Harga emas perhiasan di Indonesia bervariasi, tergantung pada beberapa faktor. Sumber-sumber yang tersedia menunjukkan harga yang berbeda-beda di berbagai toko emas, seperti Laku Emas, Raja Emas, Hartadinata Abadi, serta The Palace. Perbedaan harga ini disebabkan oleh beberapa faktor utama:
Kadar emas (karat): Emas 24 karat akan memiliki harga yang lebih tinggi daripada emas 22 karat, 18 karat, atau 9 karat. Semakin tinggi kadar emas, semakin tinggi pula harganya.
Berat perhiasan: Harga emas perhiasan bergantung pada berat emas yang digunakan. Semakin berat perhiasan, semakin tinggi harganya.
Kerumitan desain dan pembuatan: Perhiasan dengan desain rumit dan detail yang membutuhkan keahlian tinggi dalam pembuatannya akan memiliki harga yang lebih mahal.
Selain itu, toko emas mungkin menambahkan biaya tambahan seperti biaya pembuatan, ongkos jasa, dan pajak. Hal ini juga dapat memengaruhi harga jual akhir. Setiap toko emas juga memiliki kebijakan penetapan harga sendiri yang dapat berbeda-beda.
Kenaikan atau penurunan harga emas perhiasan dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk permintaan dari industri perhiasan global, fluktuasi nilai tukar rupiah, serta kebijakan bank sentral dalam mengelola cadangan emas.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4342753/original/012499800_1677677917-WhatsApp_Image_2023-03-01_at_19.33.39__3_.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)