Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia berpotensi hujan pada Minggu, 17 November 2024. Hujan diprediksi terjadi dengan intensitas ringan hingga sedang.
“Prakiraan cuaca diawali dari Pulau Sumatera, untuk wilayah Banda Aceh umumnya udara kabur,” kata Prakirawan Bagas Briliano dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta dilansir Antara.
Kemudian potensi hujan dengan intensitas ringan terjadi di wilayah Medan dan Padang. Cuaca hujan disertai petir berpotensi di wilayah Pekanbaru dan juga Tanjung Pinang.
Cuaca hujan dengan intensitas ringan terjadi di wilayah Pangkal Pinang. Sementara hujan petir berpotensi terjadi di wilayah Jambi, Bengkulu, Palembang, dan juga Lampung.
“Untuk Pulau Jawa, potensi hujan dengan intensitas ringan terjadi di wilayah Serang, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan juga Surabaya. Masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan petir di wilayah Bandung,” kata dia.
Sementara itu, cuaca hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah Kupang. Hujan dengan intensitas sedang diprediksi terjadi di wilayah Denpasar. Hujan petir diprakirakan terjadi di wilayah Mataram.
“Beralih ke Pulau Kalimantan, potensi hujan dengan intensitas ringan terjadi di wilayah Palangka Raya,” kata dia.
Cuaca hujan dengan intensitas sedang diprakirakan terjadi di wilayah Pontianak. Hujan petir diprediksi di wilayah Banjarmasin, Samarinda, dan juga Tanjung Selor.
“Selanjutnya untuk Pulau Sulawesi, potensi hujan ringan terjadi di wilayah Kendari, Palu, dan juga Gorontalo,” katanya.
Hujan dengan intensitas sedang diprakirakan terjadi di wilayah Makassar. Masyarakat diminta waspada potensi hujan petir di wilayah Manado dan Mamuju.
“Untuk wilayah Indonesia bagian timur, untuk wilayah Manokwari dan Jayapura secara umum cuaca berawan hingga berawan tebal,” katanya.
Cuaca hujan ringan berpotensi terjadi di wilayah Ambon, Ternate, Sorong, Jayawijaya, dan juga Merauke. Kemudian hujan dengan intensitas sedang diprediksi terjadi di wilayah Nabire.
Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia berpotensi hujan pada Minggu, 17 November 2024. Hujan diprediksi terjadi dengan intensitas ringan hingga sedang.
“Prakiraan cuaca diawali dari Pulau Sumatera, untuk wilayah Banda Aceh umumnya udara kabur,” kata Prakirawan Bagas Briliano dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta dilansir Antara.
Kemudian potensi hujan dengan intensitas ringan terjadi di wilayah Medan dan Padang. Cuaca hujan disertai petir berpotensi di wilayah Pekanbaru dan juga Tanjung Pinang.
Cuaca hujan dengan intensitas ringan terjadi di wilayah Pangkal Pinang. Sementara hujan petir berpotensi terjadi di wilayah Jambi, Bengkulu, Palembang, dan juga Lampung.
“Untuk Pulau Jawa, potensi hujan dengan intensitas ringan terjadi di wilayah Serang, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan juga Surabaya. Masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan petir di wilayah Bandung,” kata dia.
Sementara itu, cuaca hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah Kupang. Hujan dengan intensitas sedang diprediksi terjadi di wilayah Denpasar. Hujan petir diprakirakan terjadi di wilayah Mataram.
“Beralih ke Pulau Kalimantan, potensi hujan dengan intensitas ringan terjadi di wilayah Palangka Raya,” kata dia.
Cuaca hujan dengan intensitas sedang diprakirakan terjadi di wilayah Pontianak. Hujan petir diprediksi di wilayah Banjarmasin, Samarinda, dan juga Tanjung Selor.
“Selanjutnya untuk Pulau Sulawesi, potensi hujan ringan terjadi di wilayah Kendari, Palu, dan juga Gorontalo,” katanya.
Hujan dengan intensitas sedang diprakirakan terjadi di wilayah Makassar. Masyarakat diminta waspada potensi hujan petir di wilayah Manado dan Mamuju.
“Untuk wilayah Indonesia bagian timur, untuk wilayah Manokwari dan Jayapura secara umum cuaca berawan hingga berawan tebal,” katanya.
Cuaca hujan ringan berpotensi terjadi di wilayah Ambon, Ternate, Sorong, Jayawijaya, dan juga Merauke. Kemudian hujan dengan intensitas sedang diprediksi terjadi di wilayah Nabire.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(END)