Jakarta: Perhelatan akbar Electricity Connect 2024 yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, sukses menelurkan delapan Memorandum of Understanding (MoU) untuk kerja sama strategis. Event ini dihadiri 15 ribu pengunjung dan melibatkan 175 exhibitor dalam dan luar negeri.
“Sudah tiga hari kita melaksanakan acara ini dan bisa berjalan dengan baik. Itu sudah ada 175 exhibitor, kemudian ada 50 perjanjian bilateral yang kemudian delapan di antaranya menjadi MoU dan beberapa hal lainnya,” kata Ketua Umum Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia (MKI) Evy Haryadi dalam closing ceremony Electricity Connect 2024, dikutip dari keterangan tertulis, Minggu, 1 Desember 2024.
Ia menilai perhelatan Electricity Connect kali ini mengalami banyak kemajuan jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Terutama karena banyaknya exhibitor lokal yang terlibat di dalam event ini.
“Alhamdulillah, tahun ini dengan kekuatan kita sendiri. Kalau tahun lalu kita masih dibantu oleh satu exhibitor luar negeri, tahun ini kita bisa melaksanakan dengan local pride. Jadi, alhamdulillah tahun ini kita bisa melaksanakan dengan jauh lebih baik lagi,” jelas Evy.
Upaya kolaboratif dorong akselerasi transisi energi
Dalam closing ceremony tersebut, Evy pun mengapresiasi peran para exhibitor serta sponsor yang telah berfokus pada upaya kolaboratif dalam mendorong akselerasi transisi energi ini.
Selanjutnya, Evy turut mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, yakni Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian BUMN, dan emiten pelat merahnya yakni PT PLN (Persero), serta pihak swasta termasuk para sponsor.
“Sekali lagi ucapan terima kasih kepada seluruh pihak, mulai dari pemerintah kemudian ESDM, pemberi mandat Electricity Connect, khususnya Menteri ESDM, BUMN, PLN dan swasta termasuk di dalamnya para sponsor, yang tentunya tanpa mereka, kita tidak bisa menjalankan ini dengan baik,” papar Evy.
Electricity Connect 2024 merupakan event kolaborasi antara PLN dan MKI dengan harapan dapat menjadi showcase kekuatan Indonesia dalam membangun sistem ketenagalistrikan yang terintegrasi di kawasan ASEAN, serta pusat kolaborasi untuk seluruh stakeholder dunia.
Tahun ini, event tersebut menggabungkan beberapa aspek yang terkait dengan inovasi, mulai dari pameran digitalisasi sistem kelistrikan, digitalisasi peralatan listrik rumah tangga dengan Internet of Things (IoT), future office, hingga future EV ecosystem.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(HUS)