Jakarta, CNBC Indonesia – Belum lama ini YouTube merilis dubbing otomatis dalam platformnya. Fitur tersebut sudah tersedia dalam beberapa bahasa, termasuk bahasa Indonesia yang dikhususkan bagi pengguna di Indonesia.
Selain Indonesia, auto dubbing juga tersedia dalam bahasa lain mulai dari bahasa Inggris, Perancis, Jerman, Hindi, Italia, Jepang, Portugis, dan Spanyol.
Fitur ini akan mendeteksi bahasa yang tersedia dalam video. Berikutnya akan langsung membuat versi dubbing dalam bahasa lain, dikutip dari TechCrunch, Kamis (12/12/2024).
Untuk sekarang, auto dubbing hanya tersedia pada konten informatif. Misalnya pada video yang mengajarkan cara memasak ataupun menjahit.
TechCrunch melaporkan YouTube bakal memperluas kemampuan auto dubbing ke jenis konten lainnya segera.
YouTube menggunakan Gemini, alat Artificial Intelligence milik Google untuk menjalankan fitur ini. Pihak perusahaan juga menyinggung soal keakuratan hasil auto dubbing.
Dalam pernyataannya, perusahaan mengingatkan mungkin auto dubbing belum sempurna. Mereka beralasan karena teknologi masih dalam tahap awal pengembangan.
“Kami bekerja keras membuatnya seakurat mungkin. Namun ada kalanya terjemahan tidak tepat atau suara yang dialihbahasakan tidak mewakili pembicara secara akurat,” kata perusahaan.
“Kami menghargai kesabaran dan masukan saat kami terus melakukan perbaikan,” ucap YouTube menambahkan.
YouTube juga menyiapkan pembaruan yang bernama Expressive Speech. Kabarnya ini akan meniru nada, emosi, dan suasana lingkungan kreator video.
(fab/fab)