Jenis Media: News

  • Resep dan Cara Membuat Nastar Ala Chef Devina, Lumer di Mulut

    Resep dan Cara Membuat Nastar Ala Chef Devina, Lumer di Mulut

    TRIBUNJAKARTA – Chef Devina Hermawan membagikan resep hingga cara membuat nastar.

    Dilansir dari Wartakotalive.com, resep yang menjadi andalan keluarganya ini gegara lumer di mulut, dibagikan dalam saluran Youtube pribadinya.

    “Kalau aku lebih suka pakai nanas yang asam, karena kalau nanas terlalu manis nanti kita tidak dapatkan rasa asam manis nanasnya,” kata Devina di videonya.

    Berikut resepnya:

    Bahan Adonan

    250 gr tepung terigu all purpose / sedang

    100 gr maizena

    125 gr mentega wijsman

    lihat foto
    KLIK SELENGKAPNYA: Atlet Taekwondo Fidya Kamalinda Mengaku Kabur gara-gara Tindakan Penganiayaan yang Dilakukan Ayahnya, Hindarto. Hindarto Beri Bukti Dekat Sang Anak.

    125 gr margarin

    110 gr susu bubuk

    110 gr gula halus

    2 butir kuning telur

    75 gr keju parut

    Bahan selai nanas

    750 gr nanas parut

    150 gr gula pasir

    5 buah cengkih

    1 sdm mentega wijsman

    1 sdm margarin

    Bahan olesan nastar:

    3 butir kuning telur

    2 sdm susu cair

    1 sdm minyak goreng

    Cara membuat:

    1. Masak isian nastar dulu, masak nanas parut, cengkih, dan gula hingga airnya habis.

    Jika sudah mau matang, tambahkan mentega dan margarin yang dalam suhu ruangan. Masak hingga mengental semuanya. Sisihkan dan dinginkan di kulkas agar kaku dan mudah dibentuk.

    2. Lanjutkan dengan membuat adonan nastar. Kocok mentega, margarin, dan gula halus, tambahkan kuning telur aduk rata.

    3. Tambahkan tepung terigu, maizena, dan susu bubuk, aduk sebentar. Masukkan keju parut aduk rata semua dan uleni.

    4. Jika sudah rata semuanya, ambil kurang lebih lima gram adonan dan pipihkan.

    Devina menyarankan sebaiknya adonan ditimbang atau ditakar jika ingin hasil nastar cantik atau untuk jualan.

    5. Isi nastar dengan selali nanas, bentuk bulat.

    6. Panaskan oven, sampai panas. Panggang nastar dengan suhu 150 derajat Celcius selama 30-35 menit dengan api atas dan bawah.

    7. Angkat nastar, olesi dengan egg wash berupa campuran kuning telur, susu cair, dan minyak. Oles sampai bawah nastar. Panggang lagi nastar selama 10-15 menit.

    8. Angkat dan diamkan agar suhu nastar mencampai suhu ruangan, baru simpan di stoples.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Harga Bawang Merah dan Cabai Makin Pedas di Jakarta, Dinas KPKP: Pengaruh Cuaca di Daerah Pemasok

    Harga Bawang Merah dan Cabai Makin Pedas di Jakarta, Dinas KPKP: Pengaruh Cuaca di Daerah Pemasok

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati mengakui terjadi kenaikan sejumlah komoditas pangan jelang dalam beberapa hari terakhir.

    “Kenaikan harga terutama adalah untuk komoditas hortikultura, yaitu cabai, kemudian bawang merah,” ucapnya saat dikonfirmasi, Minggu (16/4/2025).

    Eli menyebut, kedua komoditas pangan itu harganya meroket karena kendala pasokan dari daerah produsen.

    Hal ini tidak terlepas dari buruknya cuaca yang melanda daerah produsen dalam beberapa waktu terakhir ini.

    “Kenapa harganya tinggi? Karena memang daerah pemasok kita itu hujan sangat tinggi, sehingga jumlah pekerja yang memetik itu turun,” ujarnya.

    Meski harga cabai dan bawang merah sempat meroket, namun Eli memastikan harga kedua hortikultura itu sudah berangsur normal kembali.

    “Saat sekarang ini sudah mulai landai harganya,” kata anak buah Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung ini.

    Eli pun mengimbau masyarakat tak panik dan tak melakukan aksi pemborongan pangan yang bisa mempengaruhi harga sejumlah komoditas.

    Ia pun memastikan Pemprov DKI bersinergi dengan BUMD dan BUMN dalam menjaga stok pangan di Jakarta.

    “Jadi, sampai sekarang stok kami dalam kondisi aman, kemudian tanam harga-harga untuk komoditas hortikultura itu sudah mulai jalan melandai juga,” kata dia.

  • Banjir Cimanggung, Pemda Sumedang Siapkan Posko Tanggap Darurat

    Banjir Cimanggung, Pemda Sumedang Siapkan Posko Tanggap Darurat

    JABAR EKSPRES – Banjir akibat luapan Sungai Cimande di Kecamatan Cimanggung harus ditangani secara terpadu dan berkelanjutan.

    Hal itu dikatakan Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir dalam keterangannya, Sabtu (15/3)

    “Pemda Kabupaten Sumedang telah melakukan konsep dan langkah-langkah strategis untuk mengatasi permasalahan tersebut, baik jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang,” tutur Bupati.

    “Untuk jangka pendek, Pemda telah menyediakan Posko Tanggap Darurat di depan Puskesmas Sawahdadap Kecamatan Cimanggung, kemudian dibuatkan Dapur Umum dari Dinas Sosial yang sedang meluncur ke Kantor Kecamatan,” tutur Bupati.

    Langkah lainnya, lanjut Bupati, akan segera dilakukan pengerukan sedimentasi di bawah jembatan Pangsor.

    “Besok pengerukan akan menggunakan 1 unit backhoe spider, 1 unit backhoe, 3 dumptruck, dan melibatkan kurang lebih 200 personil,” ucapnya.

    Selanjutnya akan ada normalisasi Sungai Cimande sepanjang 3 kilometer dan perbaikan terhadap tanggul-tanggul yang jebol, “Semua ini akan dimulai besok juga,” tuturnya.

    Bupati juga menuturkan, dalam waktu dekat akan dilakukan perbaikan drainase dan penataan bantaran sungai sehingga tidak ada lagi alih fungsi lahan.

    “Kita akan melakukan reboisasi di daerah aliran sungai. Kami juga akan lakukan pelebaran sungai di titik-titik kritis yang sering meluap. Selain itu, pembersihan sampah di aliran sungai dan pembuatan regulasi ketat terkait pembuangan limbah,” ujarnya.

    Bupati menambahkan, optimalisasi sistem drainase harus dilakukan seperti pembangunan atau perbaikan drainase di daerah rawan banjir dan pengadaan sumur resapan di kawasan pemukiman.

    “Selanjutnya kita akan buat tanggul dan penguatan bantaran sungai dengan cara pemasangan bronjong di tepian sungai yang rawan longsor dan pembuatan tanggul penahan banjir di wilayah padat penduduk,” ucapnya.

    Yang tidak kalah penting dari itu semua adalah mengedukasi masyarakat dalam menjaga lingkungan dan waspada terhadap bencana.

    “Penting juga memberi edukasi kepada masyarakat agar peduli lingkungan dan siap siaga terhadap bahaya banjir dan penanganannya,” imbuhnya.

    Selain langkah jangka pendek, Bupati juga menyebutkan bahwa pihaknya menetapkan langkah jangka menengah dalam mengatasi permasalahan banjir tersebut.

    “Caranya adalah dengan melakukan rehabilitasi daerah aliran sungai, kemudian revitalisasi infrastruktur pengendali banjir, lalu revitalisasi tata ruang dan zonasi wilayah rawan banjir,” terangnya.

  • Tingkatkan Layanan Air Bersih, Perumdam Tirta Anom Uji Alir Jaringan Distribusi di Binangun

    Tingkatkan Layanan Air Bersih, Perumdam Tirta Anom Uji Alir Jaringan Distribusi di Binangun

    JABAR EKSPRES – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Anom Kota Banjar terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan air bersih bagi masyarakat, khususnya di wilayah Binangun.

    Kali ini, upaya tersebut diwujudkan melalui kegiatan uji alir jaringan distribusi utama (JDU) guna memastikan sistem pasokan air berjalan optimal.

    Kegiatan ini menjadi prioritas setelah sebelumnya dilakukan perbaikan sebanyak 8 kali untuk mengatasi kendala teknis yang muncul.

    Direktur Perumdam Tirta Anom Kota Banjar, E Fitrah Nurkamilah, menjelaskan bahwa uji alir ini bertujuan untuk mengoptimalkan layanan air bersih ke wilayah Binangun dengan memanfaatkan sistem gravitasi dari sumber Instalasi Pengolahan Air (IPA) di wilayah pelayanan Situbatu.

    “Ini adalah langkah strategis untuk memastikan distribusi air ke Binangun berjalan lancar. Sistem gravitasi dari IPA Situbatu menjadi solusi efisien untuk menjangkau daerah tersebut,” ujar Nurkamilah pada Minggu (16/3/2025).

    Menurutnya, saat ini tercatat 139 sambungan rumah di Binangun yang telah terakomodir oleh jaringan distribusi air bersih Tirta Anom.

    Namun, potensi penambahan sambungan masih terbuka lebar, mengingat adanya sejumlah titik perumahan baru yang berkembang di wilayah tersebut.

    BACA JUGA: Kapolres Pantau Kesiapan Mudik di Stasiun KAI Banjar

    “Kami tidak hanya fokus pada kondisi saat ini, tetapi juga mempersiapkan infrastruktur untuk kebutuhan masa depan.

    Pertumbuhan permukiman di Binangun harus diimbangi dengan ketersediaan air bersih yang layak,” tambahnya.

    Nurkamilah mengungkapkan, uji alir terakhir dilakukan di wilayah Dusun Pagak, Binangun, sebagai bagian dari tahap evaluasi menyeluruh.

    Proses ini dinilai krusial untuk mengidentifikasi titik-titik rawan dalam jaringan distribusi.

    “Kami tidak hanya melakukan uji alir, tetapi juga analisis mendalam untuk memastikan tidak ada kebocoran atau hambatan teknis. Monitoring dan kontroling rutin menjadi kunci agar layanan berjalan sesuai harapan,” tegasnya.

    Ia menambahkan, kegiatan perbaikan dan uji alir dilakukan secara bertahap untuk meminimalisir gangguan terhadap pelanggan.

    “Setiap tahap direncanakan dengan matang agar tidak mengganggu pasokan air ke pelanggan yang sudah terhubung. Prinsip kami adalah keberlanjutan layanan,” papar Nurkamilah.

    Binangun dipilih sebagai wilayah prioritas lantaran masuk dalam kategori daerah rawan yang masih mengalami kesulitan akses air bersih layak konsumsi.

  • Buka Amplop Cairkan Saldo Dana Gratis Hingga Rp200.000

    Buka Amplop Cairkan Saldo Dana Gratis Hingga Rp200.000

    JABAR EKSPRES – Ingin saldo DANA gratis? Jangan sampai ketinggalan! Kami membagikan saldo hingga Rp200.000 melalui fitur DANA Kaget. Kuota terbatas, siapa cepat dia dapat! Namun, ingat bahwa tidak semua orang akan mendapatkan jumlah yang sama.

    Beberapa bisa mendapatkan lebih banyak, sementara yang lain mungkin hanya mendapat sedikit atau bahkan tidak mendapat sama sekali jika kuota sudah habis.

    DANA Kaget adalah fitur menarik dari dompet digital DANA yang memungkinkan pengguna berbagi saldo dengan cepat. Saldo bisa dibagikan secara rata atau acak kepada beberapa orang sekaligus, tergantung pada pengaturan pengirim.

    Baca juga : Cara Menghasilkan Uang dari 3 Aplikasi Penghasil Uang Terbaik 2025, Begini Caranya

    Yang menarik, saldo ini bisa langsung masuk ke akun DANA Anda tanpa syarat ribet! Namun, tetap berhati-hati karena ada banyak link palsu yang digunakan untuk modus penipuan.

    Siap menerima saldo dana gratis? Ikuti langkah-langkah berikut:

    Klik link DANA Kaget yang telah dibagikan.Login ke akun DANA Anda jika belum masuk.Saldo akan langsung masuk jika masih tersedia.

    Perhatian! Saldo ini terbatas dan bisa habis kapan saja. Jika tidak berhasil, coba lebih cepat lain kali!

    Agar terhindar dari penipuan, perhatikan beberapa tips berikut:

    Gunakan link dari sumber resmi – Jangan asal klik tautan yang mencurigakan.Jangan pernah memberikan PIN atau OTP – DANA tidak pernah meminta informasi rahasia Anda.Hindari aplikasi modifikasi – Gunakan hanya aplikasi DANA resmi.Jangan tertipu hadiah yang meminta uang lebih dulu – Jika harus membayar, itu pasti penipuan!

    Kami telah menyiapkan Rp200.000 saldo DANA Kaget untuk Anda! Jangan biarkan kesempatan ini terlewat begitu saja.

    Baca juga : Cairkan Saldo DANA Gratis Rp100.000 Cukup Klik Disini!

    Klik link berikut untuk klaim saldo DANA Kaget:

    [Link DANA Kaget di sini]

    Bagikan informasi ini ke teman-teman Anda dan ajak mereka berburu saldo gratis! Ingat, jumlah saldo yang didapatkan berbeda untuk setiap pengguna. Beberapa mungkin mendapatkan saldo besar, sementara yang lain mendapat jumlah lebih kecil atau bahkan tidak sama sekali jika kuota sudah habis.

  • Jadi Istri, Pevita Pearce Cerita Pernah Bersih-bersih Kamar Mandi Dikala Stress

    Jadi Istri, Pevita Pearce Cerita Pernah Bersih-bersih Kamar Mandi Dikala Stress

    JAKARTA – Aktris Pevita Pearce membagikan pengalamannya mengenai kebiasaan bersih-bersih rumah yang ternyata sering dilakukan saat sedang banyak pikiran. Ia menyadari hal ini setelah berbincang dengan teman-temannya yang sudah menikah.

    “Lumayan (mulai seperti ibu-ibu rumah tangga), kemarin aku habis bahas sama teman-teman, teman-teman aku ini udah menikah ya. Mereka itu bilang kalau misalkan istri udah mulai bersih-bersih rumah, nah berarti dia lagi stress tuh. Terus aku bilang, ‘Oh gitu’,” kata Pevita Pearce, dikutip VOI dari Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, Minggu, 16 Maret.

    Pevita kemudian menyadari bahwa dirinya juga mengalami hal serupa.

    “Terus mereka bilang, ’emang kenapa? Elu lagi stress?’, ‘Engga gue kemarin habis sikat toilet karena gue lagi stress’. Oh, terus aku mikir, ‘Kemarin aku habis beresin keramik kamar mandi, itu lagi stress kayaknya’,” lanjutnya.

    Menurut Pevita, stres tidak selalu berarti hal yang negatif, tetapi lebih kepada perasaan overwhelmed akibat banyak pikiran. Ia pun membagikan cerita teman-temannya yang memiliki kebiasaan serupa.

    “Maksudnya bukan berarti stress harus negatif ya, kayak overwhelmed sama banyak pikiran, terus teman aku cerita, kemarin dia lagi banyak pikiran keluarga, terus dia mulai sikat kamar mandi, terus teman aku juga ada, ‘Iya gue lagi banyak pikiran tiba-tiba beres-beres rumah’, dia bilang,” cerita Pevita Pearce.

    Bahkan, ia sendiri juga merasa kebiasaannya dalam membersihkan rumah semakin mencerminkan stereotype ibu-ibu rumah tangga.

    “Aku bilang, ‘Gue juga kemarin lagi ada banyak pikiran terus beresin list kamar mandi, nat-nat kamar mandi’,” ungkap Pevita Pearce.

    “Jadi itu mungkin udah masuk kali ya steriotipe ibu-ibu rumah tangga,” tandasnya.

  • Kapolres Pantau Kesiapan Mudik di Stasiun KAI Banjar

    Kapolres Pantau Kesiapan Mudik di Stasiun KAI Banjar

    JABAR EKSPRES – Kapolres Banjar AKBP Tyas Puji Rahadi, S.I.K., mengunjungi Stasiun Kereta Api Indonesia (KAI) Kota Banjar pada Minggu (16/3/2025).

    Kunjungan ini tidak hanya bertujuan memantau kesiapan infrastruktur dan keamanan, tetapi juga diisi dengan pembagian takjil gratis bagi petugas, penumpang, dan warga sekitar.

    AKBP Tyas Puji Rahadi yang didampingi Wakapolres Banjar Kompol Dani Prasetya, S.H., M.H., beserta jajaran pejabat utama dan personel Polres Banjar, mengatakan kegiatan ini menjadi bagian dari program Police Care yang digagas Polri untuk mempererat hubungan dengan masyarakat, khususnya pada bulan Ramadan.

    “Kami hadir di sini tidak hanya untuk berkoordinasi dengan petugas KAI terkait antisipasi arus mudik, tetapi juga berbagi kebahagiaan dengan warga. Takjil ini bentuk kepedulian kami kepada mereka yang sedang berpuasa, terutama penumpang yang mungkin belum sempat menyiapkan hidangan berbuka,” ujar Kapolres Banjar saat menyerahkan paket takjil kepada penumpang.

    BACA JUGA: Bimax Banjar Berbagi Kebahagiaan, Santuni 30 Anak Yatim di Bulan Ramadan

    Takjil yang dibagikan terdiri dari kurma, air mineral, dan makanan ringan siap saji. Selain berbagi takjil, Kapolres Banjar meninjau kesiapan Stasiun KAI dalam menyambut puncak arus mudik Lebaran.

    Ia berkoordinasi dengan manajemen stasiun terkait pengaturan penumpang, ketersediaan fasilitas, serta pengamanan titik rawan seperti area parkir dan loket tiket.

    “Kami memastikan seluruh aspek keamanan dan kenyamanan penumpang terpenuhi. Mulai dari antisipasi kepadatan, pencurian, hingga penipuan. Masyarakat diimbau tetap waspada dan melapor jika menemui hal mencurigakan,” tegas AKBP Tyas.

    Dia juga mengingatkan penumpang untuk menjaga barang bawaan. “Mari bersama-sama menciptakan situasi kondusif selama Ramadan. Keamanan adalah tanggung jawab kolektif,” tambahnya.

    Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya berhenti di Stasiun KAI Banjar. AKBP Tyas menyatakan, Polres Banjar akan melanjutkan agenda serupa di lokasi strategis lainnya, seperti terminal bus, pasar tradisional, dan rumah ibadah.

    BACA JUGA: Puluhan Rumah Makan di Kota Banjar Terciduk Buka Saat Puasa

    “Ini komitmen kami untuk tetap hadir di tengah masyarakat. Selain takjil, kami juga akan menggelar posko kesehatan dan layanan pengaduan selama Ramadan,” ujarnya.

  • Terus Berlanjut, PLN Jabar Sambung Pasang Baru Listrik Gratis Bagi Lebih Dari 800 Keluarga Prasejahtera di Momen Ramadan

    Terus Berlanjut, PLN Jabar Sambung Pasang Baru Listrik Gratis Bagi Lebih Dari 800 Keluarga Prasejahtera di Momen Ramadan

    JABAR EKSPRES – PT  (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat (PLN UID Jabar) terus mewujudkan mimpi keluarga prasejahtera melalui program Light Up The Dream (LUTD).

    Program ini merupakan bentuk kepedulian dan kasih sayang pegawai PLN yang secara sukarela menyisihkan sebagian penghasilannya agar masyarakat prasejahtera mendapatkan akses listrik yang layak, khususnya di bulan Ramadan yang penuh berkah.

    Hingga 10 Maret 2025, PLN UID Jabar telah berhasil menyambungkan listrik kepada 308 pelanggan prasejahtera. Angka ini terus bertambah dengan target 830 pelanggan hingga akhir Ramadan.

    Program LUTD menunjukkan peningkatan signifikan setiap tahunnya. Pada tahun 2023, sebanyak 1.043 rumah tangga prasejahtera memperoleh penyambungan listrik gratis, sedangkan pada tahun 2024 jumlahnya meningkat menjadi 2.098 pelanggan. Kini, baru memasuki triwulan pertama 2025, program ini telah memberikan manfaat bagi hampir 1000 keluarga.

    Keberadaan program ini memberikan harapan bagi banyak keluarga yang sebelumnya mengalami keterbatasan dalam mengakses listrik dari PLN. Salah satu penerima manfaat, Ading Efendi dari Desa Taman Rahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, tidak bisa menyembunyikan kebahagiannya setelah rumah yang selama ini ditempati akhirnya dialiri listrik.

    “Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada PLN yang telah membantu kami. Dengan adanya listrik, kehidupan keluarga kami akan jauh lebih nyaman, anak-anak bisa belajar dengan lebih baik, dan kami juga dapat lebih produktif,” ungkap Ading dengan wajah penuh haru.

    Hal serupa disampaikan oleh Ana, warga Desa Hegarmanah, yang juga menerima manfaat program ini. Ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PLN.
    “Terima kasih PLN, sekarang saya punya listrik sendiri, bisa lebih hemat biayanya, nggak perlu bayar ke tetangga lagi,” ujar Ana.

    Selanjutnya, agar semakin banyak warga prasejahtera memperoleh manfaat dari program LUTD sekaligus meningkatkan rasio elektrifikasi di Provinsi Jawa Barat, PLN UID Jabar membuka peluang kolaborasi dengan berbagai pihak, baik perseorangan maupun perusahaan. Pada tahun 2025, PLN telah menggandeng para pelari melalui Jabar Smile Run serta berkolaborasi dengan PT Cikarang Listrindo untuk mendukung program ini.

    Laily, Asisten Manajer Pemasaran PT Cikarang Listrindo, menyambut baik kerja sama ini.

  • Pengidap Autoimun Boleh Puasa, Tapi Jangan Abaikan Hal Ini!

    Pengidap Autoimun Boleh Puasa, Tapi Jangan Abaikan Hal Ini!

    TRIBUNJAKARTA.COM – Apakah penderita autoimun boleh berpuasa? Begini tipsnya menurut dokter.

    Berpuasa di bulan Ramadan bisa jadi tantangan berat bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan tertentu, seperti sakit autoimun misalnya.

    Penyakit autoimun terjadi karena sistem imunitas tubuh berbalik menyerang jaringan tubuh sendiri.

    Karena tak ingin ketinggalan momen puasa Ramadan, mungkin beberapa dari mereka yang memiliki kondisi tersebut tetap memaksakan diri ikut berpuasa. Jika begini, apakah aman dilakukan?

    Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Alergi dan Imunologi, Yovita Mulyakusuma, menjelaskan penting bagi penyintas autoimun menjaga asupan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh.

    Hal ini dilakukan agar sistem imun tubuhnya tetap terkendali dengan baik.

    “Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum melaksanakan puasa, karena penyakit autoimun bermacam-macam jenis, dan kondisi tubuh masing-masing penyintas berbeda,” kata dia, dikutip dari keterangan pers resmi Eka Hospital Cibubur, baru-baru ini.

    Berpuasa dapat menjadi hal yang menantang untuk dilakukan oleh penyintas autoimun.

    Akan tetapi dengan persiapan yang baik dan memperhatikan beberapa hal berikut, penyintas autoimun diperbolehkan untuk puasa tanpa mengorbankan kondisi kesehatan mereka.

    Salah satu yang utama, kata Dokter Yovita yakni penting untuk berkonsultasi ke dokter.

    Hal ini untuk mengetahui kondisi kesehatan mereka, apakah memungkinkan untuk puasa atau tidak.

    Selain itu, berikut beberapa tips yang harus diperhatikan bagi penyintas autoimun yang berpuasa di bulan Ramadan:

    1. Pastikan tubuh tetap terhidrasi

    Saat menjalankan puasa, penyintas autoimun penting untuk memastikan tubuh mereka terhidrasi dengan baik.

    Sebab dehidrasi, dapat mengganggu fungsi normal sel-sel tubuh yang sudah bekerja lebih keras pada tubuh seseorang yang memiliki autoimun.

    Pastikan Anda menjaga asupan air minum sejak berbuka hingga sahur untuk menghindari dehidrasi, dan sebisa mungkin hindari minuman berkafein.

    Konsumsi buah-buahan dan sayuran yang mengandung air, juga dapat membantu hidrasi.

    2. Konsumsi makanan kaya nutrisi saat sahur dan berbuka

    Selain kecukupan air minum, menjaga asupan nutrisi juga penting untuk menjaga sistem imun tetap berfungsi dengan baik.

    Oleh karena itu, penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama berpuasa, yakni saat sahur dan berbuka.

    Dokter Yovita menyarankan, agar perbanyak konsumsi makanan alami dengan proses yang sederhana.

    Makanan tinggi protein seperti ikan, ayam, kacang-kacangan juga baik dikonsumsi untuk mendukung regenerasi sel-sel tubuh.

    Selain itu, cukupi kebutuhan serat dengan konsumsi sayur mayur serta memilih asupan karbohidrat kompleks agar bisa kenyang dan memiliki energi yang tahan lama.

    Sebagai tambahan saran, Anda dapat memilih lemak tak jenuh seperti minyak zaitun, alpukat, dan mengurangi daging merah.

    3. Hindari menu pantangan

    Saat berbuka ataupun saur, menghindari makanan yang menjadi pantangan wajib dilakukan.

    Secara umum, penyintas autoimun sebaiknya menghindari makanan yang dapat memicu proses radang, yaitu makanan yang tinggi lemak, tinggi gula dan tinggi garam. 

    Penyintas autoimun juga sebaiknya menghindari makanan yang diproses berlebihan, makanan olahan, makanan dengan pengawet, dan pewarna.

    4. Minum obat teratur

    Apabila masih ada obat-obatan yang diberikan oleh dokter untuk dikonsumsi secara rutin, sebaiknya konsultasikan hal ini dengan dokter sehingga dapat dilakukan penyesuaian. 

    Jangan menghentikan atau mengurangi sendiri obat-obatan rutin yang diberikan oleh dokter agar tidak terjadi putus obat atau kekambuhan.

    5. Kelola stres dan jaga pola tidur

    Manajemen stres yang baik serta istirahat cukup juga penting bagi penyintas autoimun.

    Tidurlah yang cukup agar tubuh tetap bugar dan hindari melakukan aktivitas berat.

    Sebagai saran, Kamu bisa melakukan olahraga ringan sesuai kondisi tubuh masing-masing, melakukan kegiatan yang menenangkan untuk menghindari stress agar tidak memicu flare.

    6. Pantau gejala dan kondisi tubuh sendiri

    Segera konsultasikan ke dokter apabila saat berpuasa terdapat beberapa gejala seperti pusing, sakit kepala, kelelahan ekstrim, mual, nyeri atau tanda-tanda flare.

    Meski beberapa penyintas autoimun boleh berpuasa, namun hal ini tidak dapat dipaksakan bagi beberapa kasus.

    Segera konsultasikan kembali dengan dokter Anda apabila ada gejala mencurigakan timbul selama berpuasa.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau Whatsapp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya.

  • PBHI Tolak Perluasan Kewenangan Lewat RUU TNI-Polri-Kejaksaan

    PBHI Tolak Perluasan Kewenangan Lewat RUU TNI-Polri-Kejaksaan

    Jakarta

    Perhimpunan Bantuan Hukum dan HAM Indonesia (PBHI), Gina Sabrina, menolak Revisi undang-undang (RUU) TNI, Polri, hingga Kejaksaan yang bergulir di DPR. Gina mengatakan Revisi UU ini berbahaya bagi hak asasi manusia (HAM) dan demokrasi

    “Seharusnya ada banyak hal yang harus dievaluasi terlebih dahulu sebelum melanjutkan pembahasan Revisi UU ini karena memang berbahaya sekali apalagi dalam konteks HAM dan demokrasi,” kata Gina dalam diskusi yang bertajuk ‘Memperluas Kewenangan Vs Memperkuat Pengawasan: Kritik RUU Kejaksaan, Polri dan TNI’ dilihat di kanal YouTube Universitas Trisakti, Minggu (16/3/2025).

    Gina mendesak dua usulan mengenai polemik ketiga RUU ini. Pertama, dia meminta dilakukan evaluasi menyeluruh sebelum membahas Revisi UU TNI, Polri dan Kejaksaan.

    “Usulan kami sebenarnya 2, menunda segala pembahasan Revisi UU Kejaksaan Kepolisian dan TNI untuk terlebih dahulu melakukan evaluasi menyeluruh,” kata Gina.

    Kedua, kata Gina, harus dilakukan yakni penguatan terhadap seluruh komisi nasional yang ada di Indonesia. Dia menyebut perluasan kewenangan terhadap institusi negara harus dianggap sebagai ancaman kebebasan sipil.

    “Penting untuk melakukan penguatan kelembagaan terhadap komisi nasional yang ada di negara ini,” kata Gina.

    Gina melihat di 3 RUU ini ada pemindahan wewenang dari satu lembaga ke lembaga lainnya. Dia menyebut hal ini hanya akan menyelesaikan masalah dengan masalah.

    “Pertanyaannya, apakah solusinya adalah memindahkan perluasan berlebih tadi dari polisi ke kejaksaan? Jawabannya tentu tidak tentu ini menyelesaikan masalah dengan masalah,” ujarnya.

    (whn/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu