Liputan6.com, Jakarta Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto siap diluncurkan pada Senin, 6 Januari 2025. Soal Makan Bergizi Gratis ini, Kepala Biro Hukum dan Humas Badan Gizi Nasional (BGN), Lalu Muhammad Iwan Mahardan, memastikan sebanyak 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah siap beroperasi di berbagai wilayah Indonesia.
SPPG adalah unit pelaksana yang bertugas menyediakan makanan bergizi bagi penerima manfaat program MBG.
“Per 6 Januari 2025, ada 190 lokasi SPPG yang siap mendukung pelaksanaan program ini,” ungkap Lalu dalam keterangannya ditulis ulang, Senin (6/1/2025).
Sebaran SPPG di Berbagai Provinsi
Sebaran SPPG meliputi berbagai provinsi di Indonesia, termasuk Jawa Barat (55 SPPG), Jawa Tengah (36 SPPG), Jawa Timur (29 SPPG), dan Jakarta (5 SPPG). Wilayah lain seperti Aceh, Banten, DIY, Gorontalo, hingga Papua Selatan juga turut mendukung program ini.
Berikut rincian sebaran SPPG:
Aceh: 6 SPPG
Bali: 1 SPPG
Banten: 3 SPPG
DIY: 3 SPPG
Jakarta: 5 SPPG
Gorontalo: 1 SPPG
Jawa Barat: 55 SPPG
Jawa Tengah: 36 SPPG
Jawa Timur: 29 SPPG
Kalimantan Selatan 2 SPPG
Kalimantan Timur dan Utara: 1 SPPG
Kepulauan Riau: 8 SPPG
Lampung: 4 SPPG
Maluku: 2 SPPG
Maluku Utara: 2 SPPG
NTT: 1 SPPG
Papua Barat: 2 SPPG
Papua Selatan 1 SPPG
Riau: 3 SPPG
Sulawesi Barat: 1 SPPG
Sulawesi Selatan: 8 SPPG
Sulawesi Tenggara: 2 SPPG
Sulawesi Utara: 1 SPPG
Sumatera Barat: 1 SPPG
Sumatera Utara: 1 SPPG
Target Program Makan Bergizi Gratis
Kepala BGN, Dadan Hindayana, menjelaskan bahwa peluncuran program ini merupakan kelanjutan dari uji coba yang telah dilakukan sebelumnya.
Pada tahap awal, MBG menargetkan menjangkau 3 juta penerima manfaat di seluruh Indonesia. Angka ini diharapkan meningkat menjadi 15 juta penerima pada Agustus 2025.
“Program ini bertujuan memberikan akses makan bergizi secara gratis kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama mereka yang berada dalam kondisi ekonomi sulit,” ujar Dadan.