Chief Market Strategist SIA Wealth Management, Colin Cieszynski menuturkan, pihaknya tetap netral dengan harga emas selama sepekan. “Saya pikir emas masih perlu konsolidasi,” ujar dia.
Sementara itu, Presiden dan COO Asset Strategiest International, Rich Checkan memprediksi, harga emas turun pada pekan ini. Namun, untuk jangka panjang, Rich Checkan prediksi, harga emas masih menguat.
“Dalam jangka pendek, emas tampaknya itdak memiliki momentum yang dibutuhkan untuk mencapai level tertinggi baru,” ujar dia.
Sejumlah pihak menilai hal itu disebabkan oleh meredanya ketegangan dengan China. Pihak lain menilai hal itu disebabkan oleh sikap ketua the Federal Reserve (the Fed) Jerome Powell yang sedikit lebih agresif yang mempertanyakan pemangkasan suku bunga pada Desember. Pihak lain juga menilai hal itu sebabkan oleh aksi ambil untung atau upaya terkoordinasi pelaku pasar untuk menurunkan harga emas.
“Apapun penyebabnya, ini akan berlangsung singkat. Tapi saya rasa ini belum berakhir,” Checkan memperingatkan.
Ia perkirakan ada pengujian lagi di bawah USD 4.000.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4723189/original/060727400_1705921940-fotor-ai-20240122181141.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)