SUARAMERDEKA.COM- Tantangan keuangan yang dialami Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) membatasi pertumbuhan mereka. UMKM dalam hal ini tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi tetapi juga lapangan kerja yang luas. Salah satu solusi yang bisa menjadi jawaban atas tantangan ini adalah dengan memanfaatkan BPKB kendaraan sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman modal.
Baca Juga: ‘Pak Rahman’ Langkah Kota Semarang Jadi Metropolitan dengan Kedaulatan Pangan dan Lahan Produktif Adira Finance, sebagai salah satu perusahaan pembiayaan ternama di Indonesia, menawarkan solusi ini melalui program gadai bpkb adira finance resmi di keagenan pembiayaanbpkb.com untuk UMKM.
Seperti apa cara memanfaatkan program dari Adira Finance. Meningkatkan Akses Modal bagi UMKM Salah satu masalah utama yang dihadapi oleh UMKM adalah akses terhadap modal usaha yang memadai. Banyak UMKM yang sulit mendapatkan pinjaman dari bank konvensional karena berbagai alasan, seperti kurangnya jaminan atau riwayat kredit yang kurang memadai. Namun, dengan program Pembiayaan BPKB dari Adira Finance di ke agenan resmi pembiayaanbpkb.com, UMKM memiliki kesempatan untuk mendapatkan akses modal dengan lebih mudah. Baca Juga: Transaksi Digital Makin Masif Harus Didukung Literasi dan Inklusi Keuangan Mumpuni, Ini Kata OJK Mereka dapat menggunakan BPKB kendaraan yang dimiliki sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman yang dibutuhkan. Proses yang Mudah dan Cepat Salah satu keunggulan dari program gadai BPKB untuk UMKM dari Adira Finance adalah proses yang mudah dan cepat. UMKM tidak perlu melewati proses yang rumit dan berbelit-belit seperti yang biasanya terjadi di bank-bank tradisional. Baca Juga: Milky Gurih! Resep Cheesy Rose Spaghetti yang Praktis untuk Sahur dan Berbuka Saat Ramadhan ala Dikta, Intip Komentar Chef Devina Hermawan Mereka hanya perlu mengumpulkan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti BPKB kendaraan dan KTP, dan mengajukan permohonan pinjaman. Adira Finance akan menilai nilai kendaraan dan menawarkan pinjaman yang sesuai dalam waktu yang relatif singkat. Fleksibilitas dalam Pembayaran Adira Finance memahami bahwa setiap UMKM memiliki kebutuhan dan kondisi keuangan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, mereka menawarkan berbagai opsi pembayaran yang fleksibel sesuai dengan kemampuan UMKM. UMKM dapat memilih jangka waktu dan jumlah cicilan yang sesuai dengan cash flow bisnis mereka, sehingga tidak memberatkan keuangan mereka dalam jangka panjang. Baca Juga: Kemenhub Imbau Masyarakat Tidak Mudik Menggunakan Sepeda Motor, Disarankan Gunakan Angkutan Umum atau Manfaatkan Mudik Gratis Perlindungan Terhadap Kendaraan Ada kekhawatiran yang muncul saat menggunakan aset pribadi sebagai jaminan adalah kekhawatiran akan keamanan aset tersebut. Namun, dengan Adira Finance UMKM tidak perlu khawatir akan hal ini. Adira Finance memberikan perlindungan yang maksimal terhadap kendaraan yang digadaikan. Kendaraan akan diamankan dengan baik selama masa pinjaman, sehingga UMKM bisa fokus pada pengembangan bisnis mereka tanpa harus merasa cemas. Baca Juga: Milky Gurih! Resep Cheesy Rose Spaghetti yang Praktis untuk Sahur dan Berbuka Saat Ramadhan ala Dikta, Intip Komentar Chef Devina Hermawan Cara Mendapatkan Pinjaman dengan Adira Finance
Persiapan Dokumen: UMKM perlu menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti BPKB kendaraan, KTP, dan dokumen lainnya sesuai dengan permintaan dari Adira Finance. Pengajuan Pinjaman: UMKM dapat mengunjungi kantor Adira Finance terdekat atau menghubungi mereka secara online untuk mengajukan pinjaman. Mereka akan diberikan informasi mengenai syarat-syarat dan ketentuan pinjaman. Penilaian Nilai Kendaraan: Kendaraan UMKM akan dinilai oleh petugas Adira Finance untuk menentukan nilai pinjaman yang dapat diberikan. Penilaian ini dilakukan berdasarkan kondisi kendaraan dan tahun pembuatannya. Baca Juga: Operasi Ketupat 2024: Polri Kerahkan 155.165 Personel untuk Mudik Aman dan Nyaman Penandatanganan Perjanjian: Jika nilai pinjaman disetujui, UMKM akan diminta untuk menandatangani perjanjian gadai BPKB dengan Adira Finance. Perjanjian ini akan berisi informasi mengenai jumlah pinjaman, jangka waktu, dan bunga yang berlaku. Pencairan Dana: Setelah perjanjian ditandatangani, dana pinjaman akan dicairkan sesuai dengan kesepakatan. UMKM dapat langsung memanfaatkannya untuk kebutuhan modal usaha mereka. Pelunasan Pinjaman: Saat jangka waktu pinjaman berakhir, UMKM dapat melunasi pinjaman beserta bunga yang telah ditentukan. Setelah itu, BPKB kendaraan akan dikembalikan tanpa ada masalah. Baca Juga: PLN Salatiga Siapkan SPKLU, untuk Pemudik dengan Kendaraan Listrik Jadi program ini bisa jadi solusi bagi UMKM untuk mengembangkan usaha lebih cepat dan akses mudah terhadap modal usaha. Adira Finance sebagai salah satu pemimpin industri pembiayaan ini memberi solusi tepat untuk memenuhi kebutuhan modal usaha.***
