Ekosistem AI Indonesia Kian Matang, Siap Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi – Page 3

Ekosistem AI Indonesia Kian Matang, Siap Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi – Page 3

Liputan6.com, Jakarta – Ekosistem kecerdasan buatan (AI) di Indonesia terus menunjukkan kematangan. Pertumbuhan AI di Tanah Air ditopang oleh kolaborasi erat antara industri, penyedia infrastruktur, hingga regulator.

Industri keuangan, perbankan, serta telekomunikasi tercatat sebagai sektor yang paling siap dalam mengadopsi teknologi ini. Sementara itu, keberadaan perusahaan data center, penyedia layanan cloud, dan startup AI lokal turut memperkuat fondasi ekosistem sehingga pengembangannya menjadi lebih berkelanjutan.

“Dan inilah sedikit masukan dari Indonesia, bahwa 5 kasus penggunaan utama berasal dari keamanan, layanan kesehatan, yang merupakan salah satu solusi kasus penggunaan AI yang paling banyak dibicarakan, dan juga BFSI, FinTech, Regulasi, serta pendidikan, politik, hukum, dan keamanan,” ungkap AI Nation Advisor, Andreas Tjendra, dalam diskusi acara Dyna Day 2025, ditulis Jumat (22/8/2025).

Dampak penerapan AI mulai terlihat nyata di sejumlah sektor. Pada layanan call center, teknologi Generative AI Copilot mampu meningkatkan efisiensi operasional. Pemrosesan dokumen kompleks dapat dilakukan secara instan, sehingga akurasi pelayanan meningkat signifikan hingga 98,6 persen dan kinerja perusahaan terdongkrak 67,5 persen. Waktu tunggu pelanggan pun berkurang drastis.