Bengok Craft tak berjalan sendiri. Lewat program BRI UMKM EXPO(RT), Firman mendapat kesempatan memperluas jejaring internasional.
“BRI sangat mendukung kami, terutama dalam hal ekspor. Setelah pameran tahun 2022, kami bahkan mendapatkan buyer langganan dari Italia,” kenangnya.
Meski sudah melangkah jauh, tantangan masih ada.
“Harapannya, produk kami semakin dikenal dan ada order yang rutin. Dengan begitu, kami bisa melibatkan lebih banyak orang dan memberikan manfaat yang lebih besar,” ujarnya penuh optimisme.
Kini, Bengok Craft bukan hanya cerita tentang mengolah gulma, tetapi juga kisah inspiratif tentang bagaimana sebuah desa kecil bisa menyentuh dunia lewat kreativitas, ketekunan, dan dukungan ekosistem yang tepat.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5338732/original/007170400_1756978806-unnamed-8.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)