PETENIS Rafael Nadal merasa dalam kondisi fisik yang cukup baik, namun pesimis soal peluangnya untuk memenangkan turnamen Australia Terbuka 2024.
Nadal tidak bermain sejak kalah di putaran kedua Australia Terbuka tahun ini. Ia menjalani dua operasi pinggul dalam perjalanan panjang untuk kembali.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa kariernya akan berakhir, namun ia akan kembali menghiasi lapangan di Brisbane International yang dimulai pada hari Minggu menjelang Australia Terbuka di Melbourne.
Baca juga : Nadal Comeback dari Cedera saat Djokovic Menargetkan Kejayaan di Australia
“Saya merasa baik. Saya tidak bisa mengeluh. Saya merasa jauh lebih baik hari ini daripada yang saya perkirakan satu bulan yang lalu, tetapi bagi saya, mustahil untuk berpikir tentang memenangkan turnamen hari ini. Yang mungkin adalah menikmati kembalinya saya ke lapangan,” kata Nadal.
“Saya tidak berharap banyak, sejujurnya. Satu-satunya hal yang saya harapkan adalah untuk dapat masuk ke lapangan, merasa diri saya kompetitif dan memberikan yang terbaik,” tambahnya.
Baca juga : Nadal Berlatih di Kuwait Jelang Comeback
Juara Grand Slam 22 kali ini menghabiskan waktu di akademinya di Kuwait bulan ini untuk mencari suhu dan kondisi yang mirip dengan yang akan ia hadapi di Australia.
Namun, tingkat latihannya masih terbatas dan ia mengakui bahwa ini akan menjadi proses yang sulit pada awalnya setelah cidera panjang.
“Saya tidak berlatih dengan intensitas yang baik selama enam bulan terakhir. Saya hanya berlatih selama sebulan terakhir dengan intensitas yang sangat baik. Tidak ada yang tidak mungkin. Namun bagi saya, berada di sini saja sudah merupakan sebuah kemenangan, dan saya harap saya bisa menikmatinya, begitu juga dengan para penonton,”, sebutnya.
Nadal telah tergelincir di belakang saingan lamanya Novak Djokovic dalam daftar sepanjang masa gelar tunggal Grand Slam.
Karena petenis Serbia itu memenangkan tiga gelar tahun ini saat dia absen untuk membawa rekornya menjadi 24 gelar.
Oleh karena itu, Nadal pun membahas soal masa depan karirnya dengan menyebutkan saat ini pihak tidak memiliki target jangka panjang.
“Saya tidak bisa memiliki tujuan jangka panjang karena saya tidak melihat diri saya bermain untuk waktu yang sangat lama. Namun dalam pikiran saya, saya akan mencoba memberi diri saya kesempatan untuk menjadi lebih dan lebih kompetitif seiring berjalannya musim,” pungkasnya. (AFP/Z-4)
PETENIS Rafael Nadal merasa dalam kondisi fisik yang cukup baik, namun pesimis soal peluangnya untuk memenangkan turnamen Australia Terbuka 2024.
Nadal tidak bermain sejak kalah di putaran kedua Australia Terbuka tahun ini. Ia menjalani dua operasi pinggul dalam perjalanan panjang untuk kembali.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa kariernya akan berakhir, namun ia akan kembali menghiasi lapangan di Brisbane International yang dimulai pada hari Minggu menjelang Australia Terbuka di Melbourne.
Baca juga :Â Nadal Comeback dari Cedera saat Djokovic Menargetkan Kejayaan di Australia
“Saya merasa baik. Saya tidak bisa mengeluh. Saya merasa jauh lebih baik hari ini daripada yang saya perkirakan satu bulan yang lalu, tetapi bagi saya, mustahil untuk berpikir tentang memenangkan turnamen hari ini. Yang mungkin adalah menikmati kembalinya saya ke lapangan,” kata Nadal.
“Saya tidak berharap banyak, sejujurnya. Satu-satunya hal yang saya harapkan adalah untuk dapat masuk ke lapangan, merasa diri saya kompetitif dan memberikan yang terbaik,” tambahnya.
Baca juga :Â Nadal Berlatih di Kuwait Jelang Comeback
Juara Grand Slam 22 kali ini menghabiskan waktu di akademinya di Kuwait bulan ini untuk mencari suhu dan kondisi yang mirip dengan yang akan ia hadapi di Australia.
Namun, tingkat latihannya masih terbatas dan ia mengakui bahwa ini akan menjadi proses yang sulit pada awalnya setelah cidera panjang.
“Saya tidak berlatih dengan intensitas yang baik selama enam bulan terakhir. Saya hanya berlatih selama sebulan terakhir dengan intensitas yang sangat baik. Tidak ada yang tidak mungkin. Namun bagi saya, berada di sini saja sudah merupakan sebuah kemenangan, dan saya harap saya bisa menikmatinya, begitu juga dengan para penonton,”, sebutnya.
Nadal telah tergelincir di belakang saingan lamanya Novak Djokovic dalam daftar sepanjang masa gelar tunggal Grand Slam.
Karena petenis Serbia itu memenangkan tiga gelar tahun ini saat dia absen untuk membawa rekornya menjadi 24 gelar.
Oleh karena itu, Nadal pun membahas soal masa depan karirnya dengan menyebutkan saat ini pihak tidak memiliki target jangka panjang.
“Saya tidak bisa memiliki tujuan jangka panjang karena saya tidak melihat diri saya bermain untuk waktu yang sangat lama. Namun dalam pikiran saya, saya akan mencoba memberi diri saya kesempatan untuk menjadi lebih dan lebih kompetitif seiring berjalannya musim,” pungkasnya. (AFP/Z-4)
Â
