Jakarta, Beritasatu.com – Nabi Muhammad SAW menganjurkan memanjatkan doa-doa ini pada bulan Syaban atau Syakban sebagaimana disebutkan dalam hadis. Bulan Syaban merupakan bulan kedelapan dalam kalender hijriah yang terletak di antara dua bulan istimewa, yaitu Rajab dan Ramadan.
Bulan Syaban juga termasuk bulan yang diistimewakan Rosulullah SAW dengan memperbanyak ibadah, terutama puasa. Syaban juga menjadi bulan di mana amal perbuatan manusia diangkat kepada Allah. Oleh karena itu, Rasulullah ingin saat amalnya diangkat, beliau berada dalam keadaan berpuasa.
Selain memperbanyak puasa, Rasulullah SAW juga mengajarkan kepada umatnya untuk memperbanyak doa di bulan ini.
Keutamaan Bulan Syaban
Pada bulan Syaban, semua catatan amal perbuatan selama setahun akan diserahkan kepada Allah Swt. Oleh sebab itu, umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan agar mendapat banyak keutamaan.
Keagungan bulan Syaban juga bisa dengan meningkatkan berbagai ketaatan kepada Allah Swt. Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ عَظَّمَ شَهْرَ شَعْبَانَ، وَاتَّقَى اللهَ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى وَأَطَاعَهُ، وَكَفَّ نَفْسَهُ عَنِ الْمَعَاصِي وَالذُّنُوبِ، غَفَرَ اللهُ لَهُ ذُنُوبَهُ، وَنَجَّاهُ فِي تِلْكَ السَّنَةِ مِنْ كُلِّ بَلَاءٍ وَمِنْ أَنْوَاعِ الأَمْرَاضِ
Artinya: “Barangsiapa mengagungkan bulan Syaban, bertakwa kepada Allah Swt dan taat kepada-Nya serta menahan diri dari perbuatan maksiat dan dosa, maka Allah Swt mengampuni dosanya dan menyelamatkannya dalam satu tahun itu dari segala macam bencana serta dari berbagai jenis penyakit.”
Doa Bulan Syaban
Dilansir dari NU Online, Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada umatnya agar tidak lepas dengan doa di bulan Syaban, yakni sebagai berikut:
1. Doa keberkahan bulan Syaban
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Artinya: “Ya Allah, berkatilah kami pada bulan Rajab dan bulan Syaban. Sampaikan kami ke bulan Ramadan.”
Makna doa ini mencerminkan harapan agar Allah memberikan keberkahan di bulan Syaban dan memperpanjang umur hingga dapat bertemu dengan bulan Ramadan, bulan yang penuh dengan rahmat dan ampunan.
2. Doa panjang umur
Permohonan panjang umur juga diajarkan oleh Rasulullah SAW sebagaimana diriwayatkan dalam hadis berikut:
كان إذا دخل رجب قال اللهم بارك لنا في رجب وشعبان وبلغنا رمضان
Artinya: “Jika memasuki bulan Rajab, Rasulullah berdoa, ‘Ya Allah, berkatilah kami pada bulan Rajab dan Syaban. Sampaikan kami ke bulan Ramadan”.
Syekh Ibnu Rajab menyimpulkan bahwa hadis ini menunjukkan anjuran untuk memohon panjang umur dengan niat memperbanyak amal kebaikan di masa yang akan datang.
Dengan demikian, doa ini menjadi bagian dari amalan yang dianjurkan pada bulan Syaban sebagai bentuk persiapan menuju bulan Ramadan. Selain doa, memperbanyak ibadah lain seperti puasa, sedekah, dan memperbaiki hubungan dengan sesama juga menjadi cara untuk memaksimalkan keberkahan bulan ini.
