Banyuwangi (beritajatim.com) – Gelombang tinggi disertai pasang air laut terjadi di wilayah Pantai Ikan Muncar, Kecamatan Muncar. Dilaporkan ada tiga bangunan rusak akibat hantaman ombak tinggi.
Kejadian itu terjadi di kawasan Brak Kalimoro dan Kampung Sampangan, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar. Kawasan ini merupakan wilayah pantai yang berhadapan langsung dengan air laut.
Tingginya ombak dan gelombang air laut menghantam bibir pantai dan pelabuhan setempat. Ketinggian mencapai 2-4 meter, hingga meluap ke permukiman warga.
Akibatnya, puluhan rumah warga juga ikut terendam air laut. Meski demikian, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Air laut menghantam bibir pantai dan naik ke daratan mengakibatkan genangan mencapai 30-50 centimeter,” ungkap Ade Setiawan, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi dalam laporannya di Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops), Senin (8/4/2024).
Selain itu, kata Ade, kawasan Pantai Wisata Satelit dan Gumuk Kantong, Kecamatan Muncar juga terdampak ombak besar ini. Kedua tempat wisata tersebut terpaksa harus tutup.
“Tidak ada kerusakan di wisata Gumuk Kantong, tapi air laut naik hingga menggenangi kawasan wisata. Sementara, Pantai Satelit juga tutup karena ombak besar kerap naik ke daratan,” terangnya.
Sejauh ini, pihak BPBD Banyuwangi bersama satuan pengaman lain TNI/ Polri bersama masyarakat terus memantau perkembangan kejadian alam ini.
Belum ada laporan korban jiwa, namun kejadian ini diperkirakan mengakibatkan kerugian materiil bagi warga. [rin/beq]