Jakarta, CNBC Indonesia – Apple bukan perusahaan paling inovatif di dunia. Raksasa pembuat iPhone itu kalah dari perusahaan milik manusia Rp 2.000 triliun Jensen Huang, Nvidia dalam laporan terbaru IMD Center for Future Readiness.
Riset Future Readiness Indicator (FRI) 2024 mengungkapkan Nvidia berada di puncak daftar mengalahkan sejumlah raksasa teknologi lain. Microsoft berada di belakang Nvidia, diikuti Meta, Alphabet dan Apple dalam lima besar.
Artificial Intelligence jadi kata kunci keberhasilan Nvidia beserta Microsoft, Meta dan Alphabet untuk masuk dalam laporan tersebut yang memiliki skor di atas 80. Seperti diketahui keempat perusahaan memang gencar mengembangkan AI beberapa waktu terakhir.
Bahkan Kepala Center for Future Readiness IMD, Howard Yu menyebut upaya investasi Nvidia pada AI terbayarkan. Karena perusahaan itu jadi salah satu yang bernilai di dunia.
“Meski Nvidia sempat gagal dengan chip pertama mereka, hingga beralih dari bisnis konsol gim ke GPU, namun pertaruhan investasi Nvidia di AI benar-benar terbayar. Kini, Nvidia menjadi salah satu perusahaan paling bernilai di dunia, bahkan kapitalisasi pasarnya telah melampaui Microsoft dan Apple,” jelas Yu yang juga Professor Manajemen dan Inovasi IMD dalam keterangan resminya, dikutip Selasa (3/12/2024).
Sementara itu pengembangan Meta pada AI berdampak besar pada perusahaan. Mulai dari meningkatkan efektivitas bisnis iklan dan algoritma konten yang membuat interaksi pengguna pada platform mengalami peningkatan.
Hal ini membuat arus kas positif Meta berada di angka 28%. Ini terjadi meski pengeluaran investasi induk perusahaan Facebook untuk AI sangat besar.
Dalam laporan itu juga terdapat beberapa nama perusahaan Asia. Sayangnya tak masuk dalam 10 besar, sebagian besar memiliki skor di bawah 50.
Hanya TSMC yang mengantongi skor 55,9. Dalam laporan itu, raksasa asal Taiwan berada di urutan ke-12.
10 Perusahaan paling inovatif di dunia
Berikut 10 besar riset FRI 2024:
Nvidia
Microsoft
Meta
Alphabet
Apple
Amazon
AMD
Qualcomm
SAP
Netflix
(dem/dem)