Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Dampak Gempa, Sejumlah Bangunan di Pulau Bawean Gresik Rusak

Dampak Gempa, Sejumlah Bangunan di Pulau Bawean Gresik Rusak

Gresik (beritajatim.com) – Dampak gempa bumi magnitudi 6,0 di perairan Tuban turut menyebabkan sejumlah bangunan di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik mengalami kerusakan. Beberapa bangunan seperti rumah warga maupun masjid, atapnya berjatuhan.

Kondisi ini terjadi mengingat episentrum gempa berada di jarak 40 kilometer dari Pulau Bawean.

Salah satu bangunan masjid yang terdampak oleh gempa yakni Masjid As Sholihin Muhammadiyah. Dinding Masjid yang berlokasi di Desa Kotakusuma, Kecamatan Sangkapura ini retak dan genteng berjatuhan.

“Bangunan masjid yang terdampak gempa bumi itu, sudah lama tidak difungsikan untuk sholat karena sudah ada pembangunan masjid yang baru,” ujar Faiz salah satu warga Desa Kotakusuma, Jumat (22/3/2024).

Selain bangunan masjid di Kecamatan Sangkapura, gempa bumi ini juga menyebabkan bangunan salah satu bank rusak. Termasuk jendela sekolah SMAN Sangkapura.

Genteng salah satu rumah di Sangkapura Pulau Bawean berjatuhan akibat gempa

Hal yang sama dialami pada beberapa toko yang menyediakan kebutuhan barang sembako. Barang-barang yang ditempatkan di etalase berjatuhan akibat gempa bumi.

Selain di Kecamatan Sangkapura, gempa serupa juga terjadi di Kecamatan Tambak. Rumah milik warga mengalami kerusakan pada dindingnya. Tepatnya di Desa Telukjatidawang.

“Gempa bumi ini seperti suara pesawat terbang lewat diatas rumah, gluduk-gluduk begitu bunyinya,” kata Nor Toatillah warga Desa Sukaoneng, Kecamatan Tambak.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gresik, FX Driatmicko Herlambang mengatakan, saat ini timnya terus melakukan monitoring terkait adanya bangunan yang melangkah kerusakan.

“Kami saat ini sudah berkordinasi dengan forkopimcam di Sangkapura dan Tambak untuk menginventarisir bangunan yang terdampak gempa bumi. Laporan yang masuk sementara tidak ada korban jiwa,” katanya. [dny/beq]

Merangkum Semua Peristiwa