Surabaya (beritajatim.com) Gegara tidak punya uang untuk istri lahiran, seorang pria asal Dupak Masigit, Bubutan, Surabaya nekat menjambret kalung emak-emak di Jalan Dukuh Kupang tepatnya di depan kantor Kelurahan Putat Jaya, Kamis (25/12/2025) malam.
Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Agus Tri Subagjo mengatakan, pelaku bernama Yogi (27). Saat beraksi di Jalan Dukuh Kupang, Yogi mengendarai sepeda motor Honda PCX warna merah sendirian.
“Pelaku beraksi sendirian. Ia nekat menjambret karena butuh uang untuk lahiran,” kata Agus, Minggu (28/12/2025).
Saat beraksi pelaku yang mengendarai Honda PCX memepet korban dan langsung menarik paksa kalung seberat tujuh gram dari leher. Korban berinisial IN lantas berteriak meminta pertolongan. Teriakan itu memicu warga sekitar untuk mengejar pelaku.
“Pelaku sempat terjatuh dari sepeda motornya dan diamankan warga sekitar. Anggota kami yang kebetulan patroli lantas membawa pelaku ke Polsek untuk diperiksa lebih lanjut,” imbuh Agus.
Dari hasil pemeriksaan, Yogi sudah beraksi dua kali. Sebelum tertangkap warga di Jalan Dukuh Kupang, Yogi sempat menjambret kalung emas di Jalan Petemon Barat, Minggu (7/12/2025) bersama dengan rekannya berinisial A.
Aksi dua jambret itu terekam kamera CCTV dan diunggah ke media sosial. Peristiwa itu pun viral di media sosial.
“Saat beraksi pertama, Yogi berperan sebagai eksekutor. Sementara rekannya berinisial A sebagai pengemudi. Keduanya berhasil mejambret kalung emas seberat dua gram lebih,” jelas Agus.
Dari aksi pertama, kalung emas hasil kejahatan itu dijual oleh A yang saat ini ditetapkan sebagai buron. Yogi mengaku mendapatkan bagian uang sebesar Rp 500 ribu. [ang/aje]
