Magetan (beritajatim.com) – Cuaca buruk masih melanda kawasan Gunung Lawu pada Minggu (10/3/2024). Jalur pendakian Gunung Lawu Via Cemoro Sewu pun sudah ditutup sejak MInggu pagi. Namun, masih ada 40 pendaki yang belum turun.
Asisten Perhutani Badan Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lawu Ds Windu Prasitama mengatakan, pihaknya dibantu relawan Paguyuban Giri Lawu (PGL) masih mengawal para pendaki untuk turun dengan selamat sampai basecamp.
‘’Saat ini masih sekitar 40 orang pendaki yang masih kami kawal untuk turun. Mengingat cuaca di kawasan puncak juga buruk. Sudah lewat Pos 3,’’ terang Windu pada beritajatim.com, Minggu (10/3/2024)
Hingga berita ini ditulis, kawasan Gunung Lawu masih dilanda cuaca buruk. Wisatawan yang berkunjung di kawasan JalanTembus sampai kawasan Sarangan diminta agar waspada. Cuaca buruk mengakibatkan rawan pohon tumbang.
Sebelumnya, Jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu ditutup pada MInggu (9/3/2024) sampai batas waktu yang belum ditentukan. Penutupan jalur disampaikan oleh Paguyuban Giri Lawu (PGL), relawan yang berada di Basecamp Cemoro Sewu.
Ketua PGL Miko Wicaksono mengatakan, penutupan jalur karena cuaca buruk yang melanda kawasan Basecamp Cemoro Sewu dan sepanjang jalur pendakian. Bahkan, dari video amatir warga yang beredar, ada pohon tumbang di kawasan basecamp.
‘’Sementara jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu ditutup karena cuaca buruk,’’ terang Miko pada beritajatim.com, Minggu (9/3/2024)
Sejumlah pendaki dilaporkan masih berada di jalur pendakian. Pun, relawan berupaya untuk menarik turun sejumlah pendaki. Kondisi jalur pendakian masih cukup aman dilalui untuk turun dari kawasan puncak.
‘’Saat ini sudah proses ditarik turun oleh Mbah Jarwo, infonya sudah sampai pos 4. Untuk jumlahnya, nanti kami umumkan. Semuanya dalam kondisi fit. Petugas memastikan kondisi mereka selamat sampai basecamp,’’ pungkasnya. [fiq/aje]
