JAKARTA – Honda resmi memperkenalkan XL750 Transalp model 2026 dengan pembaruan signifikan berupa teknologi kopling elektronik atau E-Clutch. Fitur ini dirancang untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih praktis dan responsif, terutama saat melakukan perpindahan gigi.
Teknologi E-Clutch bekerja secara otomatis tanpa memerlukan tarikan tuas kopling. Ketika pengendara menekan tuas persneling, sistem elektronik akan mengatur kopling untuk membuka dan menutup dengan presisi, seperti dilansir Visordown, Kamis, 6 November.
Honda menyebut sistem ini memberi keuntungan lebih besar, terutama ketika pengendara menurunkan gigi. Soal dapur pacunya, mesin yang digunakan pada XL750 Transalp 2026 tetap sama, yakni unit dua silinder paralel berkapasitas 755 cc yang mampu menghasilkan tenaga 90,5 bhp dan torsi 55,3 lb-ft.
Suspensi depan menggunakan garpu USD Showa 43 mm dengan travel 200 mm yang dapat disetel preload-nya, sementara bagian belakang mengusung sistem Pro-Link dengan travel 190 mm dan penyetelan ulang pada kompresi serta rebound untuk meningkatkan kenyamanan.
Sektor pengereman mengandalkan cakram bergelombang ganda 310 mm di depan dengan kaliper dua piston, serta cakram 256 mm di belakang dengan kaliper tunggal. Honda juga menyediakan empat mode berkendara utama, yakni Sport, Standard, Rain, dan Gravel, serta satu mode User yang dapat disesuaikan.
Setiap mode berkendara terintegrasi dengan empat level Engine Power (EP), tiga level Engine Brake (EB), dua level ABS, dan lima level Honda Selectable Torque Control (HSTC). Bagi pengendara yang ingin sensasi penuh kendali, sistem HSTC dan ABS belakang bisa dimatikan sepenuhnya.
Honda menawarkan tiga pilihan warna untuk Transalp 2026, yaitu Ross White Tricolour, Matt Ballistic Black Metallic, dan Pearl Deep Mud Gray. Selain itu, tersedia juga versi khusus untuk pengendara pemula dengan lisensi A2, menggunakan mesin yang dibatasi pada tenaga 46,9 bhp.
Kehadiran teknologi E-Clutch pada XL750 Transalp menunjukkan langkah strategis Honda dalam memperluas penerapan sistem kopling otomatis ke segmen motor berperforma menengah. Teknologi ini sebelumnya telah diaplikasikan pada model 500 cc, dan kini dihadirkan untuk memberikan kemudahan lebih tanpa menghilangkan sensasi berkendara manual.
