Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Hadapi Tantangan Global, Pengusaha Ritel Wajib Adaptasi Teknologi Digital – Page 3

Hadapi Tantangan Global, Pengusaha Ritel Wajib Adaptasi Teknologi Digital – Page 3

Liputan6.com, Jakarta – Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mendorong retail modern dan tradisional beradaptasi dengan teknologi digital. Langkah ini dijalankan agar pengusaha ritel mampu menghadapi daya saing tinggi di tingkat dalam ataupun luar negeri.

Ketua Umum Aprindo Solihin menjelaskan, hanya dengan bertransformasi digital, industri retail dalam negeri mampu bersaing.

“Kita bahkan akan memperkuat kolaborasi anggota dan membangun solidaritas di antara anggota untuk mendorong inovasi dan daya saing industri retail. Ini eranya kolaborasi, dan kita pastikan itu juga bisa terjadi di Aprindo,” ungkap Solihin, dikutip Senin (18/11/2024).

Solihin yang juga menjabat sebagai Corporate Affairs Director PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) ini, juga akan intens menyuarakan aspirasi anggota DPD dan DPC dari Aceh hingga Papua, serta mengadvokasi kebijakan yang mendukung keberlanjutan dan pertumbuhan sektor ritel di tingkat nasional maupun daerah.  

Dalam mengusung peran itu juga, dia berkomitmen untuk mengedepankan dialog dan kolaborasi dalam merumuskan kebijakan ekonomi, terutama yang berdampak pada sektor ritel. Termasuk program-program sosial ekonomi pemerintah yang juga harus didukung oleh sektor ritel, seperti pengurangan angka stunting dan memajukan produk-produk UMKM.

“Dukungan kepada UMKM itu penting. Kita harus memberikan ruang lebih besar bagi produk lokal di jaringan ritel modern, sekaligus memperkuat posisi UMKM dalam rantai pasok,” tegasnya.

Sementara diketahui, Solihin resmi terpilih menjadi Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) periode 2024-2028 dalam Musyawarah Nasional (Munas) ke-VIII yang diselenggarakan di Soll Marina Hotel, Kota Tangerang Selatan, Sabtu 16 November 2024.