Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Heboh Manusia Sembah Robot di Upacara Keagamaan, Pertanda Apa?

Heboh Manusia Sembah Robot di Upacara Keagamaan, Pertanda Apa?

Jakarta, CNBC Indonesia – Robot gajah kini sudah menggantikan gajah asli untuk disembah manusia saat sembayang di kuil di India. Fenomena ini terjadi di Kerala, India, di mana warga melakukan ritual dengan menggunakan robot yang seharusnya melibatkan gajah.

Sama seperti hewan aslinya, robot ini mengepakkan telinganya, menggerakkan ekornya, dan menyemprotkan air melalui belalainya.

Gajah mekanik ini memiliki tinggi sekitar 3 meter, berat 800 kilogram, dan dapat membawa seseorang di punggungnya, demikian dikutip dari Mashable, Rabu (19/3/2025).

Disumbangkan ke Kuil Irinjadappilly Sree Krishna oleh PETA India, gajah robotik ini merupakan bagian dari sebuah inisiatif yang bertujuan untuk mengatasi masalah penyiksaan hewan dalam upacara-upacara keagamaan.

Gajah yang digunakan untuk upacara biasanya mengalami tekanan fisik dan psikologis. Belum lagi paparan lampu yang berkedip-kedip, suara keras, dan kerumunan orang banyak selama perayaan, yang dapat menyebabkan reaksi yang tidak terkendali pada hewan-hewan ini. Akibat hal tersebut, seringkali menyebabkan korban jiwa pada manusia.

Diketahui bahwa gajah Asia, yang merupakan spesies terancam punah, merupakan bagian penting dari budaya India.

Pada zaman dahulu, gajah memainkan peran penting dalam peperangan, berfungsi sebagai kekuatan di medan perang dan simbol kekuatan.

Di luar peran mereka dalam peperangan, gajah juga telah lama memiliki makna budaya dan agama yang mendalam.

Dalam agama Hindu, gajah dianggap suci karena hubungannya dengan Dewa Ganesha, dewa Hindu berkepala gajah yang melambangkan kebijaksanaan, permulaan yang baru, dan menyingkirkan kesulitan.

Namun karena mereka disembah, hewan-hewan liar ini harus ditangkap untuk melakukan ritual keagamaan. Tapi, proses penjinakan mereka berarti melukai fisik, pembiusan, dan pemenjaraan.

Saat ini, ada sekitar 2.700 gajah yang dilaporkan berada dalam kurungan di India. Pusat Penelitian Hak-Hak Binatang (CRAR) baru-baru ini memperingatkan menteri Kerala tentang peningkatan angka kematian yang mengkhawatirkan pada gajah yang berada dalam kurungan, dengan menyebutkan bahwa 138 hewan telah mati antara tahun 2018 dan 2023.

(fab/fab)

Merangkum Semua Peristiwa