Jakarta: TNI melalui jajaran komando operasi HABEMA mengedepankan pendekatan humanis di Papua. Salah satunya, yang dijalankan Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Raider 509/Balawara Yudha Kostrad, dengan membantu masyarakat sekitar.
“Kegiatan membantu kesulitan masyarakat di daerah tugas merupakan hal yang perlu dilakukan saat melaksanakan tugas pokok pengamanan wilayah,” kata Komandan Satgas Yonif 509 Kostrad, Letkol Inf Dian Dessiawan Setyadi, dalam keterangan yang dilansir Jumat, 27 Desember 2024.
Hal tersebut diungkap Dian, dalam kegiatan komunikasi sosial (komsos) yang dilakukan di tengah tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG. Khususnya di wilayah Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah.
Pihaknya mengadakan komsos dengan warga Kampung Balamai, Distrik Hitadipa, ketika pelaksanaan tugas pengamanan wilayah. Prajurit TNI memanfaatkan kegiatan pengamanan wilayah melalui interaksi dan komunikasi dengan para warga Balamai.
Dengan tetap mengutamakan keamanan selama kegiatan, telah terjadi interaksi komunikasi yang harmonis antara para Prajurit TNI dengan para warga Balamai. Dalam komunikasi tersebut, Pos Koper menyerahkan bantuan berupa alat semprot pertanian.
Merespons penyaluran bantuan tersebut, salah satu warga bernama Mario Japugau menyampaikan kebahagiaan mereka dengan berkata, “Terima kasih Bapak Kasad atas bantuan yang telah kami terima hari ini. Tuhan memberkati,” kata dia.
Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, mengatakan komsos itu merupakan inissiatif Satgas Yonif 509 Kostrad. Hal tersebut sesuai dengan perintah Presiden Prabowo Subianto, untuk melakukan pendekatan humanis di Papua.
“Disertai dengan penyaluran bantuan alat semprot pertanian, merupakan bentuk kepedulian TNI membantu perekonomian rakyat guna mendukung upaya percepatan pembangunan di wilayah Papua,” kata Lucky.
Jakarta: TNI melalui jajaran komando operasi HABEMA mengedepankan pendekatan humanis di Papua. Salah satunya, yang dijalankan Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Raider 509/Balawara Yudha Kostrad, dengan membantu masyarakat sekitar.
“Kegiatan membantu kesulitan masyarakat di daerah tugas merupakan hal yang perlu dilakukan saat melaksanakan tugas pokok pengamanan wilayah,” kata Komandan Satgas Yonif 509 Kostrad, Letkol Inf Dian Dessiawan Setyadi, dalam keterangan yang dilansir Jumat, 27 Desember 2024.
Hal tersebut diungkap Dian, dalam kegiatan komunikasi sosial (komsos) yang dilakukan di tengah tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG. Khususnya di wilayah Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah.
Pihaknya mengadakan komsos dengan warga Kampung Balamai, Distrik Hitadipa, ketika pelaksanaan tugas pengamanan wilayah. Prajurit TNI memanfaatkan kegiatan pengamanan wilayah melalui interaksi dan komunikasi dengan para warga Balamai.
Dengan tetap mengutamakan keamanan selama kegiatan, telah terjadi interaksi komunikasi yang harmonis antara para Prajurit TNI dengan para warga Balamai. Dalam komunikasi tersebut, Pos Koper menyerahkan bantuan berupa alat semprot pertanian.
Merespons penyaluran bantuan tersebut, salah satu warga bernama Mario Japugau menyampaikan kebahagiaan mereka dengan berkata, “Terima kasih Bapak Kasad atas bantuan yang telah kami terima hari ini. Tuhan memberkati,” kata dia.
Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, mengatakan komsos itu merupakan inissiatif Satgas Yonif 509 Kostrad. Hal tersebut sesuai dengan perintah Presiden Prabowo Subianto, untuk melakukan pendekatan humanis di Papua.
“Disertai dengan penyaluran bantuan alat semprot pertanian, merupakan bentuk kepedulian TNI membantu perekonomian rakyat guna mendukung upaya percepatan pembangunan di wilayah Papua,” kata Lucky.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(ADN)
/data/photo/2024/12/18/676281c362cac.jpg?w=250&resize=250,140&ssl=1 "Relawan Yakin Jokowi Baru Masuk Partai 3 Tahun Lagi Jelang Pilpres 2029")
