Mojokerto (beritajatim.com) – Jelang Lebaran 2024, jumlah pengunjung di Sunrise Mall Kota Mojokerto mengalami peningkatan sejak pekan kemarin. Bahkan jumlah pengunjung di satu-satunya mall di Kota Mojokerto naik 52 persen dibanding Lebaran tahun 2023 lalu.
“Traffic (jumlah kunjungan) jika dibandingkan dengan tahun lalu, ada kenaikan sekitar 52 persen. Kalau dibandingkan tahun lalu, karena kan maju periodenya jadi memang pasti tinggi,” Chief Marketing Officer Sunrise Mall Mojokerto, Andiyanto Vino, Senin (8/4/2024).
Namun dalam satu pekan jelang Lebaran 2024, rata-rata jumlah pengunjung naik 32 persen dibanding hari biasa. Di hari biasa, lanjut Vino, rata-rata jumlah pengunjung di mall yang berada di Jalan Benteng Pancasila, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto sebanyak 15.000 pengunjung.
“Rata-rata per hari, normalnya 15.000 pengunjung. Tapi seminggu jelang Lebaran naik menjadi sekitar 21.000 pengunjung atau naik sekitar 32 persen. Untuk mengantisipasi membludaknya pengunjung mall, kami menerapkan beberapa hal. Yang perlu diantisipasi tentang kondisi parkir,” katanya.
Manajemen Sunrise Mall melakukan penambahan lahan parkir khususnya untuk kendaraan roda empat. Yakni di area parkir timur Sunrise Mall. Selain menambah lahan parkir, manajemen Sunrise Mall juga menambah petugas keamanan dan personel cleaning service.
“Kami akan tambah di hari-hari Lebaran ini. Terus kami juga menerapkan skema buka tutup apabila kondisi di parkir dalam (basement) penuh maka kami terapkan skema buka tutup. Tidak lama, biasanya 5-10 menit karena menunggu pengunjung yang keluar agar bisa bergantian,” ujarnya.
Vino menjelaskan, jika dua hari sebelumnya yakni di akhir pekan lalu, kondisi parkir baik di basement dan parkir timur penuh kendaraan milik pengunjung. Sehingga pihaknya menerapkan skema buka tutup sementara dengan menerjunkan petugas di depan Sunrise Mall Kota Mojokerto.
“Jadi pengunjung kita arahkan untuk lurus di Jalan Benteng Pancasila, pengunjung yang akan masuk ke Sunrise Mall nantinya akan dihimbau untuk masuk kembali beberapa saat. Ada petugas di depan untuk mengarahkan sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan,” tegasnya. [tin/aje]