Cuaca Panas Terik di Ngawi, Magetan, dan Ponorogo, Ini Imbauan BMKG

Cuaca Panas Terik di Ngawi, Magetan, dan Ponorogo, Ini Imbauan BMKG

Surabaya (beritajatim.com) – Sabtu, 18 Oktober 2025, wilayah Ngawi, Magetan, dan Ponorogo diprediksi akan menikmati cuaca cerah sepanjang hari.

Berdasarkan laporan prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr., ketiga daerah di Jawa Timur ini akan mengalami pola cuaca yang relatif sama dengan suhu udara yang cukup tinggi pada siang hari.

“Secara umum, cuaca di wilayah Ngawi, Magetan, dan Ponorogo hari ini cenderung cerah hingga cerah berawan. Namun masyarakat tetap perlu waspada terhadap peningkatan suhu udara pada siang hari,” ujar Oky Sukma Hakim saat dikonfirmasi, Sabtu pagi.

Untuk wilayah Ngawi, cuaca cerah diperkirakan sudah tampak sejak pukul 06.00 WIB. Menjelang siang, tepatnya antara pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, langit akan berubah menjadi cerah berawan, sebelum akhirnya kembali cerah total pada sore hingga malam hari.

Suhu udara di Ngawi berkisar antara 25–36 derajat Celcius, dengan kelembapan udara 33–87 persen dan kecepatan angin dari arah barat mencapai 15,1 km/jam.

Sementara di Magetan, kondisi cuaca tidak jauh berbeda. Langit akan tampak cerah dari pagi hingga malam, dengan suhu terendah 24 derajat Celcius dan tertinggi 32 derajat Celcius. Angin bertiup dari arah barat daya dengan kecepatan sekitar 16,7 km/jam dan kelembapan udara berkisar 43–85 persen.

“Wilayah Magetan cenderung stabil hari ini, tidak ada potensi hujan yang signifikan,” jelas Oky.

Adapun Ponorogo diperkirakan akan mengalami kondisi yang hampir serupa, hanya saja pada pukul 09.00 hingga 12.00 WIB langit akan berawan lebih tebal. Suhu udara di Ponorogo mencapai 24–34 derajat Celcius, dengan kelembapan tinggi antara 45–96 persen. Angin berhembus dari arah tenggara dengan kecepatan sekitar 19,7 km/jam.

Meski cuaca cenderung bersahabat, Oky mengingatkan masyarakat untuk tetap berhati-hati terhadap paparan panas matahari di siang hari.

“Kami imbau warga agar tetap menjaga hidrasi, gunakan pelindung kepala, dan hindari aktivitas berat di luar ruangan pada siang hari,” tambahnya. (mnd/ted).