Gerhana Bulan Total akan Terjadi pada 8 November 2022, Berikut Penjelasan BMKG

1 November 2022, 10:48

PRFMNEWS – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengabarkan bahwa sebuah gerhana bulan total akan terjadi pada 8 November 2022. Gerhana bulan itu terjadi ketika bulan yang berada dalam fase bulan purnama, bergerak melewati bayangan bumi. Kondisi tersebut terjadi ketika matahari, bumi, dan bulan berada tepat atau nyaris membentuk sebuah garis lurus dengan bumi di antara keduanya. Baca Juga: Ini Cara CPR untuk Pertolongan Pertama Henti Jantung Seperti pada Korban Tragedi Itaewon “Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. Gerhana Bulan Total terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi sejajar,” tulis keterangan BMKG, dikutip prfmnews.id hari ini Senin, 31 Oktober 2022. Hal ini membuat Bulan masuk ke umbra Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna merah. Baca Juga: BMKG Pastikan Gempa di Sukabumi yang Terasa Hingga Bandung Hari ini Tak Berpotensi Tsunami Baca Juga: Polisi Sebut Penyekapan dan Penganiayaan ART oleh Majikan di Cilame Bandung Barat Sudah Berlangsung 3 Bulan Informasi BMKG terkait waktu kejadian terjadinya Gerhana Bulan Total pada 8 November 2022 dengan fase awal penumbra (P1) dimulai sejak pukul 15.00.38 WIB dan selesai pada pukul 20.37.43 WIB dengan fase akhir. Puncak Gerhana Total akan terjadi pada pukul 17.16.19 WIB. Fase total gerhana ini akan berlangsung selama 1 jam 25 menit 84 detik hingga 18.42.03 WIB.***

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi