Jakarta, CNBC Indonesia – Nama orang terkaya di dunia, Elon Musk, disebut-sebut dalam pidato kemenangan Donald Trump.
Musk mendapat perhatian khusus saat Presiden Amerika Serikat (AS) ke-45 sekaligus terpilih sebagai Presiden AS ke-47 itu mengklaim kemenangan Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) AS di Florida. Ia berbicara banyak mengenai sosok bos Tesla itu.
“Kami memiliki bintang baru. Seorang bintang lahir, Elon. Dia adalah pria yang luar biasa,” kata Trump yang memicu sorak sorai dari penonton.
Musk menjadi salah satu pendukung utama Trump dalam Pemilu AS kali ini. Miliarder berusia 53 tahun itu mengubah X (dulunya Twitter) menjadi platform kampanye dan telah menyumbangkan sekitar US$120 juta untuk mendukung kampanye elektoral Trump. Dedikasinya telah mendapat pengakuan dari Trump dalam beberapa kesempatan.
“Dia orang yang luar biasa. Kami menghabiskan dua minggu di Philadelphia dan berbagai daerah di Pennsylvania untuk berkampanye,” ujarnya.
Trump juga berbicara mengenai prestasi SpaceX dalam menangkap roket pendorong Super Heavy di udara setelah uji terbang kelima pesawat antariksa Starship.
Mengacu pada roket tersebut, ia berkata, “Roket itu turun pelan-pelan terus-menerus, dan Anda melihat api menyala dan saya pikir hanya Elon yang bisa melakukannya.”
“Saya pikir itu adalah film tentang era luar angkasa atau semacamnya,” kata Trump.
Ia mengatakan roket itu tampak seperti akan menghantam tanah, tetapi roket itu turun dengan sangat ‘lembut’ sebelum ditangkap.
Trump bercerita dia kemudian menelepon Musk sesudah peluncuran itu. “Ia memberi tahu saya siapa lagi yang bisa melakukan itu,” tambahnya.
Dia berkata bahwa dia bertanya kepada Musk apakah China, Rusia, atau bahkan AS dapat melakukan sesuatu seperti itu, yang lalu dijawab Musk bahwa mereka tidak bisa.
“Itulah mengapa aku mencintaimu Elon,” kata Trump.
Ia menambahkan bahwa AS perlu melindungi para genius seperti Elon Musk, karena negara tersebut tak memiliki banyak orang seperti sosok terkaya di dunia itu.
Trump juga mengatakan bahwa dia meminta Musk untuk menyediakan koneksi Starlink ke daerah-daerah yang terkena dampak Badai Helene di Carolina Utara.
“Dia sampai di sana begitu cepat, itu luar biasa. Dia menyelamatkan banyak nyawa,” kata Musk.
Trump telah memberikan pernyataan tentang keinginannya agar Musk dapat masuk ke dalam pemerintahannya. Trump ingin Musk terlibat dalam efisiensi biaya di pemerintahannya mendatang.
(fab/fab)