JABAR EKSPRES – Damkar Sektor Leuwiliang mengungkapkan, penyebaan terjadinya kebakaran di toko mainan dan petasan diduga karena korsleting listrik.
“Penyebab diduga konsleting listrik,” kata Danru Damkar Sektor Leuwiliang Kabupaten Bogor, Mulyana saat dihubungi, pada Minggu (13/4/2025) malam.
Dia menjelaskan, pihaknya berhasil menyelesaikan penanganan pada pukul 22.30 WIB. “Kejadian 18.15 WIB beres penanganan 22.30 WIB,” lanjutnya.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pabrik Petasan di Leuwiliang Bogor Terbakar, Penanganan Masih Berlangsung
Kendati begitu, kata dia, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang terjadi di Kampung Sawah Wetan, Leuwiliang, Kabupaten Bogor tersebut.
Sementara itu, Plh Kasi Trantib Kecamatan Leuwiliang Asdi mengatakan, toko mainan yang berisi kembang api itu milik Endang Widarti (65).
“Ada kebakaran toko mainan dan kembang api milik Bu Endang Widarti 65 tahun,” katanya saat dihubungi.
Diberitakan sebelumnya, Kapolsek Leuwiliang Kompol Maryanto membenarkan, kebakaran itu terjadi pada toko mainan dan jauh dari arah Pasar Leuwiliang.
“Itu toko mainan, jauh (dari pasar) ke arah Karehkel,” kata Kompol Maryanto, Minggu.
Ia mengungkapkan, anggota Polsek dan Damkar sudah berada di TKP untuk melakukan penanganan lebih lanjut terkait kebakaran itu.
“Anggota sudah di TKP, Damkar juga sudah di sana, kan deket dari pemadam itu,” pungkasnya.