Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Gus Ipul Dorong Validasi Data Kementerian Sosial untuk Sinkronisasi Program di Daerah

Gus Ipul Dorong Validasi Data Kementerian Sosial untuk Sinkronisasi Program di Daerah

JABAR EKSPRES  – Menteri sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengatakan jika saat ini pihaknya sedang melakukan konsolidasi validasi data ke beberapa daerah untuk memastikan bahwa program-program Kemensos yang bekerjasama dengan Provinsi dan Kabupaten/Kota bisa berjalan dengan baik.

“Kalau ada kendala, kita ingin mengidentifikasi kendalanya di mana yang bisa kita perbaiki di masa-masa yang akan datang. Selama konsolidasi itu yang kita juga pastikan adalah soal validasi data, apakah data-data yang kita miliki itu valid dan kemudian bisa dijadikan dasar untuk melaksanakan program,” ujarnya saat meninjau Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) di Desa Sekarwangi, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (13/11/2024).

Menurutnya, selama melakukan konsolidasi validasi data dirinya menemukan banyak sekali semacam hal-hal prestasi salah satunya di Puskesos.

Puskesos menurutnya sangat membantu dalam penambahan data yang valid agar keluhan dari masyarakat bisa diatasi yakni terkait keluhan Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi dan Administrasi Kependudukan.

“Puskesos ini ide dasarnya adalah untuk menjadi tempat pelayanan bagi mereka-mereka yang memang memerlukan layanan Kesejahteraan Sosial jadi masalah-masalah apa saja mulai anaknya tidak mendapatkan program Indonesia pintar, atau tidak bisa berobat, atau tidak mendapatkan bantuan Bansos,” jelasnya.

“Dan juga mungkin yang belum terjangkau dengan merasa ya merasa belum terjangkau oleh program-program pemerintah, baik usaha provinsi maupun Kabupaten,” sambungnya.

Sehingga nantinya data yang ada di Puskesos kata Gus Ipul sapaan akrabnya bisa menghasilkan statistik untuk mensinkronkan kebijakan pusat ke daerah.

“Nah jadi kalau kita lihat kita bisa menemukan statistik dalam masalah-masalah tertentu misalnya pendidikan, masalahnya apa yang paling banyak adalah masalah di mana orang tua tidak mampu membayar iuran iuran yang ada di sekolah,” ungkapnya.

Dirinya juga melihat jika di Puskesos Desa Sekarwangi ini banyak keluhan terkait masalah pendidikan dimana orang tuanya tidak punya kemampuan untuk membayar iuran sekolah.

“Jadi yang ini nanti akan kita lihat apakah di pusat yang lain itu sama, kalau di sini masalahnya ini masalah pendidikan ada orang tua ini banyak keluhan, Di mana orang tua tidak memiliki kemampuan untuk membayar iuran tambahan sekolah itu saya temukan di sini,” terangnya.