FAJAR.CO.ID, TAKENGON — Pada Selasa (23/12/2025) siang, sebanyak 3 ton bantuan misi kemanusiaan banjir bandang dan longsor Sumatra telah tiba di Takengon, Aceh Tengah.
Bantuan dari para donatur Dompet Dhuafa tersebut dikirimkan melalui jalur udara menggunakan pesawat ATR dari Medan menuju Takengon.
Mengingat masih banyak akses jalan yang masih terputus dampak dari longsor. Bantuan sebanyak 3 ton itu berupa makanan siap saji, obat-obatan, filter air, beras hingga school kit. Pesawat ATR tersebut juga akan membawa bantuan menuju Bener Meriah, Takengon dan sekitarnya.
Untuk tiba di Aceh dari Jakarta, tim relawan Dompet Dhuafa bersama rombongan harus transit selama sekitar 6 jam di Malaysia.
Kemudian baru mereka dapat menginjakkan kaki di Bandara Kualanamu, Medan. Langkah tersebut dilalui lantaran harga tiket transportasi melonjak tinggi karena sudah memasuki musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Tim kemudian melanjutkan perjalanan menuju Pos Dompet Dhuafa di Medan, untuk menyiapkan bantuan yang akan dikirim melalui pesawat ATR, melakukan packing dan loading bantuan ke pesawat.
Bantuan itu tersalurkan atas dukungan dari mitra kebaikan Melanin Hero, MK Skin dan Dricha Center, dan sejumlah kolaborator kebaikan lainnya. Chiki Fawzi, sebagai Super Volunteer Dompet Dhuafa turut dalam misi kemanusiaan tersebut.
Dompet Dhuafa terus berupaya menginisiasi dan mengoordinasikan pengiriman bantuan kepada masyarakat terdampak bencana di Sumatra, khususnya di wilayah Aceh Tengah, Takengon, Kabupaten Bener Meriah dan sekitarnya. Untuk memastikan bantuan dapat tersalurkan secara cepat dan efektif, Dompet Dhuafa mengupayakan pengiriman bantuan melalui jalur udara menggunakan pesawat ATR 72.
