Jelang PON XXI 2024 Aceh Sumut, Tali Asih Peraih Medali Asian Games 2022 Hangzho dan Asian Para Games 2024 dari Jateng Diberikan, Ini Daftarnya

29 February 2024, 21:55

MAGELANG, suaramerdeka.com – ‘’Manfaatkan kesempatan emas kalian yang belum tentu terulang. Maka tampilkan perjuangan ekstra keras untuk mencapai prestasi tertinggi.’’ Itulah penggalan kalimat motivasi dari Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana kepada para atlet Pelatda Jateng yang dipersiapkan menghadapi PON XXI 2024 di Aceh Sumut. Dorongan motivasi itu terangkum dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kadisporapar Agung Heryadi. Baca Juga: Hasil Liga Voli Putri Korea Hari Ini, Kamis 29 Februari 2024, IBK Altos Kembali Menang, Tapi Susah Payah, Red Sparks Aman di Peringkat 3 Klasemen Disampaikan dalam upacara militer ‘’Kebulatan Tekad’’ dalam rangkaian program Character Building Atllet dan Pelatih PON XXI 2024 Aceh Sumut di Lapangan Dodik Bela Negara Rindam IV/Diponegoro, Rabu (28/2/2024) malam.

Dalam upacara tersebut, Kadispora bertindak sebagai inspektur upacara. Adapun Dan Rindam Kol Inf Ahmad Hadi Al Jufri, Dan Dodik Bela Negara Letkol Inf Slamet Riyadi, Ketua Umum KONI Jawa Bona Ventura Sulistiana dan Kabid Keolahragaan Disporapar Suci Baskorowati duduk di kursi kehormatan. Baca Juga: Game Minecraft Pocket Edition Semakin Seru, Ada Cara Baru Mengalahkan Monster, Cukup Lakukan Hal Ini Hadir pula Ketua KONI Kota Magelang Ali Sungkar, Wakil Ketua KONI Kabupaten Magelang Suwarso danKasipora Mulyanto serta beberapa utusan dadi NPC. Peserta dari Character Building adalah 507 atlet. Adapun jumlah atlet Jateng yang disiapkan mengikuti PON XXI 2024 Aceh Sumut, yang akan berlangsung September 2024, adalah 750 atlet dari 60 cabang olahraga. Gubernur juga mengingatkan, kebanggaan sebagai atlet PON Jawa Tengah bukan hanya untuk dirinya namun juga untuk keluarga. Masyarakat serta nama harum Jawa Tengah, yang selanjutnya membawa bendera Indonesia di kancah internasional. Baca Juga: Hasil Semifinal Liga 2: Semen Padang Tekuk Malut United 1-0, Raih Tiket Promosi ke Liga 1, Eks PSIS Gagal Ulang Sejarah ‘’Dalam mencapai hal itu, akan banyak rintangan. Karena itu, damam Pelatda ini para atlet tidak hanya digembleng fisik namun juga mental juara dan semangat kejuangan untuk selalu menjadi yang terbaik,’’ tegas Gubernur. Keyakinan diri untuk menjadi juara harus tertanam. Namun, kata Gubernur, optimism harus dperjuangkan ekstra keras dan butuh semangat olahraga. ‘’Maka saya meminta kepada para atlet untuk berjuang keras, karena kalian adallah patriot olahraga.’’ Sementara Dan Rindam Hadi Al Jufri juga memberi wejangan kepada para atlet. Baca Juga: Dede Indra Permana Menyayangkan Namanya Dicatut Lembaga Survei Elektabilitas Calon Gubernur Jateng 2024 ‘’Selamat malam. Saya ingin yang ada di depan saya adalah para petarung, bukan pecundang.” ”Para petarung adalah pribadi yang menjaga kehormatan dalam pertarungan di medan laga,’’ katanya. Dia pun meminta para atlet pulang dengan kepala tegak, yakni sebagai pemenang. Baca Juga: Elektabilitas Hendi Teratas di Pilgub Jateng, Ini Tanggapan Mantan Wali Kota Semarang ‘’Tanamkan pada diri kalian, medali emas adalah target utama. Tidak ada perak atau perunggu,’’ tegasnya. Para atlet selesai menjalani Character Building Kamis (29/2), Mereka digembleng mental dan semangat juangnya selama tiga hari di pelataran Dodik Bela Negara dan perkampungan Kabupaten Magelang, selama tiga hari, Penyerahan Tali Asih Seusai upacara ‘’Kebulatan Tekad’’, dilanjutkan dengan penyerahan tali asih kepada para peraih medali Asian Games 2022 Hangzho dan Asian Para Games 2024 dari Pemprov Jawa Tengah. Baca Juga: 8 Mitos Tentang Mendaki Gunung yang Bikin Pendaki Merinding, Begini Penjelasannya Penyerahan langsung dilakukan oleh Kadisporapar Jateng Agung Heryadi didampingi Ketua Umum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana. Atlet Jateng menyumbang yakni Amelya Nur Sifa asal Temanggung (medali emas, sepeda BMX). Atlet dayung Tri Wahyu Bawono asal Demak merebut emas, perak dan perunggu. Kemudian Kiromal Katibin (Batang, perak, tebing), Tharisa Dea Florentina (Kab Semarang, wushu, perunggu). Sunu Wahyu Trijati (Tegal, soft tenis, perunggu), serta dua atlet sepak Dora Aulia (Jepara) dan Frisca Karisma (Banyumas) menyumbang perunggu. Untuk pelatih, juga ada empat orang yang mengantar atletnya meraih medali yakni Kuat (medali emas, perak dan perunggu/Blora, dayung). Baca Juga: Top Skor Liga Voli Putri Korea Terbaru Hari Ini, Kamis 29 Februari 2024: Yaasmeen Tembus 700 Poin dan Jauhi Kejaran Megawati Mahmud Fauzan Efendi (perak, Surakarta, panjat tebing), Triyanto Budi Santoso (perak, Sragen, panjat tebing) dan Tri Aji (Semarang, perunggu, sepak takraw). Untuk peraih emas,diganjar tali asih Rp 90.000.000, perak Rp 40.000.000 dan perunggu Rp 25.000.000. Sedangkan pelatih Rp 45.000.000. Namun dalam acara tersebut, amelya Nur Sifa, Tri Wahyuu Buwono, Kiromal Katibin, Sunu Wahyu Triaji absen karena sedang berada di Pelatnas. Demikian juga dengan keempat pelatih juga tidak hadir. Maka dalam penyerahan secara simbolis itu diwakili tiga atlet Tharisa Florentina, Dona Aulia, Fisca Kharusma Indrasari serta pelatih Subagja (tarung derajat). ***