Mojokerto (beritajatim.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto menggelar kegiatan donor darah sebagai bentuk kontribusi kemanusiaan, Selasa (15/4/2025).
Bertempat di kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Mojokerto, kegiatan ini diikuti oleh puluhan pegawai Lapas yang secara sukarela menyumbangkan darahnya.
Kepala Lapas Kelas IIB Mojokerto, Rudi Kristiawan, memimpin langsung kegiatan tersebut. Ia menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini merupakan bagian dari komitmen Lapas dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa jajaran pemasyarakatan tidak hanya fokus pada tugas dan fungsi pembinaan, tetapi juga hadir dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat luas,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Rudi menyebut bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata untuk menumbuhkan empati serta memperkuat solidaritas sosial di lingkungan Lapas. Mengusung tema ‘Pemasyarakatan PASTI Bermanfaat untuk Masyarakat’, momentum peringatan ini diharapkan menjadi titik tolak peningkatan pelayanan pemasyarakatan yang lebih humanis.
PMI Kota Mojokerto pun menyambut positif kegiatan tersebut dan memberikan apresiasi atas kepedulian serta partisipasi aktif dari jajaran Lapas. Kolaborasi ini dinilai sebagai langkah konkret dalam mendukung ketersediaan stok darah di wilayah Mojokerto.
Selain donor darah, Lapas Kelas IIB Mojokerto juga mengadakan rangkaian kegiatan lain untuk menyemarakkan peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, salah satunya adalah Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) yang ditujukan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Berbagai lomba diselenggarakan, mulai dari bola voli, catur, tarik tambang, hingga lomba adzan dan menyanyi.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan sebagai hiburan semata, tetapi juga sebagai bagian dari program pembinaan mental dan fisik bagi para warga binaan, sekaligus memperkuat nilai-nilai sportivitas dan kreativitas.
Dengan semangat kepedulian dan kebersamaan, Lapas Kelas IIB Mojokerto menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi aktif dalam berbagai bidang, tidak hanya dalam pembinaan narapidana, tetapi juga dalam kegiatan sosial yang berdampak langsung bagi masyarakat luas. [tin/suf]
