Jenis Media: News

  • Kemensos Targetkan 200 Sekolah Rakyat Dibangun di Tahun Ini

    Kemensos Targetkan 200 Sekolah Rakyat Dibangun di Tahun Ini

    JABAR EKSPRES – Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan sekolah rakyat bertujuan untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan gratis.

    Kemensos menggelar rapat sosialisasi dan pembentukan sekolah rakyat di Gedung Serba Guna, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (13/3).

    Sekolah rakyat akan berkonsep asrama (boarding school), mulai jenjang sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA).

    BACA JUGA: Pemprov Masih Kaji Wacana Ganti Rugi Investor Wahana Wisata Puncak Bogor yang Dibongkar

    “Nanti kita lihat situasi dan kondisinya, sekarang kita sedang berkonsolidasi dengan bupati wali kota dan gubernur,”ujarnya.

    Pembangunan sekolah rakyat tersebut, kata Gus Ipul, akan dibangun diaset maupun tanah milik pemerintah daerah (Pemda) yang diusulkan kepada kementerian sosial.

    Sebelum dibangun di wilayah, Kemensos akan memverifikasi terlebih dahulu mana saja yang memenuhi kriteria, jika sudah layak akan dibangun tahun ini.

    “Kita mohon kepada Bupati, Wali Kota yang memiliki aset maupun tanah, aset merupakan bangunan ataupun tanah itu bisa nanti diusulkan kepada kementerian sosial,” katanya.

    BACA JUGA: Besok! Bupati Rudy Susmanto Undang Kepala Daerah se-Jawa Barat ke Bogor

    Penerimaan peserta didik pada sekolah rakyat akan mendasarkan pada Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) yang akan memetakan masyarakat berkategori miskin ekstrem dan miskin.

    “Sekolah rakyat ini khusus untuk mereka yang miskin atau miskin ekstrem. Kalau dalam data tunggal sosial ekonomi dia berada di desil 1 dan desil 2,” jelasnya.

    Kementerian Sosial terus mematangkan rencana penyelenggaraan sekolah rakyat yang dijadwalkan dimulai pada tahun ajaran 2025-2026.

    “Semua seluruh indonesia yang ditargetkan nanti 200 untuk tahun ini dan tahun depan,” imbuhnya.

    BACA JUGA: Hadirkan BTP dan Konsultan, Pemkot Bogor Kaji Jalan Amblas di Batutulis

    Gus Ipul melanjutkan, untuk kouta sekolah rakyat di Provisi Jawa Barat itu tergantung dari usulan pemerintah daerah masing-masing kota dan Kabupaten.

    “Saya berharap di atas 30, saya berharapnya. Misalnya ada diatas 30 dari kabupaten kota.
    Kita asumsikan sekarang 1 kabupaten 1 (sekolah rakyat) aja misalnya,” pungkasnya.

  • Operasi Pekat Kabupaten Bandung! 7 Pasangan Terjaring Razia dan Puluhan Botol Miras Disita!

    Operasi Pekat Kabupaten Bandung! 7 Pasangan Terjaring Razia dan Puluhan Botol Miras Disita!

    Jabar Ekspres – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, bersama TNI/Polri, melaksanakan operasi penyakit masyarakat (pekat) pada Rabu malam (12/3/2025).

    Dalam operasi tersebut, sejumlah orang terjaring razia dan puluhan botol miras dari berbagai merek berhasil diamankan.

    Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Bandung, Mochammad Usman, menyatakan bahwa razia berlangsung di sejumlah wilayah seperti Pasirjambu, Ciwidey, Rancabali, Soreang, dan Kutawaringin.

    “Kami berhasil mengamankan tujuh pasangan yang diduga tidak tercatat secara resmi, dengan total belasan orang,” ujarnya pada Kamis (13/3/2025).

    Usman menjelaskan bahwa belasan orang yang terjaring dalam operasi pekat ini akan didata dan diberi pembinaan oleh Dinas Sosial (Dinsos).

    “Selanjutnya, kami akan membuat berita acara tindak pidana ringan untuk disidangkan pagi ini. Kami juga sudah mengirimkan surat ke kejaksaan dan pengadilan,” tambahnya.

    Selain menyasar pasangan di hotel, operasi pekat ini juga fokus pada peredaran minuman keras (miras). Petugas berhasil menyita 40 botol miras berbagai merek, serta beberapa jerigen minuman tuak yang siap edar di warung-warung kelontong.

    Pihaknya juga mengamankan sejumlah pemilik warung yang membandel.

    “Di warung-warung kecil yang tetap beroperasi meskipun di bulan Ramadhan, kami berhasil melakukan penyitaan,” kata Usman.

    Usman menegaskan bahwa operasi ini merupakan upaya penegakan hukum terhadap Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Bandung nomor 15 Tahun 2013 mengenai Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial.

    “Operasi pekat ini akan berlanjut, terutama selama bulan suci Ramadhan, untuk menjaga kesucian bulan tersebut,” ujarnya.

    Dia juga menambahkan bahwa operasi akan terus digelar di seluruh kecamatan secara berkelanjutan.

    “Kami berharap melalui operasi ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesucian Ramadhan dan menekan peredaran miras,” tambah Usman.

    Dia juga meminta kepada pengelola hotel untuk lebih selektif dalam menerima tamu.

    “Kami meminta pengelola hotel untuk lebih teliti dalam menjaring tamu yang datang,” pungkasnya.

  • Sekda Herman Suryatman Sambut Baik Mekanisme Baru Penyaluran Tunjangan Profesi Guru ASN Daerah

    Sekda Herman Suryatman Sambut Baik Mekanisme Baru Penyaluran Tunjangan Profesi Guru ASN Daerah

    JABAR EKSPRES –  Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman bersama Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jabar Wahyu Mijaya menghadiri Peluncuran Mekanisme Penyaluran Tunjangan Profesi Guru (TPG) ASN Daerah Langsung ke Rekening Guru.

    Acara yang dipimpin langsung Presiden RI Prabowo Subianto berlangsung di Plaza Insan Berprestasi, kantor Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Jakarta, Kamis (13/3/2025) sore.

    “Baru saja saya bersama Pak Kadis Pendidikan mewakili Bapak Gubernur Jawa Barat menghadiri acara peluncuran mekanisme baru penyerahan tunjangan guru ASN daerah secara langsung melalui rekening guru,” ungkap Herman Suryatman.

    Herman menyebut, proses transfer langsung ke rekening guru merupakan sebuah terobosan yang baik dari pemerintah pusat.

    Dengan mekanisme ini, penyaluran tunjangan diharapkan semakin cepat karena dana tunjangan tak lagi mampir kas daerah sehingga mengurangi hambatan birokrasi.

    Perubahan skema penyaluran ini pun tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Permendikdasmen) Nomor 4 Tahun 2025 sebagai Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) No 45 Tahun 2023.

    Aturan tersebut mengenai petunjuk teknis pemberian tunjangan profesi, tunjangan khusus, dan tambahan penghasilan guru ASN daerah.

    Tunjangan untuk guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 11 Tahun 2024.

    “Saya kira ini sebuah terobosan dari pemerintah sebagai wujud dari perhatian terhadap guru melalui penyerahan tunjangan langsung ke rekening guru,” ujarnya.

    Ini memastikan pula bahwa guru mendapatkan haknya, serta sebagai bukti komitmen pemerintah atas kesejahteraan guru.

    “Bapak Presiden tadi menyampaikan bahwa salah satu prioritas pembangunan manusia adalah bidang pendidikan. Bahkan alokasi anggarannya di APBN mendapatkan besaran yang paling tinggi. Demikian juga di Jawa Barat, Bapak Gubernur memberikan perhatian serius bagi pembangunan pendidikan  berkarakter,” tambah Herman.

    Ia menegaskan bahwa masa depan anak -anak bangsa tentu sangat tergantung dari sektor pendidikan, maka guru sebagai ujung tombak suksesnya pendidikan perlu mendapat atensi.

    Pada kesempatan itu pun Presiden Prabowo menegaskan bahwa terobosan yang diluncurkannya merupakan salah satu upaya efisiensi yang memangkas panjangnya rantai birokrasi.

  • Deposit untuk Event Aplikasi WPONE dapat Hadiah Mobil Gratis, Benarkah?

    Deposit untuk Event Aplikasi WPONE dapat Hadiah Mobil Gratis, Benarkah?

    JABAR EKSPRES – Aplikasi WPONE kembali menjadi sorotan setelah menjanjikan hadiah mobil bagi anggotanya yang melakukan deposit Rp100 juta. Namun, ternyata hadiah tersebut tidak diberikan secara cuma-cuma, melainkan hanya berupa uang muka (DP) mobil, sedangkan angsuran bulanannya tetap harus dibayar oleh anggota yang menerima hadiah.

    Foto-foto penyerahan mobil sudah beredar luas di media sosial, tetapi fakta di baliknya terungkap berkat unggahan salah satu netizen. Dalam unggahan tersebut, terlihat bukti tanda jadi pembelian mobil dari dealer Kalla Toyota, yang menunjukkan bahwa WPONE hanya membayar DP sebesar Rp5 juta dari total harga mobil Rp291.706.000.

    Dengan skema ini, WPONE tetap mendapatkan keuntungan besar karena dari setiap anggota yang menyetor Rp100 juta, mereka hanya mengeluarkan Rp5 juta untuk DP mobil, sementara sisanya tetap menjadi keuntungan mereka. Hal ini memicu reaksi keras dari para anggota yang merasa tertipu.

    Baca juga : Ciri-Ciri Aplikasi Penghasil Uang AKQA Diduga Penipuan Skema Ponzi, Akan Scam?

    Selain skema hadiah mobil yang mencurigakan, admin aplikasi WPONE juga mulai mengancam anggota yang enggan melakukan deposit untuk event terbaru mereka, yaitu event bonus rabat 100 persen selama masa IPO. Event ini berlangsung dari 25 Februari hingga 13 Maret 2025, di mana setiap anggota wajib menyetor saldo yang sama dengan jumlah yang ada di akun mereka untuk mendapatkan bonus rabat.

    Namun, banyak anggota yang mulai tidak tertarik atau bahkan tidak percaya lagi, sehingga menimbulkan kemarahan admin WPONE. Dalam percakapan di grup obrolan, admin WPONE bernama Vanya mengeluarkan ancaman terhadap anggota yang tidak ikut serta dalam event ini.

    “Event 100% ini waktunya 17 hari, dan hari ini hanya sisa 3 hari jadi untuk siapapun yang tidak berpartisipasi, jangan cari saya jika ada kendala terutama di penarikan nanti, karena untuk sekedar menghargai acara resmi WPONE saja Anda tidak bisa!” tulisnya dengan nada mengancam.

    Unggahan ini kemudian ramai di media sosial dan mendapat banyak komentar dari anggota WPONE yang mulai sadar akan potensi penipuan ini.

    Baca juga :  Interview CEO Aplikasi WPONE Bantah SCAM! Benarkah WPONE Segera Go Public dan Terdaftar di Bursa Saham? Ini Faktanya

  • Lori Mainan Jadul Anak-anak Cipongkor Bandung Barat saat Ngabuburit

    Lori Mainan Jadul Anak-anak Cipongkor Bandung Barat saat Ngabuburit

    JABAR EKSPRES – Bulan suci Ramadan, azan maghrib adalah waktu yang di tunggu-tunggu, apalagi oleh anak-anak.

    Sambil menunggu waktu maghrib tiba, tak sedikit anak-anak menghabiskan waktu ngabuburit dengan nongkrong maupun motor-motoran.

    Namun beda halnya dengan anak-anak di Kampung Pasir Tarasi RT 01 RW 03 Desa Cijambu, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), mereka ngabuburit sambil menunggu waktu berbuka puasa dengan bermain permainan tradisional.

    Salah satunya adalah mainan jadul “Lori”. Lori merupakan permainan tradisional terbuat dari pohon aren serupa roller coaster di sebuah wahana wisata.

    Bedanya, lori terdiri dari lintasan dua rel serta papan seluncur tanpa memakai roda. Seluruh bahan baku rel dan papan seluncur itu memakai aren serta bambu. Agar bisa meluncur cepat, lori akan dibuat di sebuah area lereng atau memakai minyak pelumas bekas.

    Saking asyiknya anak-anak di Kampung itu bermain lolorian untuk ngabuburit, tanpa terasa menjelang bedug maghrib pun tiba. Mainan lori sendiri merupakan mainan jadul yang turun temurun generasi tahun 1970-an, 1980-an, dan 1990an, bahkan mungkin sudah lebih tua dari itu.

    Sindi Nuraeni perempuan berusia 13 tahun sedikit cemas saat hendak menaiki lori. Betapa tidak, ini baru kali pertamanya memainkan permainan seluncuran di atas kereta lori.

    Kekhawatiran potensi terjatuh atau tersungkur karena salah pijakan sempat membuat Sindi batal menjajalnya. Namun, keseruan melihat teman lain tatkala mencoba, memaksanya menyingkirkan kekhawatiran itu.

    Sindi akhirnya naik di atas papan seluncur, guna mengusir ketakutan ia menjerit sejadi-jadinya hingga sampai di garis akhir.

    “Awalnya takut, pas coba sekali ternyata seru juga. Akhirnya ketagihan main ini terus,” tutur Sindi saat ditemui.

    “Saya tahu permainan lori dari cerita orang tua dulu. Cuma belum pernah mencoba, akhirnya sekarang bisa rasakan langsung naik ini,” terangnya.

    Sindi mengaku senang usai melampiaskan rasa penasarannya menaiki kereta lori. “Senang sekali bisa main ini. Sekalian sambil ngabuburit menunggu Magrib tiba. Jadi kalau seru kan gak terasa waktu puasanya,” ucap Sindi.

    Sekedar diketahui, permainan jadul ini sengaja dibuat oleh pemuda Karang Taruna Desa Cijambu untuk momen ngabuburit bulan Ramadan serta upaya memperkenalkan kembali permainan tradisional kepada anak-anak.

  • Daftar Usaha Kuliner yang Dibela Netizen Usai Codeblu, Tasyi hingga Awi Rachma Bikin Review Buruk

    Daftar Usaha Kuliner yang Dibela Netizen Usai Codeblu, Tasyi hingga Awi Rachma Bikin Review Buruk

  • Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Samarinda, Ramadhan Hari ke-13 Kamis 13 Maret 2025

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Samarinda, Ramadhan Hari ke-13 Kamis 13 Maret 2025

  • Gegara Perahu Terbalik Diterjang Gelombang Laut, Nelayan Madura Hilang di Perairan Jangkar Situbondo

    Gegara Perahu Terbalik Diterjang Gelombang Laut, Nelayan Madura Hilang di Perairan Jangkar Situbondo

  • Kapolri Rombak Jajaran, Beberapa Jenderal Ditugaskan di Luar Polri

    Kapolri Rombak Jajaran, Beberapa Jenderal Ditugaskan di Luar Polri

    JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merombak jajarannya dengan melakukan mutasi dan rotasi. Bahkan, ada beberapa di antaranya yang ditugaskan di luar struktur Polri.

    Mutasi tersebut tertungan dalam Surat Telegram (ST) yang teregister dengan nomor ST/488/III/KEP./2025 tertanggal 12 Maret.

    Beberapa nama yang ditugaskan di luar Polri antara lain, Irjen Prabowo Argo Yuwono yang sebelumnya sebagai Aslog kini ditempatkan di Kementerian UMKM; Irjen Yudhiawan yang ditugaskan pada Kementerian Kesehatan

    Kemudian, Irjen Mohammad Iqbal yang sebelumnya Kapolda Riau saat ini ditugaskan pada DPD RI; Irjen Djoko Peorwanto yang merupakan Kapolda Kalimantan Tengah mendapat penugasan di Kementerian Perhutanan.

    Lalu, Irjen Pudji Prasetijanto Hadi yang merupakan Kapolda Gorontalo mendapat penugasan pada Kementerian ATR/BPN.

    Perihal perombakan berupa mutasi dan rotasi tersebut, Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho menegaskan hal tersebut merupakan bagian dari penyegaran organisasi dan strategi penguatan kelembagaan.

    “Mutasi ini merupakan hal yang wajar dalam dinamika organisasi Polri. Selain sebagai penyegaran, ini juga bagian dari pembinaan karier untuk meningkatkan profesionalisme anggota,” kata Shandi saat dikonfirmasi, Kamis, 13 Maret.

    Selain itu, dikatakan mutasi terebut merupakan bagian dari strategi Polri dalam memperkuat organisasi dan meningkatkan efektivitas kinerja di berbagai lini.

    “Kami ingin memastikan Polri tetap solid dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan ke depan. Mutasi ini adalah bagian dari strategi memperkuat organisasi agar semakin profesional dalam melayani masyarakat,” kata Shandi.

  • KLH Tindak 9 Lokasi di DAS Ciliwung-Bekasi gegara Langgar Aturan-Bikin Banjir

    KLH Tindak 9 Lokasi di DAS Ciliwung-Bekasi gegara Langgar Aturan-Bikin Banjir

    Jakarta

    Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) menindak 9 lokasi yang diduga melanggar aturan lingkungan di DAS (Daerah Aliran Sungai) Ciliwung dan Bekasi. Kesembilan lokasi tersebut tersebar di wilayah hulu sungai.

    “Di Puncak ini rencananya hari ini sampai nanti magrib minimal masang lagi 5. Mudah-mudahan kalau lancar hari ini bisa terpasang 9 lokasi. Khusus untuk yang Puncak, itu bagian dari 33 titik yang kerjasama operasi dengan PTPN I regional II. Untuk yang di Sentul itu hasil penilaian dari Kementerian LH bahwa adanya pelanggaran terkait dengan kerawanan,” kata Deputi Bidang Gakkum Kementerian LH Irjen Rizal Irawan, kepada wartawan, Kamis (13/3/2025).

    Salah satu penindakannya dengan melakukan pemasangan plang pengawasan. Salah satunya di kawasan Perumahan Sumareccon.

    “Contohnya yang kita lihat di salah satu perumahan itu saluran sungai itu sudah banyak sedimen masuk ke saluran sungai,” ungkapnya.

    Untuk lokasi yang dilakukan pengawasan, sementara operasionalnya dihentikan. Sambil nanti menunggu tenaga ahli yang menilai terkait pelanggarannya.

    “Untuk sementara dihentikan, nanti nunggu ahli. Hasil ahli yang akan menentukan apa yang akan diperbuat oleh masing-masing area. Tentunya setiap area berbeda. Apakah hanya melengkapi izin, atau melengkapi fasilitas, sarana prasarana, atau mungkin paling parah pembongkaran. Itu ahli yang menentukan,” ungkapnya.

    “Pengalaman kami kemarin, minimal mereka kerja dua minggu. Ini kemarin kita ada tiga lokasi itu dua minggu. Intinya minimal dua minggu,” jelasnya.

    Di wilayah Sentul, dia menjelaskan bahwa DAS Bekasi terbagi menjadi DAS Cikeas dan Cileungsi. Kedua DAS tersebut bertemu menjadi aliran Kali Bekasi.

    Dugaan pelanggaran itu berdampak pada banjir di Bekasi yang beberapa waktu lalu terjadi. Namun seberapa jauh dampaknya, dia mengatakan perlu kajian ahli.

    “Berkontribusi, berapa banyak itu nanti ahli yang menentukan. Kemarin kita konsultasi sama ahli, besarannya berapa perlu kajian ahli,” pungkasnya.

    (rdh/dek)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu