Tidak hanya tiga miliarder di atas, sejumlah miliarder lainnya juga merasakan dampak negatif dari kebijakan tarif Trump. Warren Buffett, investor kawakan yang dikenal dengan portofolionya yang besar, diperkirakan mengalami kerugian sekitar USD 10 miliar. Jensen Huang, CEO Nvidia, juga mengalami penurunan kekayaan sebesar USD 7,4 miliar. Bahkan Bill Gates pun mencatat kerugian USD 774 juta hanya dalam satu hari.
Ernest Garcia III, CEO Carvana Co., mengalami kerugian yang cukup besar, yaitu USD 1,4 miliar setelah saham perusahaannya anjlok hingga 20 persen. Hal ini menunjukkan betapa luasnya dampak kebijakan tarif Trump terhadap berbagai sektor, termasuk sektor teknologi dan otomotif.
Total kerugian 500 orang terkaya di dunia diperkirakan mencapai USD 208 miliar, atau setara dengan Rp 3.444 triliun hingga Rp 3.452 triliun (tergantung sumber). Angka ini menunjukkan betapa besarnya guncangan yang ditimbulkan oleh kebijakan tersebut terhadap perekonomian global.