Ibu Rumah Tangga di Parigi Moutong Akhirnya Bisa Lihat Anak Kembarnya Setelah 3 Tahun

Ibu Rumah Tangga di Parigi Moutong Akhirnya Bisa Lihat Anak Kembarnya Setelah 3 Tahun

Parigi Moutong (beritajatim.com) – Roya, seorang ibu rumah tangga dari Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, tak kuasa menahan air matanya saat ia akhirnya bisa melihat wajah anak kembarnya yang kini telah berusia 3 tahun.

Selama 3 tahun terakhir, Roya mengalami katarak yang membuatnya tidak bisa melihat sama sekali. Ia hanya bisa merasakan kehadiran anak kembarnya dan mendengar suara mereka, tapi tak pernah bisa melihat wajah mereka secara langsung.

Kondisi keluarga yang kurang mampu membuat Roya pasrah dengan kondisinya. Ia tak mampu berobat ke dokter untuk operasi katarak.

Namun, harapan datang saat Roya mendapat informasi tentang program operasi katarak gratis yang diselenggarakan oleh Kementerian Sosial dan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong. Tanpa ragu, Roya mendaftarkan diri untuk mengikuti program tersebut.

Operasi katarak gratis ini merupakan hasil kerjasama antara Kementerian Sosial, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia, dan Himpunan Bersatu Teguh.

Kini, setelah operasi, Roya bisa melihat kembali. Ia takjub melihat wajah anak kembarnya yang ternyata begitu cantik dan tampan.

“Saya sangat senang sekali bisa melihat kembali. Saya bisa melihat wajah anak-anak saya yang selama ini hanya bisa saya bayangkan,” kata Roya dengan haru.

Menteri Sosial Tri Rismaharini yang turut mengunjungi para pasien operasi katarak gratis di Parigi Moutong merasa bahagia melihat kebahagiaan Roya.

“Saya senang sekali melihat ibu-ibu ini bisa melihat kembali. Ini adalah program yang sangat bermanfaat bagi masyarakat kurang mampu,” kata Risma.

Program operasi katarak gratis ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat kurang mampu. Dengan program ini, diharapkan masyarakat yang mengalami katarak bisa mendapatkan pengobatan yang layak dan kembali menjalani hidup dengan normal. [rea/ian]