Hari Hepatitis Sedunia: Kisah Mereka yang Melawan dan Tak Menyerah – Page 3

Hari Hepatitis Sedunia: Kisah Mereka yang Melawan dan Tak Menyerah – Page 3

Liputan6.com, Jakarta-  “Sudah delapan tahun saya berjuang melawan Hepatitis B,” ucap Ria (33) sambil membalik halaman buku, duduk di teras rumah menemani anaknya bermain.

Kalimat itu meluncur tenang, meski menyimpan kisah panjang dan tak mudah. Ria tak pernah menyangka hidupnya akan berubah hanya sebulan setelah pernikahan. 

Pada September 2017, dokter menyatakan dia positif Hepatitis B, tepat setelah sang suami, Amil (38), mengalami gejala mata menguning, tubuh lemas, dan muntah-muntah. Ria dan Amil menikah pada Agustus 2017. 

Pemeriksaan darah memastikan Amil terinfeksi Hepatitis B. Ria, yang merasa baik-baik saja tanpa gejala, ikut memeriksakan diri. Hasilnya mengejutkan, positif juga.

“Darah saya seketika berdesir. Bisa jadi saya yang menulari ke suami, karena sebelumnya dia sehat,” kenangnya saat berbincang dengan Liputan6.com di Bogor, Jawa Barat, Minggu (27/7/2025).

Ria tak tahu kapan tepatnya dia tertular. Namun, dia menduga awal mula terjadi pada 2016, saat mengikuti kursus bahasa di Kediri, Jawa Timur. Dia sempat dirawat karena demam dan muntah-muntah hebat. Saat itu, dokter menyebut ada virus di tubuhnya, tapi tak pernah dijelaskan lebih lanjut.