Jakarta –
Tentara Israel menangkap seorang pria di Lebanon. Pria yang ditangkap tersebut disebut sebagai agen senior dari kelompok Hizbullah.
Penangkapan itu terjadi dalam sebuah serangan yang dilakukan oleh pasukan Angkatan laut Israel di Lebanon pada Sabtu (2/11) waktu setempat. Serangan itu menangkap seorang pelaut peserta pelatihan yang oleh seorang pejabat militer digambarkan sebagai ‘operasi senior’ Hizbullah.
“Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati menginstruksikan Kementerian Luar Negeri untuk mengajukan keluhan kepada Dewan Keamanan PBB atas serangan di kota pesisir Batroun, bunyi keterangan Kantor Perdana Menteri Lebanon dilansir AFP, Minggu (3/11/2024).
“Tentara Lebanon dan pasukan penjaga perdamaian PBB UNIFIL keduanya melakukan penyelidikan atas serangan tersebut,” sambung keteranga tersebut.
Pihak Israel telah membenarkan adanya operasi penangkapan tersebut. Salah seorang pejabat militer Israel mengatakan pria yang ditangkap diduga sebagai agen senior Hizbullah.
“Seorang agen senior Hizbullah, yang merupakan ahli di bidangnya, ditangkap,” kata pejabat militer Israel.
Kantor Berita Nasional milik pemerintah Lebanon mengatakan “kekuatan militer tak dikenal” melakukan “pendaratan laut” di pantai Batroun, selatan Tripoli, saat fajar pada hari Jumat (1/11).
Pasukan tersebut “pergi dengan semua senjata dan perlengkapannya ke sebuah chalet dekat pantai, menculik seorang pria Lebanon dan berlayar ke laut terbuka dengan speedboat”.
Korban diambil dari asrama mahasiswa dekat institut tersebut. Korban yang diculik itu berusia sekitar 30-an tahun dan tengah menyelesaikan kursus untuk menjadi kapten kapal.
(ygs/ygs)