyalahgunakan wewenang.

    “Saya juga membuka ruang kepada kawan-kawan dari pers, kalau menemukan anggota saya melakukan pemerasan laporkan ke saya. Saya tegas untuk itu,” ujar dia.

    Dalam kasus pemerasan di konser DWP 2024, Divisi Propam Polri telah menjatuhkan sanksi terhadap 31 anggota polisi.

    Tiga polisi di antaranya di antaranya dijatuhi sanksi berupa pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).

    Ketiganya yaitu mantan Dirresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak, mantan Kasubdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Malvino Edward Yusticia, dan mantan Panit 1 Unit 3 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Yudhy Triananta Syaeful.

  • Harga Pangan Hari Ini 22 Januari: Komoditas Cabai Masih Naik

    Harga Pangan Hari Ini 22 Januari: Komoditas Cabai Masih Naik

    Jakarta, FORTUNE – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat komoditas Cabai seperti rawit merah dan cabai merah keriting masih mengalami kenaikan per hari ini, Rabu (27/1).

    Berdasarkan data dari panel harga di Bapanas hari ini pukul 12.26 WIB di tingkat konsumen secara nasional, harga cabai rawit merah di tingkat konsumen secara nasional naik 25,36 persen menjadi Rp71.455 per kilogram (kg).

    Harga acuan pembelian (HAP) nasional untuk harga cabai rawit merah berkisar Rp40.000–Rp57.000. Cabai merah keriting pun mengalami kenaikan harga 3,49 persen, menjadi Rp56.920 per kg dengan HAP nasional berkisar Rp37.000–Rp55.000 per kg.

    Lalu, harga cabai merah besar tercatat sebesar Rp55.431 per kg. Selanjutnya, harga komoditas bawang merah di tingkat konsumen secara nasional turun 7,49 persen menjadi Rp38.393 per kg dengan HAP nasional  berkisar Rp36.500–Rp41.500 per kg.

    Akan tetapi, bawang puting bonggol mengalami kenaikan harga 11,94 persen menjadi Rp42.537 per kg dengan HAP nasional Rp38 ribu per kg. Sementara itu, harga kedelai biji kering impor turun sebesar 13,98 persen menjadi Rp10.322 per kg dengan HAP nasional Rp12 ribu.

    Namun harga jagung tk peternak mengalami kenaikan 11,67 persen menjadi Rp6.477 per kg, dengan HAP nasional Rp5.800 per kg.

    Di samping itu, harga beras premium  juga naik 3,73 persen menjadi Rp15.456 per kg dengan harga eceran tertinggi (HET) nasional Rp14.900 per kg.

    Selain beras premium, harga beras medium juga mengalami kenaikan hingga 8,38 persen menjadi Rp13.548 per kg dengan HET nasional Rp12.500 per kg. Sedangkan harga beras program stabilisasi pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog terpantau turun 0,11 persen menjadi Rp12.486 per kg dengan HET nasional Rp12.500 per kg.

    Kemudian harga rata-rata minyak goreng kemasan di tingkat konsumen secara nasional tercatat sebesar Rp20.124 per liter. Sedangkan harga Minyakita naik hingga 11,75 persen menjadi Rp17.545 per liter dengan HET nasional Rp15.700 per liter.

    Selain Minyakita, harga minyak goreng curah pun mengalami kenaikan sebesar 12,98 persen menjadi Rp17.738 per liter. Di samping itu, harga tepung terigu kemasan di tingkat konsumen secara nasional terpantau senilai Rp12.856 per kg.

    Adapun harga tepung terigu curah tercatat Rp9.767 per kg. Selanjutnya, harga gula konsumsi mengalami kenaikan 3,77 persen menjadi Rp18.160 per kg dengan HAP Indonesia non timur Rp17.500 per kg dan Indonesia timur Rp18.500 per kg.

    Sementara itu, harga daging sapi murni mengalami penurunan hingga 3,83 persen menjadi Rp134.644 per kg dengan HAP nasional Rp140 ribu per kg.

    Selain itu, harga daging ayam ras juga ikut turun sampai 6,8 persen menjadi Rp37.281 per kg dengan HAP nasional Rp40 ribu per kg. Adapun telur ayam ras pun harganya turun 1,3 persen menjadi Rp29.609 per kg dengan HAP nasional Rp30 ribu per kg.

  • PERSIJA Bisa Langkahi Timnas Pakai GBK? Ada Pertaruhan Gengsi di Liga 1 Main Lawan Persib di Jakarta

    PERSIJA Bisa Langkahi Timnas Pakai GBK? Ada Pertaruhan Gengsi di Liga 1 Main Lawan Persib di Jakarta

    TRIBUNJAKARTA.COM – Persija Jakarta sedang berupaya melobi pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno yakni PPKGBK untuk bisa memakai stadion di Liga 1.

    Persija Jakarta mengharapkan bisa memakai Stadion GBK untuk bisa dipakai melawan Persib Bandung di Liga 1 pekan 23.

    Dijadwalkan laga Persija Jakarta vs Persib Bandung bakal digelar pada Minggu, 16 Februari 2025.

    Sejatinya laga tersebut dijadwalkan di markas utama Persija Jakarta di Jakarta International Stadium (JIS).

    Namun pada waktu bersamaan, JIS tak bisa dipakai karena terdapat agenda konser musik.

    Kondisi tersebut membuat Persija Jakarta terpaksa terusir sementara waktu dari JIS.

    Persija Jakarta kini berupaya melobi pihak GBK untuk bisa bermain di stadion yang berada di tengah kota Jakarta itu.

    Kendati begitu, GBK sendiri saat ini sedang dipersiapkan untuk dipakai pertandingan kandang Timnas Indonesia.

    Persija beruntung bisa selamat dari kabar penggembosan tim di bursa transfer putaran pertama Liga 1. 2 nama pemain menunjukkan kesetiaan terus bermain di depan The Jakmania.

    Skuad Garuda bakal menghadapi Bahrain pada laga lanjutan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, 25 Maret 2025.

    Pihak GBK dan PSSI sempat memagari pihak mana pun yang ingin memakai stadion berkapasitas 78 ribu penonton tersebut.

    Namun bila Persija Jakarta mendapatkan izin memakai GBK, artinya bakal melangkahi Timnas Indonesia yang mempersiapkan stadion tersebut dipakai.

    Presiden Persija, Mohamad Prapanca (Tribunnews/Alfarizy)

    Direktur Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, mengatakan bahwa timnya sudah menjalin komunikais dengan pengelola GBK.

    Komunikais dilakukan untuk bisa membuka peluang Persija Jakarta memakai GBK saat melawan Persib Bandung.

    Prapanca menginginkan Persija Jakarta menjamu Persib Bandung di Jakarta.

    “Kami sebelumnya sudah komunikasi dengan PPKGBK dan sempat negosiasi,” ujar Prapanca kepada wartawan.

    “Saya lupa antara tiga pekan lalu, surat kami dianulir oleh PPKGBK terkait jadwal laga Persija di Februari karena saat timnas Indonesia melawan Arab Saudi dan Jepang kemarin ada kritikan terkait kualitas rumput, terutama dari tim lawan,” kata Prapanca.

    Prapanca mengirimkan surat lagi ke Persija bahwa PPKGBK berat untuk mengiyakan agar pertandingan melawan Persib di SUGBK.

    PPKGBK menyampaikan bahwa mereka sedang melakukan persiapan untuk yang terbaik di laga timnas Indonesia Vs Bahrain.

    “Tapi kami masih komunikasi sampai hari ini dengan PPKGBK untuk melawan Persib,” ujarnya.

    Selebrasi pemain Persija Jakarta di depan The Jakmania di pertandingan yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS). (Media Persija)

    “Tapi kami juga harus melihat kondisi di lapangan seperti apa bisa dimainkan atau tidak,” ucap Prapanca.

    Prapanca belum bisa memastikan bahwa laga Persija Vs Persib akan digelar di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat.

    Ia masih tetap mengusahakan agar pertandingan utu digelar di SUGBK.

    “Jadi belum ada keputusan apapun karena kami masih nego dengan PPKGBK,” katanya.

    “Kalau JIS sudah pasti 100 persen tidak bisa karena ada dua konser yang akan dimainkan di sana.”

    “Semoga saja dengan kebesaran hari pihak PPKGBK, kami bisa main di sana sekali lawan Persib,” tutup Prapanca.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sepekan Jelang Imlek, Pedagang Pernak-pernik di Glodok Sudah Rasakan Cuan

    Sepekan Jelang Imlek, Pedagang Pernak-pernik di Glodok Sudah Rasakan Cuan

    TRIBUNJAKARTA.COM – Sepekan jelang Tahun Baru Imlek, di wilayah Glodok, Tamansari, Jakarta Barat sudah banyak ditemui para pedagang pernak-pernik khas Imlek.

    Mereka berjualan di trotoar sepanjang Jalan Pancoran Glodok.

    Beragam pernak-pernik yang dijual di tempat ini cukup lengkap mulai dari angpao, gantungan hingga lampion.

    Harganya bervariasi mulai dari Rp 5 ribu sampai Rp 5 juta untuk lampion yang bisa menyala.

    Menurut salah satu pedagang pernak-pernik Imlek di tempat ini yang paling banyak diburu yakni segala aksesoris yang bergambar ular mengingat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili, yang jatuh pada 29 Januari 2025 merupakan tahun shio ular kayu.

    “Tahun ini yang banyak dibeli itu aksesoris kayak gantungan itu atau semuanya yang berbau ular karena kan shio ular,” kata Lina yang berjualan di kawasan Glodok, Rabu (22/1/2025).

    Lina pun mengaku penjualan pernak-pernik Imlek di tahun ini cukup cuan alias untung karena dagangannya laris manis.

    “Lampion yang bisa nyala itu harganya di atas Rp 2 juta dan sudah banyak yang beli. Bahkan yang paling mahal, yang Rp 5 juta sudah habis,” kata Lina.

    Tak hanya pedagang pernak-pernik Imlek, para pedagang manisan hingga teripang atau timun laut juga mengalami peningkatan penjualan jelang Imlek tahun ini.

    “Yang penting kita di sini punya langganan. Kalau punya langganan otomatis lumayan.

    Dibanding hari biasa memang lumayanan mau Imlek ini,” tutur Waras yang berjualan teripang di kawasan Glodok.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pram-Rano Mau Bangun Rusun di Atas Sekolah hingga Kantor Pemerintahan, Tim Transisi  Mulai Mendata

    Pram-Rano Mau Bangun Rusun di Atas Sekolah hingga Kantor Pemerintahan, Tim Transisi Mulai Mendata

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Tim Transisi Pramono Anung-Rano Karno alias Si Doel mengungkap rencana untuk memperbanyak rumah susun mix-used di Jakarta.

    Hal ini dibeberkan Pengamat Tata Kota yang juga anggota Tim Transisi Pram-Rano, Nirwono Joga terkait upaya pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih dalam menyediakan hunian layak bagi warga Jakarta, sekaligus mengoptimalkan penggunaan aset pemerintah yang ada.

    Nirwono bilang, saat ini pihaknya sudah meminta Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata) untuk melakukan pendataan terkait lokasi aset milik pemerintah yang memiliki luas lebih dari satu hektare, seperti kantor kelurahan, kantor kecamatan, puskesmas, dan sekolah negeri.

    “Kami sedang mendata lokasi-lokasi tersebut, termasuk SD, SMP, SMA yang merupakan tanah negara,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (22/1/2025).

    Promoni disebut Nirwono, memberikan instruksi agar pembangunan rusun bisa dilakukan di lokasi yang ‘clean and clear’ agar sesuai dengan peruntukan dan tidak melanggar rencana tata ruang.

    “Pembangunan rusun ini akan memperhatikan peruntukan lahan yang sudah ada dalam rencana tata ruang Jakarta 2022-2024,” ujarnya.

    Pembangunan rusun dengan sistem mix-used ini dinilai dapat mengoptimalkan berbagai fungsi lahan yang ada tanpa mengubah peruntukan dasar lahan tersebut.

    Nantinya, pada lantai dasar akan dibangun ruang terbuka hijau (RTH) atau taman sebagai area publik.

    Kemudian, lantai 1 sampai 3 bisa difungsikan sebagai kantor kelurahan, kantor kecamatan, atau puskesmas.

    Sedangkan untuk parkir komersial nantinya bisa dibangun di ruang bawah tanah (basement) dan diharapkan bisa memberikan subsidi untuk perawatan rusun.

    “Fasilitas parkir ini akan mendukung keberlanjutan proyek, terutama untuk mereka yang tidak mampu membayar biaya sewa hunian,” 

    Selanjutnya, pada lantai 4 sampai 5 bisa dibangun area untuk kegiatan anak muda, seperti UMKM, virtual office, dan kafe guna mendukung aktivitas ekonomi dan menciptakan ruang produktif di kawasan tersebut. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tingkat Kepuasan Publik 100 Hari Pemerintah Prabowo Lampaui Jokowi, Pj Teguh: Kami Bangga

    Tingkat Kepuasan Publik 100 Hari Pemerintah Prabowo Lampaui Jokowi, Pj Teguh: Kami Bangga

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNHAJARTA.COM, GAMBIR – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengapresiasi 100 hari kinerja pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

    Apalagi berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, kepuasan publik terhadap 100 hari kinerja Prabowo-Gibran terbilang sangat tinggi di angka 80,9 persen.

    “Sebagai pemerintah daerah, sebagai pemerintah provinsi, kami ikut bangga ya bahwasannya penilaian tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan bapak Prabowo dan bapak Gibran sungguh sangat tinggi,” ucapnya di Balai Kota Jakarta, Rabu (22/1/2025).

    Tingginya angka kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran ini pun disebut Teguh jadi pelecut semangat Pemprov DKI untuk terus berbenah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

    Sehingga diharapkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah, khususnya Pemprov DKI Jakarta juga sama baiknya.

    “Kami senang, kami bangga, dan kami juga di tingkat pemerintah provinsi mestinya juga harus bisa berbuat seperti itu,” ujarnya.

    Teguh pun menekankan komitmen Pemprov DKI untuk terus berkolaborasi dan mendukung setiap kebijakan yang dibuat pemerintah pusat.

    Seperti salah satunya program makan bergizi gratis (MBG) yang disebut Teguh, pihaknya sudah mengalokasikan anggaran untuk menyukseskan program yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto itu.

    lihat foto
    KLIK SELENGKAPNYA: Rocky Gerung Menyinggung Abuse of Power terkait Kasus Anggota Damkar Kota Depok, Sandi Butar Butar. Prabowo Harus Beri Atensi Khusus Kasus Lokal.

    “Kami harus mendukung setiap program strategis pemerintah pusat dalam berbagai hal, katakanlah kemarin misalnya dalam hal perumahan, kami support. Dalam hal misalnya MBG, kami juga dangat support,” tuturnya.

    Sebagai informasi tambahan, berdasarkan hasil survei Litbang Kompas terhadap 1.000 responden yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia menyatakan puas dengan kinerja Prabowo-Gibran di 100 hari pertamanya ini.

    Jajak pendapat yang dilakukan pada periode 4 Januari hingga 10 Januari 2025 ini menunjukkan bahwa tingkat kepuasan publik terhadap 100 hari kinerja Prabowo-Gibran mencapai 80,9 persen.

    Sementara itu, hanya 19,1 persen responden yang tidak puas dengan kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran ini.

    Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan tingkat kepuasan publik terhadap 100 hari pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

    Pada periode awal pemerintah Jokowi saat berpasangan dengan Jusuf Kalla pada 2014-2019, tingkat kepuasan publik di 100 hari pertama hanya sebesar 65,1 persen.

    Sedangkan di periode keduanya pada 2019-2024, saat Jokowi berpasangan dengan Ma’ruf Amin, tingkat kepuasan publik berkisar di angka 75,6 persen.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Presiden Prabowo Targetkan IKN Jadi Ibu Kota Politik pada 2028, Desain Proyek Direvisi

    Presiden Prabowo Targetkan IKN Jadi Ibu Kota Politik pada 2028, Desain Proyek Direvisi

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menargetkan Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi ibu kota politik Indonesia pada tahap kedua pembangunan yang direncanakan selesai pada 2028.

    Hal ini disampaikan oleh Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, setelah mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Prabowo dan sejumlah menteri di Istana Kepresidenan, Selasa 21 Januari.

    “Beliau menargetkan IKN pada 2028 sudah menjadi ibu kota politik. Kami ditugaskan menyelesaikan proyek untuk legislatif, yudikatif, dan fasilitas pendukung lainnya,” ungkap Basuki.

    Desain pembangunan kompleks legislatif dan yudikatif, yang sebelumnya dirancang oleh Kementerian PUPR, akan ditinjau ulang sesuai arahan Presiden Prabowo.

    “Kami bersama Kementerian PUPR dan OIKN akan membentuk tim desain untuk menyesuaikan arah pembangunan ke depan,” tambahnya.

    Pada tahap kedua pembangunan (2025-2029), anggaran sebesar Rp 48,8 triliun dari APBN telah disiapkan untuk menyelesaikan infrastruktur inti, seperti kompleks legislatif dan yudikatif, ekosistem pendukung, serta akses menuju wilayah perencanaan kedua (WP2).

    Selain itu, program kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) senilai Rp 60,93 triliun akan digunakan untuk membangun apartemen, rumah tapak, jalan, dan infrastruktur utilitas lainnya di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

    OIKN juga melaporkan rencana pembangunan pembangkit listrik tenaga surya 50 MW dan proyek senilai Rp 6,49 triliun untuk hotel, hunian, ritel, dan perkantoran.

    Tahap awal pembangunan IKN (2022-2024) telah menyerap APBN sebesar Rp 89 triliun untuk pembangunan jalan tol, hunian, sistem air minum, sanitasi, dan fasilitas publik, termasuk masjid, basilika, dan gereja. Hingga September 2024, investasi swasta yang telah di-groundbreaking mencapai Rp 58,41 triliun.

    “Progres saat ini ada yang sudah selesai, ada yang sedang berjalan, dan sebagian dalam persiapan desain. Kami optimis target pembangunan dapat tercapai,” kata Basuki.

    Pemerintah berharap, dengan rampungnya pembangunan tahap kedua, IKN akan sepenuhnya berfungsi sebagai pusat politik Indonesia pada 2028.

  • FAKTA Baru Terkuak, Shin Tae-yong Belum Teken Surat Pemecatan PSSI? Sosok Ini Umbar Hal Tak Diduga

    FAKTA Baru Terkuak, Shin Tae-yong Belum Teken Surat Pemecatan PSSI? Sosok Ini Umbar Hal Tak Diduga

    TRIBUNJAKARTA.COM – Drama pemecatan Shin Tae-yong kembali memanas, ternyata sang pelatih belum menandatangani surat pemecatan yang dibuat PSSI.

    Informasi terbaru menyebutkan bila Shin Tae-yong dan rombongan asistennya yang berasal dari Korea Selatan mendapatkan kabar mendadak dari PSSI.

    Bahkan, PSSI baru menyampaikan kabar pengakhiran kerja sama dengan Shin Tae-yong pada hari-H pengumuman pelatih baru di Timnas Indonesia.

    Seperti diketahui, pengumuman pelatih baru Timnas Indonesia disampaikan PSSI, pada 6 Januari 2025 sekitar pukul 12.00 WIB.

    Menariknya, Shin Tae-yong baru mendapatkan kabar pemecatan dari PSSI, pada 2,5 jam sebelum waktu pengumuman Patrick Kluivert menjadi pelatih Timnas Indonesia.

    Artinya, pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu baru menerima kabar pengakhiran kerja sama pada 6 Januari 2025, sekitar pukul 09.30 WIB.

    Kabar tersebut disampaikan langsung oleh sosok dekat Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Kim Jong Jin.

    Kim Jong Jin bertugas sebagai performa analisis Timnas Indonesia di era kepemimpinan Shin Tae-yong.

    Patrick Kluivert tak serakah memaksakan membawa gerbong asisten pelatih baru dari Belanda. PSSI baru saja mengumumkan bakal merekrut 10 pelatih baru menemani Kluivert di Timnas Indonesia.

    “Saya sangat tahu apa yang terjadi di dalam dan di luar (lapangan),” ujar Kim Jong Jin dikutip TribunJakarta dalam tayangan video Youtube Deddy Corbuzier, Rabu (22/1/2025).

    Sosok tangan kanan Shin Tae-yong itu mengungkapkan hal tak terduga sebelum adanya kabar pemecatan.

    Menurutnya, Shin Tae-yong dan tim pelatih lainnya sangat terkejut dengan penghentian kerja secara mendadak oleh PSSI.

    Pihak dari PSSI yang diwakili manajer Timnas Indonesia, Sumardji tiba-tiba datang ke apartemen Shin Tae-yong.

    Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, (Tribunnews/Alfarizy)

    Sebelumnya tak pernah ada pembahasan tentang pengakhiran kontrak sebelum pemecatan. 

    Sumardji langsung menyampaikan surat pemberhentian sebagai pelatih Timnas Indonesia. 

    Kim melanjutkan, Shin Tae-yong sangat terkejut dengan pemberhentian secara mendadak tersebut. 

    “Dua jam setengah (sebelum pengumuman Patrick Kluivert), manajer tim kami (Sumardji) mendatangi tempat tinggal Coach Shin,” ujar dia.

    “Saya tinggal bersama Coach Shin, kami tinggal di bawah atap yang sama.” 

    “Dia datang ke apartemen Coach Shin dengan surat pemberhentiannya. Segalanya terjadi pada hari yang sama,” tambahnya.

    Sebelum adanya kabar pemecatan, Kim Jong Jin menyadari memang ada rumor soal pengakhiran kerja sama.

    Pelatih Shin Tae-yong saat konferensi pers (PSSI)

    Namun Shin Tae-yong dan tim pelatih Timnas Indonesia tak serius menanggapinya.

    “Ada rumor, namun kami hanya menanggapinya sebagai rumor. Anda melihatnya hampir setiap hari di media,” tandasnya.

    “Ini suratnya, tolong ditandatangani. Pada dasarnya, seperti itu,” jelas Kim Jong Jin.

    Lebih lanjut, Kim Jong Jin mempunyai keyakinan sampai hari ini, sang pelatih belum menandatangani surat pemecatan dari PSSI.

    “Suratnya, secara spesifik, ditujukan kepada Coach Shin namun kemudian kontraknya adalah sebuah paket yang mencakup semua asisten pelatih,” ujar Kim.

    “Jadi seketika dia menandatanganinya, saya pikir itu berlaku untuk semua. Namun, dari yang saya ketahui, dia belum menandatangani suratnya,” tukas Kim.

    Seperti diketahui, Shin Tae-yong dikontrak hingga tahun 2027 dan pemecatannya memiliki kompensasi penalti hingga puluhan miliar rupiah. 

    Shin Tae-yong sudah memegang kontrak sampai 2027 mendatang, namun PSSI memilih memecatnya dua tahun lebih dini.

    Hal itu membuat PSSI harus membayar kompensasi sebesar puluhan miliar Rupiah.

    Hal itu dikonfirmasi salah satu Exco PSSI, Arya Sinulingga di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Selasa (7/1/2025).

    Exco PSSI Arya Sinulingga berbicara kepada wartawan. (PSSI)

    “Dari segi finansial, puluhan miliar loh yang harus dibayar,” ujar Arya

    “Artinya itu pun kami tanggung tidak mungkin kan diperjualbelikan hal-hal itu, tidak ada yang mau beli, puluhan miliar. Kami harus ambil resiko itu,” kata Arya.

    Sementara itu, Shin Tae-yong sendiri diketahui akan segera meninggalkan Indonesia pada tanggal 26 Januari 2025 mendatang.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya