Event: salat Jumat

  • Safari Ramadan ke Ponpes Pasuruan, Bahlil Sebut Peran Ulama Penting untuk Persatuan Indonesia

    Safari Ramadan ke Ponpes Pasuruan, Bahlil Sebut Peran Ulama Penting untuk Persatuan Indonesia

    Pasuruan: Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia membawa pengurus Golkar safari Ramadan ke pondok pesantren (ponpes) di Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), Jumat, 14 Maret 2025. Salah satu ponpes yang dikunjungi Golkar, yakni Darullughah Wadda’wah (Dalwa), Raci, Bangil, Pasuruan. 

    Bahlil bersama rombongan DPP Golkar diterima langsung oleh keluarga pengasuh Ponpes Dalwa. Bahlil dan rombongan kemudian menjalankan ibadah Salat Jumat di masjid Ponpes Dalwa.

    Kemudian, Bahlil bersama kader Golkar menyempatkan untuk melakukan ziarah di makam Abuya Alhabib Hasan Bin Ahmad Baharun yang berada persis di belakang masjid. Selanjutnya, Bahlil dan rombongan mengikuti kajian di Ponpes Dalwa.

    Bahlil meminta kepada para santri untuk mendoakan Presiden Prabowo Subianto agar bisa membuat Indonesia sejahtera.

    “Saya bersama dengan seluruh pengurus DPP Partai Golkar. Ada Sekjen, Waketum, silaturahmi ke Ponpes Dalwa. Kami minta didoakan bangsa kita harus baik, dijauhkan dari segala musibah. Kita doakan Presiden Pak Prabowo dan wakil presiden,” kata Bahlil. 

     

    Kemudian, Bahlil juga memohon doa para santri untuk kader Golkar, baik yang duduk di kursi legislatif maupun yang ada di Kabinet Merah Putih. Dia meminta doa agar kader Golkar selalu berada di jalan yang dimuliakan dan diberkahi oleh Allah SWT.

    “Yang kedua, kita sebagai umat Islam harus banyak bersilaturahmi dan bertukar pikiran kebangsaan karena ponpes ini adalah salah satu pilar pembangunan bangsa yang merupakan pondasi-pondasi bagi generasi muda untuk meningkatkan iman dan taqwa serta moralitas,” ucap Bahlil.

    (Foto: Dok.)

    Bahlil yang juga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini juga menegaskan, peran ulama sangat penting bagi kelangsungan hidup bangsa dan negara. Tanpa ulama, sambung Bahlil, Indonesia tidak bisa merdeka seperti sekarang ini. 

    Oleh karena itu, Bahlil bersama Golkar akan terus menjalin silaturahmi dengan seluruh ulama yang ada di Tanah Air. Sebab, peran ulama dan umara sangat penting demi Indonesia tetap bersatu.

    “Jadi sesungguhnya pesantren ini adalah bagian terpenting dalam pembangunan bangsa. Dan tidak hanya itu, bangsa ini tidak akan ada jika tidak ada ulama. Dan ulama itu ada di pesantren. Jadi hubungan-hubungan umara dan ulama ini harus tetap kita jaga agar Indonesia bersatu,” tegas Bahlil.

    Dalam safari ini, turut hadir pimpinan Golkar lainnya, mulai dari Sekjen Sarmuji, Waketum Adies Kadir, Waketum Wihaji, hingga Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian Nusron Wahid.

    Pasuruan: Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia membawa pengurus Golkar safari Ramadan ke pondok pesantren (ponpes) di Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), Jumat, 14 Maret 2025. Salah satu ponpes yang dikunjungi Golkar, yakni Darullughah Wadda’wah (Dalwa), Raci, Bangil, Pasuruan. 
     
    Bahlil bersama rombongan DPP Golkar diterima langsung oleh keluarga pengasuh Ponpes Dalwa. Bahlil dan rombongan kemudian menjalankan ibadah Salat Jumat di masjid Ponpes Dalwa.
     
    Kemudian, Bahlil bersama kader Golkar menyempatkan untuk melakukan ziarah di makam Abuya Alhabib Hasan Bin Ahmad Baharun yang berada persis di belakang masjid. Selanjutnya, Bahlil dan rombongan mengikuti kajian di Ponpes Dalwa.

    Bahlil meminta kepada para santri untuk mendoakan Presiden Prabowo Subianto agar bisa membuat Indonesia sejahtera.
     
    “Saya bersama dengan seluruh pengurus DPP Partai Golkar. Ada Sekjen, Waketum, silaturahmi ke Ponpes Dalwa. Kami minta didoakan bangsa kita harus baik, dijauhkan dari segala musibah. Kita doakan Presiden Pak Prabowo dan wakil presiden,” kata Bahlil. 
     
     

     
    Kemudian, Bahlil juga memohon doa para santri untuk kader Golkar, baik yang duduk di kursi legislatif maupun yang ada di Kabinet Merah Putih. Dia meminta doa agar kader Golkar selalu berada di jalan yang dimuliakan dan diberkahi oleh Allah SWT.
     
    “Yang kedua, kita sebagai umat Islam harus banyak bersilaturahmi dan bertukar pikiran kebangsaan karena ponpes ini adalah salah satu pilar pembangunan bangsa yang merupakan pondasi-pondasi bagi generasi muda untuk meningkatkan iman dan taqwa serta moralitas,” ucap Bahlil.
     

    (Foto: Dok.)
     
    Bahlil yang juga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini juga menegaskan, peran ulama sangat penting bagi kelangsungan hidup bangsa dan negara. Tanpa ulama, sambung Bahlil, Indonesia tidak bisa merdeka seperti sekarang ini. 
     
    Oleh karena itu, Bahlil bersama Golkar akan terus menjalin silaturahmi dengan seluruh ulama yang ada di Tanah Air. Sebab, peran ulama dan umara sangat penting demi Indonesia tetap bersatu.
     
    “Jadi sesungguhnya pesantren ini adalah bagian terpenting dalam pembangunan bangsa. Dan tidak hanya itu, bangsa ini tidak akan ada jika tidak ada ulama. Dan ulama itu ada di pesantren. Jadi hubungan-hubungan umara dan ulama ini harus tetap kita jaga agar Indonesia bersatu,” tegas Bahlil.
     
    Dalam safari ini, turut hadir pimpinan Golkar lainnya, mulai dari Sekjen Sarmuji, Waketum Adies Kadir, Waketum Wihaji, hingga Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian Nusron Wahid.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Bahlil Safari Ramadan ke Ponpes di Pasuruan, Minta Santri Doakan Prabowo dan Bangsa

    Bahlil Safari Ramadan ke Ponpes di Pasuruan, Minta Santri Doakan Prabowo dan Bangsa

    loading…

    Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia ajak pengurus Golkar safari Ramadan ke pondok pesantren Darullughah Waddawah Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (14/3/2025).

    PASURUAN – Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia membawa pengurus Golkar safari Ramadan ke pondok pesantren (ponpes) di Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), Jumat (14/3/2025). Salah satu ponpes yang dikunjungi Golkar ialah Darullughah Wadda’wah (Dalwa), Raci, Bangil, Pasuruan.

    Bahlil bersama rombongan DPP Golkar diterima langsung oleh keluarga pengasuh Ponpes Dalwa. Bahlil dan rombongan kemudian menjalankan ibadah Salat Jumat di masjid Ponpes Dalwa.

    Pada kesempatan tersebut Bahlil bersama kader Golkar menyempatkan untuk melakukan ziarah di makam Abuya Alhabib Hasan Bin Ahmad Baharun yang berada persis di belakang masjid. Selanjutnya, Bahlil dan rombongan mengikuti kajian di Ponpes Dalwa.

    Bahlil meminta kepada para santri untuk mendoakan Presiden Prabowo Subianto agar bisa membuat Indonesia sejahtera.

    “Saya bersama dengan seluruh pengurus DPP Partai Golkar. Ada Sekjen, Waketum, silaturahmi ke Ponpes Dalwa. Kami minta didoakan bangsa kita harus baik, dijauhkan dari segala musibah. Kita doakan Presiden Pak Prabowo dan wakil presiden,” kata Bahlil.

    Seain itu Bahlil memohon doa para santri untuk kader Golkar, baik yang duduk di kursi legislatif maupun yang ada di Kabinet Merah Putih. Dia meminta doa agar kader Golkar selalu berada di jalan yang dimuliakan dan diberkahi oleh Allah SWT.

    “Yang kedua, kita sebagai umat Islam harus banyak bersilaturahmi dan bertukar pikiran kebangsaan karena ponpes ini adalah salah satu pilar pembangunan bangsa yang merupakan pondasi-pondasi bagi generasi muda untuk meningkatkan iman dan taqwa serta moralitas,” ucap Bahlil.

    Bahlil yang juga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini juga menegaskan, peran ulama sangat penting bagi kelangsungan hidup bangsa dan negara. Tanpa ulama, sambung Bahlil, Indonesia tidak bisa merdeka seperti sekarang ini.

    Oleh karena itu Bahlil bersama Golkar akan terus menjalin silaturahmi dengan seluruh ulama yang ada di tanah air. Sebab, peran ulama dan umara sangat penting demi Indonesia tetap bersatu.

    “Jadi sesungguhnya pesantren ini adalah bagian terpenting dalam pembangunan bangsa. Dan tidak hanya itu, bangsa ini tidak akan ada jika tidak ada ulama. Dan ulama itu ada di pesantren. Jadi hubungan-hubungan umara dan ulama ini harus tetap kita jaga agar Indonesia bersatu,” kata Bahlil menegaskan.

    Dalam safari ini, turut hadir pimpinan Golkar lainnya, mulai dari Sekjen Sarmuji, Waketum Adies Kadir, Waketum Wihaji, hingga Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian Nusron Wahid.

    (ars)

  • Safari Ramadan ke Ponpes Pasuruan, Bahlil Sebut Peran Ulama Penting untuk Persatuan Indonesia – Halaman all

    Safari Ramadan ke Ponpes Pasuruan, Bahlil Sebut Peran Ulama Penting untuk Persatuan Indonesia – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Bahlil Lahadalia membawa pengurus Golkar safari Ramadan ke Pondok Pesantren (ponpes) Darullughah Wadda’wah (Dalwa), Raci, Bangil, Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), Jumat (14/3/2025). 

    Dalam safari Ramadan ini, turut hadir pimpinan Golkar lainnya, mulai dari Sekjen Sarmuji, Waketum Adies Kadir, Waketum Wihaji, hingga Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian Nusron Wahid.

    Bahlil bersama rombongan DPP Golkar diterima langsung oleh keluarga pengasuh Ponpes Dalwa. Pada saat kunjungannya tersebut, Bahlil dan rombongan kemudian menjalankan ibadah Salat Jumat di masjid Ponpes Dalwa.

    Kemudian, Bahlil bersama kader Golkar menyempatkan untuk melakukan ziarah di makam Abuya Alhabib Hasan Bin Ahmad Baharun yang berada persis di belakang masjid. Selanjutnya, Bahlil dan rombongan mengikuti kajian di Ponpes Dalwa.

    Bahlil meminta kepada para santri untuk mendoakan Presiden Prabowo Subianto agar bisa membuat Indonesia sejahtera.

    “Saya bersama dengan seluruh pengurus DPP Partai Golkar. Ada Sekjen, Waketum, silaturahmi ke Ponpes Dalwa. Kami minta didoakan bangsa kita harus baik, dijauhkan dari segala musibah. Kita doakan Presiden Pak Prabowo dan wakil presiden,” ungkap Bahlil.

    Bahlil juga memohon doa para santri untuk kader Golkar, baik yang duduk di kursi legislatif maupun yang ada di Kabinet Merah Putih. Dia meminta doa agar kader Golkar selalu berada di jalan yang dimuliakan dan diberkahi oleh Allah SWT.

    “Yang kedua, kita sebagai umat Islam harus banyak bersilaturahmi dan bertukar pikiran kebangsaan karena ponpes ini adalah salah satu pilar pembangunan bangsa yang merupakan pondasi-pondasi bagi generasi muda untuk meningkatkan iman dan taqwa serta moralitas,” ucap Bahlil.

    Bahlil yang juga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini juga menegaskan, peran ulama sangat penting bagi kelangsungan hidup bangsa dan negara. Tanpa ulama, lanjut Bahlil, Indonesia tidak akan bisa merdeka seperti sekarang ini. 

    Oleh karena itu, Bahlil bersama Golkar akan terus menjalin silaturahmi dengan seluruh ulama yang ada di tanah air. Sebab, peran ulama dan umara sangat penting demi Indonesia tetap bersatu.

    “Jadi sesungguhnya pesantren ini adalah bagian terpenting dalam pembangunan bangsa. Dan tidak hanya itu, bangsa ini tidak akan ada jika tidak ada ulama. Dan ulama itu ada di pesantren. Jadi hubungan-hubungan umara dan ulama ini harus tetap kita jaga agar Indonesia bersatu,” pungkas Bahlil.

  • Safari Ramadhan ke Ponpes Pasuruan, Bahlil Sebut Peran Ulama Penting untuk Persatuan Indonesia

    Safari Ramadhan ke Ponpes Pasuruan, Bahlil Sebut Peran Ulama Penting untuk Persatuan Indonesia

    Bisnis.com, PASURUAN – Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia membawa pengurus Golkar safari Ramadhan ke pondok pesantren (ponpes) di Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), Jumat (14/3/2025). Salah satu ponpes yang dikunjungi Golkar ialah Darullughah Wadda’wah (Dalwa), Raci, Bangil, Pasuruan.

    Bahlil bersama rombongan DPP Golkar diterima langsung oleh keluarga pengasuh Ponpes Dalwa. Bahlil dan rombongan kemudian menjalankan ibadah Salat Jumat di masjid Ponpes Dalwa.

    Kemudian, Bahlil bersama kader Golkar menyempatkan untuk melakukan ziarah di makam Abuya Alhabib Hasan Bin Ahmad Baharun yang berada persis di belakang masjid. Selanjutnya, Bahlil dan rombongan mengikuti kajian di Ponpes Dalwa.

    Bahlil meminta kepada para santri untuk mendoakan Presiden Prabowo Subianto agar bisa membuat Indonesia sejahtera.

    “Saya bersama dengan seluruh pengurus DPP Partai Golkar. Ada Sekjen, Waketum, silaturahmi ke Ponpes Dalwa. Kami minta didoakan bangsa kita harus baik, dijauhkan dari segala musibah. Kita doakan Presiden Pak Prabowo dan wakil presiden,” kata Bahlil.

    Kemudian, Bahlil juga memohon doa para santri untuk kader Golkar, baik yang duduk di kursi legislatif maupun yang ada di Kabinet Merah Putih. Dia meminta doa agar kader Golkar selalu berada di jalan yang dimuliakan dan diberkahi oleh Allah SWT.

    “Yang kedua, kita sebagai umat Islam harus banyak bersilaturahmi dan bertukar pikiran kebangsaan karena ponpes ini adalah salah satu pilar pembangunan bangsa yang merupakan pondasi-pondasi bagi generasi muda untuk meningkatkan iman dan taqwa serta moralitas,” ucap Bahlil.

    Bahlil yang juga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini juga menegaskan, peran ulama sangat penting bagi kelangsungan hidup bangsa dan negara. Tanpa ulama, sambung Bahlil, Indonesia tidak bisa merdeka seperti sekarang ini.

    Oleh karena itu Bahlil bersama Golkar akan terus menjalin silaturahmi dengan seluruh ulama yang ada di tanah air. Sebab, peran ulama dan umara sangat penting demi Indonesia tetap bersatu.

    “Jadi sesungguhnya pesantren ini adalah bagian terpenting dalam pembangunan bangsa. Dan tidak hanya itu, bangsa ini tidak akan ada jika tidak ada ulama. Dan ulama itu ada di pesantren. Jadi hubungan-hubungan umara dan ulama ini harus tetap kita jaga agar Indonesia bersatu,” tegas Bahlil.

    Dalam safari ini, turut hadir pimpinan Golkar lainnya, mulai dari Sekjen Sarmuji, Waketum Adies Kadir, Waketum Wihaji, hingga Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian Nusron Wahid.

  • 90.000 Jemaah Salat Jumat di Al-Aqsa Meski Dibatasi Israel – Halaman all

    90.000 Jemaah Salat Jumat di Al-Aqsa Meski Dibatasi Israel – Halaman all

    TRIBUNNEWS.C0M – Meskipun mengalami pembatasan ketat dari pihak Israel, sekitar 90.000 warga Palestina tetap melaksanakan shalat Jumat pertama bulan Ramadhan di Masjid Al-Aqsa.

    Pembatasan ini mencakup akses yang hanya diperbolehkan bagi pria di atas usia 55 tahun, wanita di atas 50 tahun, dan anak-anak di bawah 12 tahun.

    Pembatasan Akses oleh Israel

    Direktur Jenderal Wakaf Islam di Yerusalem, Sheikh Azzam al-Khatib, menyatakan bahwa meskipun ada pembatasan yang ketat, semangat warga Palestina untuk beribadah tidak surut. “Sekitar 90.000 jemaah menghadiri shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa,” ujarnya, seperti dikutip dari Anadolu Agency.

    Sehari sebelum shalat, pihak berwenang Israel mengumumkan pengerahan sekitar 3.000 petugas polisi di Kota Tua Yerusalem dan di pos pemeriksaan menuju kompleks masjid.

    Seorang saksi mata melaporkan bahwa tentara Israel mencegah puluhan ribu warga Palestina melintasi pos pemeriksaan militer menuju Masjid Al-Aqsa.

    Dukungan dari Relawan

    Meskipun pembatasan dan kehadiran pasukan Israel yang signifikan, warga Palestina tetap berusaha untuk mencapai Masjid Al-Aqsa.

    Mereka dibantu oleh kelompok relawan termasuk penjaga Al-Aqsa, pramuka, dan tim keamanan.

    Khatib Jumat Masjid Al-Aqsa, Muhammad Salim Muhammad Ali, memberikan pujian kepada para jemaah atas semangat dan ketekunan mereka.

    Setelah shalat Jumat, jemaah juga melanjutkan dengan melaksanakan shalat jenazah bagi warga Palestina yang meninggal akibat agresi Israel.

    Kebijakan Pembatasan oleh Netanyahu

    Sebelum pengumuman pembatasan, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyetujui usulan tersebut.

    Dalam surat pernyataan yang dikeluarkan oleh kantornya, pemerintah Israel mengikuti aturan pembatasan yang diterapkan tahun lalu.

    Hanya mereka yang memenuhi syarat dan memiliki izin keamanan yang diperbolehkan memasuki kompleks masjid.

    Masjid Al-Aqsa memiliki makna yang sangat penting bagi umat Islam, terutama selama bulan Ramadhan.

    Biasanya, lebih dari 200.000 jemaah hadir di Masjid Al-Aqsa pada Jumat terakhir Ramadhan.

    Namun, kebijakan Israel yang membatasi jumlah jemaah setiap tahunnya terus menjadi sumber ketegangan di wilayah tersebut.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Meski Dibatasi Israel, 90.000 Jemaah Hadiri Salat Jumat Pertama Bulan Ramadan di Masjid Al-Aqsa – Halaman all

    Meski Dibatasi Israel, 90.000 Jemaah Hadiri Salat Jumat Pertama Bulan Ramadan di Masjid Al-Aqsa – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pembatasan ketat oleh Israel tidak membuat warga Palestina meruntuhkan niatnya untuk melaksanakan salat Jumat pertama di bulan Ramadhan di Masjid Al-Aqsa.

    Direktur jenderal Wakaf Islam di Yerusalem, Sheikh Azzam al-Khatib mengatakan bahwa sekitar 90.000 warga Palestina berbondong-bondong untuk melaksankan salat Jumat di Masjid Al-Aqsa.

    “Sekitar 90.000 jemaah menghadiri salat Jumat di Masjid Al-Aqsa,” kata Sheikh Azzam al-Khatib, dikutip dari Anadolu Anjansi.

    Seperti diketahui, Israel telah memberlakukan pembatasan akses masjid Al-Aqsa.

    Sehingga yang diperbolehkan masuk ke kompleks Masjid Al-Awsa hanyalah pria di atas usia 55 tahun, wanita di atas 50 tahun dan anak-anak di bawah 12 tahun, dikutip dari Palestine Chronicle.

    Tidak hanya itu, pasukan polisi Israel dikerahkan secara besar-besaran di sekitar masjid dan di seluruh Kota Tua Yerusalem.

    Hal tersebut telah diumumkan oleh pihak berwenang Israel pada hari Kamis (6/3/2025).

    Di mana sekitar 3.000 petugas dikerahkan di kota tua dan di pos pemeriksaan menuju kompleks Al-Aqsa.

    Seorang saksi mata mengatakan bahwa tentara Israel mencegah puluhan ribu warga Palestina melintasi pos pemeriksaan militer untuk menuju Masjid Al-Aqsa.

    Meski pembatasan dan pengerahan ribuan pasukan Israel telah diumumkan sehari sebelumnya, ini tidak membuat semangat warga Palestina untuk beribadah di Masjid Al-Aqsa runtuh.

    Warga Palestina yang ingin menuju ke Masjid Al-Aqsa dibantu oleh kelompok relawan, termasuk penjaga Al-Aqsa, pramuka, dan tim keamanan.

    Atas semangat warga Palestina ini, khatib Jumat Masjid Al-Aqsa, Muhammad Salim Muhammad Ali memberikan pujian pada para jemaah.

    Setelah salat Jumat selesai, jemaah melanjutkan melaksanakan salat jenazah bagi warga Palestina yang meninggal akibat agresi Israel.

    Netanyahu Setujui Pembatasan Masjid Al-Aqsa

    Sebelum adanya pengumuman pembatasan tersebut, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menyutujui usulan tersebut pada Kamis (6/3/2025).

    Dalam surat pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor Netanyahu, pemerintah mengikuti aturan pembatasan tahun lalu dengan hanya mengizinkan sejumlah jemaah untuk memasuki Masjid Al-Aqsa.

    Berdasarkan aturan pada tahun lalu, hanya laki-laki di atas usia 55 tahun, perempuan di atas usia 50 tahun, dan anak-anak di bawah usia 12 tahun yang boleh memasuki kompleks masjid.

    Namun mereka harus memiliki izin keamanan terlebih dahulu dan telah menjalani pemeriksaan keamanan menyeluruh di titik penyeberangan yang ditentukan.

    Masjid Al-Aqsa memiliki makna keagamaan dan spiritual yang sangat penting bagi umat Islam, terutama selama Ramadan.

    Ribuan jemaah berkumpul setiap hari untuk menjalankan salat Tarawih dan Jumat, dengan jumlah yang meningkat pesat menjelang akhir bulan suci.

    Biasanya, lebih dari 200.000 orang hadir di Masjid Al-Aqsa pada Jumat terakhir Ramadan.

    Namun, kebijakan Israel yang membatasi jumlah jemaah setiap tahunnya telah menjadi sumber ketegangan yang berulang.

    (Tribunnews.com/Farrah)

    Artikel Lain Terkait Masjid Al-Aqsa dan Konflik Palestina vs Israel

  • Salat Jumat Pertama di Bulan Ramadan di Yerusalem, Keamanan Diperketat

    Salat Jumat Pertama di Bulan Ramadan di Yerusalem, Keamanan Diperketat

    Video

    Salat Jumat Pertama di Bulan Ramadan di Yerusalem, Keamanan Diperketat

    News

    5 jam yang lalu

  • Prabowo Kumpulkan Lagi Para Taipan Siang Ini, TW hingga Prajogo Hadir

    Prabowo Kumpulkan Lagi Para Taipan Siang Ini, TW hingga Prajogo Hadir

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto kembali menggelar pertemuan dengan sejumlah konglomerat Tanah Air di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (7/3/2025).

    Para pengusaha atau pemilik grup perusahaan besar di Indonesia itu terlihat tiba di Istana Kepresidenan siang ini setelah ibadah salat Jumat.

    Kedatangan mereka hanya berselang semalam setelah sebelumnya Prabowo turut mengumpulkan beberap dari mereka di Istana, Kamis (6/3/2025) malam. 

    Beberapa yang terlihat hadir adalah Garibaldi Thohir alias Boy Thohir (Adaro), Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam (Jhonlin Group) serta Sugianto Kusuma alias Aguan (Agung Sedayu Group).

    Kemudian, turut hadir Hilmi Panigoro (Medco), Franky Widjajaja (Sinarmas), Prajogo Pangestu (PT Barito Pacific Tbk.) dan James Riady (Lippo). 

    Selanjutnya, Tomy Winata (Artha Graha), Anthony Salim (Salim), Anindya Bakrie (Ketua Umum Kadin dan Bakrie Group), Chairul Tanjung alias CT (Trans Corp). 

    Beberapa menteri Kabinet Merah Putih pun ikut terlihat tiba di Istana. Beberapa di antaranya Menteri ESDM Bahlil Lahadali, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi sekaligus CEO Danantara Rosan Roeslani serta Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. 

    Sebelumnya, sebanyak delapan konglomerat Indonesia sudah lebih dulu bertemu Prabowo kemarin malam, Kamis (6/3/2025). Momen itu diungkap oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya. 

    “Presiden Prabowo Subianto menerima kehadiran delapan pengusaha besar di Indonesia yang memiliki latar belakang bisnis yang berbeda-beda,” demikian bunyi foto yang diunggah Seskab Teddy. 

    Para pengusaha yang terlihat hadir adalah Anthony Salim (Salim Group), Sugianto Kusuma alias Aguan (Agung Sedayu Group), Prajogo Pangestu (PT Barito Pacific Tbk.) dan Garibaldi Thohir atau Boy Thohir (Adaro).

    Kemudian, Franky Widjaja (Sinar Mas Group), Dato Sri Tahir (Mayapada Group), James Riady (Lippo Group) serta Tomy Winata (Artha Graha Group).

    Pada kesempatan tersebut, tulis Teddy, Presiden berdiskusi mengenai perkembangan terkini di Tanah Air dan dunia global. Prabowo juga membahas program-program utama pemerintah seperti program Makan Bergizi Gratis, perkembangan sektor industri sampai dengan sovereign wealth fund (SWF) baru Indonesia, Danantara. 

    “[Serta turut dibahas, red] infrastruktur, industri tekstil, swasembada pangan dan energi, industrialisasi, hingga Badan Pengelola Investasi Danantara,” terang Teddy.

  • Mencekam, Israel Kirim 3.000 Pasukan Bersenjata ke Al Aqsa Saat Salat Jumat Pertama Ramadan – Halaman all

    Mencekam, Israel Kirim 3.000 Pasukan Bersenjata ke Al Aqsa Saat Salat Jumat Pertama Ramadan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM –  Sebanyak 3.000 personel kepolisian bersenjata dikerahkan ke Masjid Al-Aqsa yang berlokasi di Yerusalem Timur menjelang salat Jumat pertama di bulan suci Ramadan.

    Dalam pernyataannya, polisi Israel mengatakan personel tambahan itu akan dikerahkan di seluruh kota.

    Termasuk di dekat tempat penyeberangan dan di gang-gang Kota Tua yang bakal dihadiri masyarakat salat Jumat di masjid Al Aqsa yang merupakan situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam.

    PM Netanyahu tak mengungkap alasan pihaknya mengerahkan ribuan polisi ke kompleks masjid Al Aqsa.

    Namun langkah ini disinyalir merupakan upaya terbaru Netanyahu untuk membatasi akses warga Palestina yang akan memasuki masjid Al Aqsa untuk melakukan ibadah salat Jumat pertama di bulan suci Ramadan.

    Akses Jamaah Masjid Al-Aqsa Dibatasi

    Sejak awal Ramadan, Israel telah membatasi masuknya jamaah Palestina dari wilayah pendudukan Tepi Barat ke masjid Al Aqsa.

    Lewat kebijakan tersebut, Israel hanya mengizinkan warga Palestina dari Yerusalem Timur dan penduduk Israel keturunan Palestina untuk mengakses situs tersebut.

    Pejabat keamanan juga hanya mengizinkan masuk anak-anak yang lebih muda dan orang dewasa yang lebih tua, yaitu anak-anak yang berusia di bawah 12 tahun.

    Adapun pembatasan seperti ini bukan kali pertama yang dilakukan Israel, bertahun-tahun negara zionis ini terus memberlakukan pembatasan ketat terhadap akses masuk ke kompleks tersebut.

    Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben Gvir berpendapat pembatasan perlu dilakukan untuk menjaga keamanan masjid demi menghindari kerusuhan atau eskalasi situasi yang lebih besar.

    Ia berdalih selama bulan Ramadhan ribuan jemaah dari kalangan umat Islam berbondong-bondong melakukan ibadah.

    Hal ini dikhawatirkan dapat memicu ketegangan yang lebih besar, terutama di Yerusalem yang memiliki nilai religius tinggi bagi umat Muslim, Yahudi, dan Kristen.

    Namun menurut pandangan umat Palestina, pembatasan merupakan bagian dari kebijakan Israel yang lebih luas untuk menyenangkan kaum Yahudi di Yerusalem Timur, dan menghapus identitas Arab dan Islam di Masjid Al Aqsa.

    Ini karena Israel menginginkan kontrol atas Masjid Al-Aqsa. Bagi Israel, kontrol atas situs ini tidak hanya penting dari perspektif agama dan identitas nasional, tetapi juga memiliki nilai penting dalam hal keamanan.

    Menguasai tempat-tempat suci dan kawasan penting ini memberi Israel posisi yang lebih kuat dalam perundingan politik dan menjaga kestabilan mereka di wilayah tersebut, meskipun hal ini memicu ketegangan dengan masyarakat internasional dan dunia Muslim.

    Hamas Ajak Warga Palestina ke Al Aqsa

    Merespon pembatasan yang dilakukan Netanyahu, Hamas dengan tegas mengecam rencana Israel yang membatasi akses umat Muslim ke Masjid Al-Aqsa selama bulan Ramadhan. 

    Sebagai bentuk penolakan atas usulan rencana Netanyahu, di Telegram Hamas menyerukan warga Palestina di Tepi Barat, Yerusalem Timur, serta warga Arab Israel untuk datang dalam jumlah besar ke kompleks Al-Aqsa.

    “Jadikan hari-hari dan malam-malam Ramadhan yang penuh berkah didedikasikan untuk ibadah, keteguhan hati, dan perlawanan terhadap musuh dan pemukim (ilegal), serta untuk mempertahankan Yerusalem dan Al Aqsa sampai terbebas dari pendudukan,” kata Hamas.

    Tak hanya itu, Hamas juga meminta Organisasi Kerja Sama Islam dan masyarakat internasional untuk mengambil “tindakan serius”.

    Memastikan bahwa rakyat Palestina dapat menjalankan ibadah keagamaan mereka dengan bebas.

    Ini lantaran Masjid Al Aqsa memiliki makna keagamaan dan spiritual yang sangat penting selama bulan Ramadhan bagi umat Islam, karena merupakan salah satu tempat tersuci dalam Islam.

    (Tribunnews.com / Namira)

  • Israel Kerahkan 3.000 Polisi di Al-Aqsa Jelang Salat Jumat Pertama Ramadan

    Israel Kerahkan 3.000 Polisi di Al-Aqsa Jelang Salat Jumat Pertama Ramadan

    JAKARTA – Polisi Israel akan mengerahkan tiga ribu personel di Yerusalem Timur yang diduduki menjelang salat Jumat pertama di Masjid Al-Aqsa di bulan suci Ramadan.

    Sejak awal Ramadan, Israel telah membatasi masuknya jamaah Palestina dari Tepi Barat ke dalam masjid, dan hanya mengizinkan warga Palestina dari Yerusalem Timur dan warga Arab Israel untuk mengakses situs tersebut.

    Dilansir ANTARA dari Anadolu, Kamis, 6 Maret, polisi Israel mengatakan personel tambahan itu akan dikerahkan di seluruh kota, terutama di dekat tempat penyeberangan dan di gang-gang Kota Tua dengan perkiraan puluhan ribu jamaah Palestina akan menghadiri salat Jumat di masjid tersebut.

    Bulan lalu, Israel menempatkan pasukannya dalam siaga tinggi dan mengerahkan tiga ribu tentara di jalan-jalan menuju kompleks Masjid Al-Aqsa.

    Warga Palestina menilai pembatasan ini sebagai bagian dari kebijakan Israel yang lebih luas untuk meyahudikan Yerusalem Timur, termasuk Masjid Al-Aqsa, dan menghapus identitas Arab dan Islam di wilayah itu.

    Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Umat Yahudi menyebut area itu Bukit Bait Suci, dan mengeklaim tempat tersebut sebagai lokasi dua kuil Yahudi di zaman kuno.

    Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel 1967.

    Israel mencaplok seluruh kota pada 1980, sebuah tindakan yang tidak pernah diakui masyarakat internasional.

    Mahkamah Internasional menyatakan pada Juli tahun lalu bahwa pendudukan Israel yang telah berlangsung lama di tanah Palestina adalah ilegal, dan menuntut evakuasi semua permukiman Yahudi di Tepi Barat dan Timur.