Inggris Tak Pernah Percaya Diri Bisa Menangi Turnamen Besar

Inggris Tak Pernah Percaya Diri Bisa Menangi Turnamen Besar

JAKARTA – Mantan Manajer Tim Nasional Jerman, Jurgen Klinsmann, percaya bahwa Inggris memiliki rasa takut yang melekat untuk memenangi trofi besar.

Saat masih ditangani Gareth Southgate, Three Lions dua kali hampir memenangi Euro pada 2021 dan 2024, tetapi kalah di final dari Italia dan Spanyol.

Ada momen-momen di kedua pertandingan di mana kemenangan berada dalam genggaman mereka, tetapi Klinsmann mengatakan ada naluri bawaan untuk mundur.

“Ada sesuatu di momen yang menentukan, seperti final Euro, yang membuat mereka takut pada diri mereka sendiri. Begitu mereka mendekati kemenangan di final, berada tepat di sana, ada sesuatu yang memicu di otak mereka yang mengatakan, tidak, kami tidak bisa melakukannya.”

“Itu tidak memberi mereka keyakinan nyata untuk mengatakan, mari kita lakukan sekarang. Mereka mulai menyerang, lalu menurunkan tempo dan mulai bertahan alih-alih menyelesaikan pertandingan dan mencetak gol lagi.”

“Jika Anda ingin memenangi Piala Dunia, Anda harus mengambil risiko. Anda tidak akan memenangi Piala Dunia hanya dengan bertahan. Mungkin di situlah kekurangan Inggris.”

“Bagian terakhir, jika Anda unggul 1-0, Anda harus mencetak gol kedua dan mengamankan kemenangan,” kata mantan striker Tottenham itu kepada Men In Blazers Media Network dilansir ESPN.

Klinsmann telah melatih Jerman, Amerika Serikat, dan Korea Selatan–finis ketiga di Piala Dunia 2006 bersama Die Mannschaft.

Situasi mungkin berbeda musim panas mendatang saat mereka mencoba memenangi edisi 2026 di Amerika Utara–dengan rekan senegaranya, Thomas Tuchel, sebagai pelatih.

Tuchel telah berbicara tentang menambahkan bintang kedua di seragam dan ada harapan besar bagi Inggris untuk bersaing memperebutkan gelar juara.

Klinsmann, yang membantu mendatangkan kesengsaraan bagi Inggris saat berseragam Jerman di Piala Dunia 1990 dan semifinal Euro 1996, mengakui setidaknya telah terjadi perubahan pola pikir.

“Ini sebenarnya sebuah kemajuan di Inggris. Sekarang mereka, sebenarnya berkata, kita akan sampai di sana, kita ingin memenangi Piala Dunia.”

“Ketika saya masih bermain, mereka tidak pernah percaya akan memenangi Piala Dunia. Sekarang mereka mencapai prestasi tinggi karena mereka memiliki tim yang luar biasa,” tutur Klinsmann lagi.