JAKARTA – Honda Cars Philippines harus menarik kembali atau recall pada model CR-V RS e:HEV di negara tersebut karena ada dua masalah berbeda.
Mengutip dari laman Top Gear PH, Senin, 20 Januari, menurut laporan Honda model yang terdampak penarikan kembali ini merupakan produksi tahun 2023 hingga 2024, dengan total 6.401 unit.
Seperti disebutkan di atas ada dua masalah berbeda soal penarikannya, di mana ada 1.351 unit Honda CR-V RS e:HEV terdeteksi mengalami masalah pompa bahan bakar, yang dikatakan mungkin saja mengalami keretakan yang dapat mengakibatkan timbulnya asap.
Selain masalah tersebut, total 5.050 unit Honda CR-V RS e:HEV terkena dampak masalah gearbox kemudi. Pengemudi akan merasakan suara tidak biasa pada mobil dan getaran saat berbelok.
“Akibat berkurangnya jumlah pelumas pada worm gear, area meshing dari gearbox Electric Power Steering selama penggunaan, hambatan geser pada area meshing meningkat dan fluktuasi torsi menjadi lebih besar saat memutar roda kemudi,” bunyi laporan masalah tersebut.
Jenama asal Jepang ini mengklaim tak ada laporan insiden dari pelanggan terkait masalah di atas, dan melakukan berbagai langkah guna mengatasi masalah tersebut.
Honda di Filipina akan melakukan inspeksi, penggantian suku cadang untuk unit yang terkena dampak tersebut dan tidak dipungut biaya, dan menyarankan pengguna untuk ke dealer resmi terdekat.
