Category: Tribunnews.com Kesehatan

  • Berikut Langkah-langkah Penanganan Anak yang Alami Muntah dan Diare – Halaman all

    Berikut Langkah-langkah Penanganan Anak yang Alami Muntah dan Diare – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anak-anak sering kali mengalami muntah hingga diare dalam masa tumbuh kembangnya.

    Terkait hal ini, Dokter Spesialis Anak dari RS Pondok Indah, dr. Radhian Amandito, Sp. A pun bagikan step by step penanganan saat anak alami muntah dan diare.

    Sebelumnya, ia menjelaskan jika muntah pada anak biasanya terjadi akibat adanya kondisi lain yang mendahuluinya.

    “Bisa jadi seperti ada demam, influenza atau bahkan ada infeksi,” ungkapnya pada kanal YouTube RS Pondok Indah, Senin (1/1/2024).

    Untuk membedakannya, orang tua bisa memantau aktivitas muntah anak 6-8 jam.

    “Kalau setelah itu sudah berhenti mungkin memang ternyata itu hanya karena ada respons dari demam,” imbuhnya.

    Namun, jika muntah terjadi lebih dari 8 jam, maka kemungkinan memang ada terjadi infeksi dalam saluran pencernaan.

    Biasanya, setelah muntah juga akan diikuti dengan gejala diare atau sakit perut.

    Nah, langkah yang harus dilakukan orang tua pertama kali adalah harus memerhatikan cairan tubuhnya.

    “Jadi kita harus pastikan, sekali kita lihat dari pipisnya. Kalau sudah mulai berkurang, kemudian air mata juga sudah berkurang, atau anak lebih lemas takutnya sudah ada tanda dehidrasi,” sambungnya.

    Berarti, penanganan yang paling utama adalah pemberian cairan.

    Pemberian cairan seperti apa? Menurut dr. Radhian adalah yang paling penting cairan mengandung elektrolit.

    Atau mungkin, banyak dikenal dengan oralit. Minuman oralit ini sangat penting diberikan.

    Cara pemberiannya, kalau berat badannya sekitar 10 kilogram, mungkin bisa diberikan sekitar 1 sampai 200 mililiter.

    Tahap selanjutnya, baru orang tua bisa memberikan makanan padat seperti buah-buahan.

    Tapi, hindari buah-buahan yang bersifat asam.

    Pemberian buah bisa pula dicampur dengan sirup atau madu.

    “Ini juga bisa naikkan kalori, sehingga bisa menaikkan gula darah. Mamun bila kondisi masih tambah parah maka perlu dibawa ke dokter. Ditakutkan telah terjadi dehidrasi,” tutupnya.

  • Kebiasaan Ini Dapat Buat Otak Bertambah Muda di Usia 70 Tahun, Di Antaranya Kelola Kadar Glukosa – Halaman all

    Kebiasaan Ini Dapat Buat Otak Bertambah Muda di Usia 70 Tahun, Di Antaranya Kelola Kadar Glukosa – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seiring berjalannya waktu, usia akan terus bertambah dam penuaan pun tidak dapat dihindari. 

    Sebuah studi baru menunjukkan beberapa pilihan gaya hidup yang mempengaruhi tingkat penuaan otak manusia.

    Namun, ada kebiasaan yang dapat membuat otak bertambah muda di usia senja. 

    Dilansir dari Science Alert, para peneliti dari Karolinska Institute dan University of Gothenburg di Swedia, melihat berbagai sinyal biologis untuk memperkirakan usia otak pada usia 70 tahun tanpa gangguan kognitif.

    Berdasarkan penelitian dari analisis 739 orang, menjaga kesehatan pembuluh darah dapar menjaga otak terlihat muda. 

    Kebiasaan seperti aktivitas fisik secara teratur, berpegang pada diet sehat, berhenti merokok, dan mengelola kadar glukosa dapat meningkatkan kesehatan pembuluh darah.

    “Diambil dari penelitian ini adalah bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pembuluh darah juga dapat dikaitkan dengan otak yang tampak lebih tua, yang menunjukkan betapa pentingnya menjaga pembuluh darah Anda tetap sehat untuk melindungi otak Anda,” kata ahli neurobiologi dari Karolinska Institute, Anna Marseglia, dilansir, Rabu (1/1/2025). 

    Otak yang tampak lebih tua berkaitan dengan dengan aktivitas fisik, memiliki diabetes, dan mengalami stroke.

    Serta tingkat peradangan dan kadar glukosa darah yang lebih tinggi.

    Tim menggunakan model AI pembelajaran mendalam untuk menilai usia otak dari pemindaian magnetic resonance imaging (MRI), setelah sebelumnya melatihnya pada lebih dari 18.000 pemindaian orang tanpa masalah kognitif.

    Informasi dari sampel darah kemudian direferensikan silang dengan usia otak yang dinilai, bersama dengan data yang dikumpulkan oleh para peneliti pada berbagai faktor gaya hidup, kondisi medis, dan tes kognitif.

    “Algoritma ini akurat dan kuat, namun mudah digunakan,” kata geriatri klinis Eric Westman dari Karolinska Institute.

    “Ini adalah alat penelitian yang masih membutuhkan evaluasi lebih lanjut, tetapi tujuan kami adalah untuk itu juga untuk penggunaan klinis di masa depan, seperti dalam penyelidikan demensia,” lanjutnya. 

    Kaitan dengan demensia menjadi sangat penting. 

    Otak yang lebih tua cenderung lebih berisiko mengembangkan kondisi demensia seperti penyakit Alzheimer dan temuan menunjukkan cara-cara untuk melindungi terhadap penurunan kognitif.

  • Kasus Infuenza A dan HMPV Merebak di Cina, Bagaimana Kondisi di Indonesia? – Halaman all

    Kasus Infuenza A dan HMPV Merebak di Cina, Bagaimana Kondisi di Indonesia? – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Juru bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) Drg Widyawati menuturkan, kasus infeksi Influenza A dan HMPV atau human meta pneumo virus yang sedang merebak di Cina belum ditemukan di Indonesia.

    Pihaknya berharap masyarakat tidak perlu khawatir terhadap kedua penyakit tersebut.

    “Saat ini belum ditemukan di Indonesia,” kata dia saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (1/1/2025).

    Kemenkes mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) antara lain  rajin mencuci tangan, menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin atau memakai masker, serta disarankan tetap di rumah jika mengalami demam, batuk, pilek atau gejala flu.

    “Tidak perlu panik, tetapi tetap waspada, pantau perkembangan kasus melalui media terpercaya. Jika harus bepergian ke luar negeri, pastikan untuk memeriksa situasi dan kebijakan di negara tujuan. Jangan lupa terapkan protokol kesehatan,” ungkap perempuan yang biasa disapa Wiwid ini.

    Diketahui sebelumnya, sejumlah rumah sakit di Beijing kewalahan karena jumlah pasien yang mengidap influenza A dan HMPV naik signifikan.

    Gejala penyakit infleunza A dan HMPV mirip dengan Covid-19 yakni demam tinggi, batuk, sakit tenggorokan maupun sulit bernafas.

    Otoritas pengendalian penyakit Cina pada akhir Desember lalu mengumumkan, tengah menguji coba sistem pemantauan khusus untuk pneumonia yang belum diketahui penyebabnya.

    Influenza A merupakan influenza yang paling umum terjadi di negara Tirai Bambu dan sekitarnya.

    Kondisi ini selalu merebak di akhir tahun, lantaran di sana sedang musim dingin.

    Penyakit ini bisa sembuh dengan sendirinya seiring kekebalan tubuh seseorang makin membaik.

    Sementara HMPV merupakan virus yang menyebabkan infeksi saluran pernafasan akut.

    HMPV sangat rentan dialami bayi, anak kecil dan siapa saja yang memiliki kekebalan tubuh yang lemah.

    HMPV bisa mengakibatkan bronkiolitis, asma, dan pneumonia.

  • Panggil Doktif, Sosok Perempuan Bertopeng yang Bongkar Skincare Overclaim, BPOM Merasa Tersaingi? – Halaman all

    Panggil Doktif, Sosok Perempuan Bertopeng yang Bongkar Skincare Overclaim, BPOM Merasa Tersaingi? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA – Kemunculan sosok perempuan bertopeng yang menamakan diri dokter detektif alias doktif menarik perhatian publik. 

    Doktif kerapkali muncul, dengan topeng dimata di media sosial, me-review skincare dan membongkar claim berlebihan atau overclaim.

    Baru-baru ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (Badan POM RI) mengungkapkan rencana pemanggilan doktif.

    Apakah kehadiran doktif mengusik BPOM? Ini mengingat kehadiran doktif bak pengawas dan menguliti maraknya peredaran skincare abal-abal yang merugikan kesehatan,

    Benarkah BPOM merasa tersaingi dalam hal pengawasan skincare yang notabene jadi ranah tugasnya?

    Kepala BPOM Taruna Ikrar alam konferensi pers pada Senin (30/12/2024) menyebut bahwa tanggungjawab pengawasan terhadap skincare yang masuk kosmetik secara resmi berada di bawah wewenang dan tugas BPOM RI.

    Hal ini merujuk pada peraturan perundang-undangan.

    Sehingga, menurutnya tidak ada pengawasan yang bisa dilakukan oleh individu maupun lembaga lain.

    “Sehingga kalau ada pertanyaan apakah doktif saingan Badan POM? Badan POM tidak pernah merasa mendapat saingan, karena satu-satunya lembaga yang diperintahkan oleh undang-undang yang resmi itu BPOM,” kata Taruna. 

    Taruna Ikrar Kepala BPOM RI di hadapan guru besar, dosen dan mahasiswa di Harvard Medical School, Harvard University, tepatnya di Aula Massachusetts General Hospital, Boston, USA. Rabu 20 November 2024 (HO)

    Ia kembali pemanggilan ini menjalankan tugas dan fungsi BPOM sebagai lembaga pengawas. 

     

    “Jadi kami tidak punya saingan, dan lembaga negara harus menjalankan tupoksinya sesuai dengan aturan yang ada,” jelas Taruna.

    Pemanggilan itu kata untuk memastikan motif doktif dalam melakukan review skincare overclaim.

    “Kami tidak tahu apa motifnya, apakah karena persaingan bisnis atau motif lain, tidak tahu. Makanya kami panggil beliau,” tutur dia d

    Selain memanggil doktif, BPOM juga akan memanggil sejumlah influencer untuk turut membantu program BPOM di tahun 2025 yakni mengedukasi masyarakat.

    “Makanya kami sebagai lembaga negara akan memanggil mereka untuk mengklarifikasi apa maksud tujuan dan sebagainya. Dari hasil klarifikasi itu kami bisa manifestasi dari program kami, yaitu komunikasi informasi dan edukasi, kami punya program kerja seperti itu,” jelas dia.

    Reaksi Netizen

    Pemanggilan doktif soal review skincare overclaim ini kembali membuat netizen bereaksi.

    “BPOM gak usah pake klarifikasi yg gak dibutuhin. infonya sih yg punya wewenang berdasarkan undang2 & peraturan BPOM. lah kasus mafia skin care lu orang pada kemanaaa? Ada loh yg namanya perlindungan konsumen. Orang kena merkuri lu diem bae. pake nanya doktif ada motif apa? Ckckck,” tulis seorang netizen.

    “Munculnya doktif, efek rendahnya pengawasan BPOM,” tulis netizen lain.

    Sosok Doktif  yang Viral di TikTok Kuak Kelakuan Mafia Skincare dengan Hasil Lab

    Sosok Dokter Detektif alias Doktif yang viral di TikTok perlahan terbongkar. 

    Artikel di Tribun Jatim (Tribunnws.com Network) melansir jika kemunculan Doktif kini bikin gonjang-ganjing dunia skincare Tanah Air. 

    Sebab, Doktif getol membongkar hasil tes kandungan skincare yang overclaim. 

    Kemunculan Doktif alias dokter detektif kini bikin gonjang-ganjing dunia skincare Tanah Air. 

    Merek skincare terkenal, milik artis, selebgram pun tak luput dari hasil uji Doktif. 

    Namun Doktif kerap muncul dengan wajah bertopeng.

    Banyak yang penasaran siapa Doktif sebenarnya. 

    Lantas, siapa sosok doktif sebenarnya?

    Berdasarkan penelusuran Tribunsumsel.com, sosok Doktif diduga kuat merupakan dokter bernama Amira.

    Dirinya memilik sejumlah klinik kecantikan dengan brand namanya.

    Adapun dirinya mendirikan klinik tersebut sejak 13 tahun lalu atau pada 2009 di Kota Serang, Banten. 

    Dokter Amira merupakan asli orang Surabaya.

    Tak haya itu, diketahui Dokter Amira sudah menikah.

    Sosok suaminya pun bukan orang sembarangan, berprofesi sebagai pengacara terkenal.

    Hal tersebut diketahui dari postingan salah satu instagram @feriyust.

    Suami dari Dokter Amira merupakan Teuku Nasrullah.

    Itulah sedikit informasi mengenai sosok Doktif.

    Pernah Muncul di Podcast Denny Sumargo

    Doktif muncul dalam podcast milik Denny Sumargo yang tayang pada Selasa (22/10/2024).

    Denny Sumargo menyebut sosok Doktif terlalu berani lantaran menguak dunia mafia skincare.

    Dalam podcast tersebut, Doktif menguak awal mula kemunculan dirinya membersihkan dunia per-skincare-an dari hal-hal negatif.

    Doktif muncul dalam podcast milik Denny Sumargo yang tayang pada Selasa (22/10/2024).

    Diceritakan Doktif, dulu sempat heboh skincare yang mengandung bahan berbahya dan merkuri.

    “Jaman dulu sudah heboh dengan kandungan bahan berbahaya dan merkuri, itu sih awalnya tapi sudah banyak tuh dokter dokter yang speak up.

    Tapi banyak juga owner owner yang melakukan, eh ga ngakuin, ngeles begitu itu ketahuan positif Hidrokuinon ternyata mereka bilangnya itu palsu, jadi sulit nih sebenernya ngeberantasnya, gitu,” jelasnya.

    Menurut Doktif, beberapa bahan disalahartikan menjadi berbahaya.

    Padahal bahan bahan tersebut aman digunakan jika sesuai dengan resep dokter dan diawasi dalam jangka waktu tertentu.

    “Jadi peranannya bisa di semua itu, kadang di overclaim, terus peranannya di bagian bahan berbahaya, tapi ini koreksi dikit, Hidrokuinon diizinkan selama dalam pengawasan dokter, nah ini yang selama ini masyarakat salah, boleh banget, tapi di bawah pengawasan dokter, tidak boleh diperjualbelikan secara bebas, etiket biru namanya,” kata Doktif menjelaskan.

    “Etiket biru ga berbahaya selama didapatkan di klinik, diresepkan dan diawasi oleh dokter dalam batas waktu tertentu, itu aman banget,” sambungnya.

    Tak hanya itu saja, Doktif juga membongkar soal adanya pihak yang meminta bantuannya menutupi bahan berbahaya dalam produknya.

    “Dok banyak yang mau sikat lu kan dan pasti banyak yang mau nyogok ya, ketika lu review satu produk yang ga bagus,” tanya Denny Sumargo.

    “Jangan bilang ga bagus, tidak sesuai dengan klaimnya,” jawab Doktif.

    “Nawarin duit ada ga?,” kata Densu kembali bertanya.

    “Ada tapi melalui orang lain, perantara, bahkan ada yang langsung dokter mau minta berapa aja,” jawabnya.

    Namun Doktif sama sekali tak menerima dan justru semakin gencar membongkar soal adanya skincare overclaim dan berbahaya.

    “Oke, sempat terima? Pernah keluar angka gak?,” kata Denny Sumargo penasaran.

    “Engga, karena memang enggak pernah perduliin,” balas Doktif.

    “Jadi semuanya terserah doktif mau minta berapa,” kata Denny Sumargo menyimpulkan.

    “Ya gamau karena memang dari awal bukan untuk mencari uang dari menunjukkan hasil lab,” tutur Doktif.

    Terakhir, ia menjelaskan asal uang yang ia dapatkan setelah menolak berbagai tawaran tersebut.

    “Jadi kamu mencari uang lewat?,” tanya Densu.

    “Usaha aja bisnis,” kata Doktif menjelaskan.

    “Tapi kan lu disitu engga promoin you punya produk di situ, bagaimana orang mau beli,” ucap Denny Sumargo kembali bertanya.

    “Untuk jualan ga harus dari doktif, bisa dari orang lain, buktinya itu banyak brand skincare yang ga ketahuan siapa ownernya misalnya tuh brand S yang gede,” jawab Doktif.

    “Dia punya platform kosmetik besar, pengusaha, dokter cek aman, tapi sampe sekarang doktif ga kenal, makanya doktif pake topeng berusaha di situ tapi biar gak dikenal publik, tapi untuk era sekarang susah,” kata Doktif.

    “Iya karena eranya flexing itu kuat,” sambung Densu.

     

    (Tribunnews.com/Rina Ayu/Anita K Wardhani) (TribunSumsel/TribunJatim)

  • Dokter Ungkap Metode Akupuntur Efektif Menurunkan Berat Badan – Halaman all

    Dokter Ungkap Metode Akupuntur Efektif Menurunkan Berat Badan – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA–  Saat mengalami obesitas biasanya seseorang akan merasakan tidak nyaman pada tubuh.

    Selain itu, orang yang mengalami berat badan berlebih juga berisiko mengalami berbagai penyakit metabolik.

    Berbagai cara pun dilakukan untuk menurunkan berat badan. 

    Nah, salah satunya adalah dengan menggunakan teknik akupuntur.

    Hal ini diungkapkan oleh Dokter Spesialis Akupunktur Medik di RS Pondok Indah – Pondok Indah dr. Airin Kristiani, Sp. Akp. 

    Lebih lanjut dr Airin pun memberikan penjelasan kaitan akupuntur efektif menurunkan berat badan. 

    “Untuk menurunkan berat badan, akupuntur dapat berperan untuk menekan nafsu makan kemudian juga menekan pusat lapar,” ungkapnya pada kanal YouTube RS Pondok Indah, Selasa (31/12/2024). 

    Titik-titik yang digunakan pada pasien-pasien obesitas tergantung dari tujuannya.

    Bisa dilakukan pada telinga, perut, tangan maupun di kaki.

    Selain itu, akupuntur juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh sehingga dapat mengurangi stres. 

    Akupuntur juga dapat membantu meregulasi keseimbangan hormon-hormon.

    Menurut dr Airin, tidak perlu khawatir. Terapi akupuntur aman jika dilakukan oleh tenaga ahli atau dokter spesialis akupuntur yang kompeten.

    Namun, dr Airin mengingatkan jika untuk menurunkan berat badan harus diikuti dengan perbaikan pola hidup. 

    “Biasanya obesitas atau over weight disebabkan oleh asupan atau pengeluaran yang tidak seimbang pola makan,” imbuhnya. 

    Selain itu, kurangnya aktivitas fisik serta pola hidup yang tidak benar  juga turut memengaruhi kenaikan berat badan. 

    “Di antaranya merokok, konsumsi alkohol ataupun pola tidur yang kurang,” sambungnya. 

    Oleh karena itu, agar hasilnya bisa maksimal, kamu dianjurkan untuk mengubah pola hidup yang lebih sehat. 

  • Tidak Semua Daging yang Dibakar Bisa Sebabkan Kanker, Berikut Penjelasan Dokter – Halaman all

    Tidak Semua Daging yang Dibakar Bisa Sebabkan Kanker, Berikut Penjelasan Dokter – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Banyak di antara kita yang menikmati hidangan daging dengan cara dibakar. 

    Meski mampu memberikan cita rasa yang lebih nikmat, tak jarang muncul anggapan bahwa makanan yang dibakar dapat menyebabkan kanker. 

    Lantas, apakah benar makanan yang dibakar dapat menyebabkan kanker?

    Terkait hal ini, Dokter Spesialis Bedah dan Subspesialis Bedah Onkologi di RS Pondok Indah – Pondok Indah, dr. Rachmawati, Sp. B, Subsp. Onk. (K) memberikan pandangannya.

    Ia mengungkapkan jika tidak semua makanan yang dibakar bisa menyebabkan kanker.

    Menurut dr Rachmawati, ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi. 

    Salah satunya tergantung pada berapa lama pembakaran makanan tersebut. 

    “Tergantung lama pembakarannya,” ungkapnya pada kanal YouTube RS Pondok Indah, Selasa (31/12/2024). 

    Menurut dr Rachmawati, apa bila makanan yang dibakar hanya sampai bewarna cokelat , biasanya tidak menimbulkan senyawa kimia yang bersifat karsinogenik.

    Senyawa kimia karsinogenik adalah senyawa yang dapat menyebabkan kanker pada manusia atau hewan.

    “Tetapi apa bila pembakaran sampai gosong menimbulkan zat yang kita kenal dengan aromatik hidrokarbon, itulah yang bisa memicu perubahan DNA pada tubuh kita,” paparnya. 

    Mengonsumsi makanan yang terbakar sampai gosong inilah yang berisiko bisa menyebabkan kanker. 

    Tidak hanya kanker payudara, tapi juga jenis kanker yang lain.

  • Anak Tertangkap Basah Tonton Konten Dewasa, Ini Hal yang Perlu Dilakukan Orang Tua – Halaman all

    Anak Tertangkap Basah Tonton Konten Dewasa, Ini Hal yang Perlu Dilakukan Orang Tua – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pada era digital, anak mudah sekali mendapatkan beragam konten di berbagai kanal media sosial. 

    Kondisi ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. 

    Sehingga penting bagi orang tua untuk memiliki strategi yang tepat mengarahkan anak agar tidak terjebak dalam konten dewasa atau pornografi yang tidak sesuai usianya.

    Lalu, apa yang perlu dilakukan jika mengetahui anak menonton konten dewasa?

    Terkait hal ini, dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Subspesialis Kedokteran Jiwa Anak dan Remaja, dr. Anggia Hapsari, Sp.K.J, Subsp. A.R. (K),ungkap apa yang perlu dilakukan orang tua jika hal ini terjadi. 

    Pertama, orang tua diimbau untuk jangan langsung marah. 

    “Sebaiknya reaksi anda jangan langsung marah. Hal pertama yang dilakukan adalah rendam kekecewaan terhadap anak-anak,” ungkapnya pada kanal YouTube RS Pondok Indah, Selasa (31/12/2024). 

    Kedua, cari waktu yang tepat untuk berbicara dengan anak.

    Usahakan ketika suasana hati orang tua sudah cukup tenang. 

    Ketiga, orang tua perlu menerima kenyataan terhadap apa yang sudah terjadi. Kemudian mencari solusi bersama.

    Di mana antara orang tua dan anak membuat komitmen bersama-sama untuk mematuhi aturan yang dibuat. 

    Keempat, menerapkan kembali aturan yang ada di dalam rumah.

    “Batasi penggunaan dan awasi penggunaannya,” imbaunya. 

    Kelima, menerapkan hukuman. Orang tua berhak untuk memberikan konsekuensi agar ada efek jera. Sehingga anak tidak berani melakukannya kembali. 

    Terakhir, memberikan penghargaan atas perubahan positif perilaku anak-anak ketika sudah mencapai hal tertentu yang disepakati bersama.

    Ia juga mengimbau orang tua untuk menjadi teman terbaik bagi anak-anak.

    Sehingga anak bisa menceritakan isi hati mereka kepada orang tua. 

    Orang tua juga perlu memperbaiki hubungan dengan anak agar anak merasa aman dan nyaman saat berada di rumah. 

    “Orang tua (juga) harus waspada, karena ketika anak mengalami kecanduan pornografi, sudah ada kerusakan di otak. Sehingga anak anda segera harus mencari pertolongan dan mendapatkan terapi psikolog ataupun psikiater,” tutupnya. 

  • Pertolongan Pertama Jika Anak Digigit Lebah – Halaman all

    Pertolongan Pertama Jika Anak Digigit Lebah – Halaman all

     

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Lebah sering menyengat anak-anak misalnya saat anak bermain di luar rumah. Apa langkah pertama yang bisa dilakukan saat anak disengat oleh lebah? 

    Menurut dokter spesialis anak dr Radhian Amandito, Sp. A ada beberapa penanganan yang bisa dilakukan di rumah saat anak tersengat oleh lebah. 

    “Sebenarnya, tidak perlu dibawa ke rumah sakit. Sebelum mendapat pertolongan di rumah sakit ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh orang di rumah,” ungkapnya pada kanal YouTube RS Pondok Indah, Selasa (31/12/2024). 

    Pertama, mengevaluasi terlebih dahulu bekas sengatan lebah tersebut.

    Biasanya bekas gigitan lebah pada kulit akan berbentuk kubah, bulat dan sekitarnya bewarna merah kehitaman.

    Kedua, jika terdapat sengatan, maka langkah berikutnya adalah mencabut sengatan tersebut. 

    “Berikutnya cabut sengatan di rumah dan kemudian kita bersihkan,” imbuhnya. 

    Ketiga, barulah setelah itu dipersiapkan untuk dibawa ke rumah sakit.

    Nantinya, dokter umumnya akan memberikan obat anti nyeri untuk mengatasi peradangan steroid. 

    Apakah pemberian obat-obat tradisional di rumah seperti baking soda diperbolehkan?  Menurut dr Radhian hal seperti ini tidak dianjurkan. 

    “Karena satu, kita tidak yakin apakah memang ada efeknya atau tidak. Kedua yang sepele adalah hal-hal tersebut biasanya tidak steril.  Sehingga akan menimbulkan infeksi,” imbuhnya. 

    Dr Radhian juga menyampaikan tanda-tanda yang perlu diwaspadai saat anak digigit oleh lebah. 

    Pertama, apa bila bengkak setelah sengatan semakin meluas. Kedua jika suara berubah menjadi lebih berat. Ketiga, anak mengalami kesulitan bernapas. 

     

  • Mengenal Teknologi Laser untuk Atasi Varises, Tutup Pembuluh Darah Vena yang Bermasalah – Halaman all

    Mengenal Teknologi Laser untuk Atasi Varises, Tutup Pembuluh Darah Vena yang Bermasalah – Halaman all

    Mengenal Teknologi Laser untuk Atasi Varises, Tutup Pembuluh Darah Vena yang Bermasalah

    Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Varises bukan sekadar masalah estetika, tetapi juga kondisi kesehatan yang dapat mengganggu aktivitas harian. 

    Varises terjadi ketika pembuluh darah vena membesar dan melebar, akibat katup vena yang tidak berfungsi optimal.

    Dokter Spesialis Bedah Toraks, Kardiak dan Vaskular, dr Aflah Dhea Bariz Yasta, SpBTKV  menyatakan mengatakan, kondisi ini menyebabkan darah menggenang dan menimbulkan gejala seperti pembuluh darah yang tampak menonjol, rasa nyeri, pembengkakan, serta kram pada kaki.

    “Beberapa gejala umum varises meliputi pembuluh darah berwarna kebiruan yang menonjol di kaki, rasa pegal, nyeri dan berat pada kaki, pembengkakan di pergelangan kaki dan kram kaki di malam hari,” kata Aflah dalam keterangannya, Selasa (31/12/2024).

    Varises sendiri biasanya muncul karena duduk atau berdiri terlalu lama sehingga aliran darah di kaki terhambat, sehingga darah mengumpul di pembuluh vena.

    “Pada wanita hamil terjadi karena perubahan hormon, peningkatan volume darah, dan tekanan janin membuat vena melebar,” katanya.

    Seseorang yang tergolong obesitas atau berat badan berlebih rentan karena memberi tekanan pada vena, membuat katup bekerja lebih keras.

    “Faktor penuaan membuat elastisitas pembuluh darah berkurang, katup melemah, sehingga darah mudah menggenang,” katanya.

    Juga faktor genetik atau keturunan yakni pembuluh darah yang lemah atau katup vena yang rusak sering kali diturunkan secara genetik.

    Saat ini, salah satu penanganan melalui Endovenous Laser Ablation (EVLA), yakni metode modern untuk mengatasi varises dengan teknologi laser yang minimal invasif.

    “Prosedur ini bekerja dengan menutup pembuluh darah vena yang bermasalah, sehingga aliran darah dialihkan ke vena yang lebih sehat,” kata dokter yang berpraktek Klinik Bedah Toraks, Kardiak dan Vaskular Bethsaida Hospital Gading Serpong ini.

    Prosedur EVLA ini minim sayatan sehingga tidak meninggalkan bekas luka, prosedur hanya memakan waktu 30 – 60 menit, minim rasa sakit karena dibius lokal, pasien dapat beraktivitas kembali dalam 1-2 hari dan  risiko komplikasi minimal.

    “Banyak pasien datang dengan keluhan nyeri dan pegal pada kaki yang sudah berlangsung lama. Pasien bisa langsung beraktivitas kembali dalam waktu singkat,” kata dr Aflah Dhea.

     

  • Indonesia Hadapi Tantangan Rasio Dokter 0,47 Per 1.000 Penduduk, Ini Upaya Kemenkes – Halaman all

    Indonesia Hadapi Tantangan Rasio Dokter 0,47 Per 1.000 Penduduk, Ini Upaya Kemenkes – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan, sektor kesehatan di Indonesia menghadapi tantangan masih rendahnya rasio dokter di Indonesia jika dibandingkan dengan jumlah penduduk.

    Rasio dokter Indonesia saat ini masih 0,47 per 1.000 penduduk.

    “Angka ini jauh dari standar WHO yang menetapkan rasio 1 per 1.000 penduduk. Ini bukan sekadar angka, ini gambaran nyata kesenjangan layanan kesehatan,” kata Menkes dalam keterangan tertulis dikutip Selasa, 31 Desember 2024.

    Menkes mengatakan, Pemerintah akan terus mengejar kenaikan rasio dokter di Indonesia agar memenuhi standar minimum WHO. 

    “Ketertinggalan ini harus kita kejar. Ini perjuangan panjang, tapi bukan tak mungkin dicapai,” ujar Budi Gunadi Sadikin dalam Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) April 2024.

    Beasiswa Kedokteran

    Mendukung visi membangun keadilan layanan, Kemenkes meluncurkan program beasiswa afirmasi untuk mencetak tenaga medis dari daerah yang paling membutuhkan.

    Di 2024, sebanyak 966 beasiswa diberikan kepada lulusan SMA dan mahasiswa kedokteran dari wilayah DTPK. Harapannya, tenaga medis ini akan kembali ke daerah asal mereka, menjadi pahlawan kesehatan di tanah kelahiran mereka. 

    Selain itu, sebanyak 2.330 tenaga medis dan kesehatan ditempatkan di puskesmas daerah terpencil melalui program Penugasan Khusus.

    Upaya ini dinilai cukup untuk menutupi kebutuhan tenaga medis.

    Namun tambahan 1.023 beasiswa dokter spesialis dan subspesialis—ditambah 788 beasiswa dari LPDP merupakan bukti nyata pemerintah tidak tinggal diam. 

    Kemenkes juga menargetkan spesialisasi strategis seperti kanker, jantung, hingga kesehatan ibu dan anak melalui 170 beasiswa fellowship dokter spesialis.

    Kemenkes turut mengundang diaspora Indonesia di luar negeri untuk pulang ke Tanah Air.

    Melalui program adaptasi dokter diaspora, sebanyak tujuh dokter spesialis yang berpraktik di luar negeri telah kembali untuk mengabdi di tanah air. 

    Dibukanya kelas internasional di Poltekkes Kemenkes juga menjadi sinyal bahwa Indonesia ingin menjawab tantangan global.

    Terkait pemerataan layanan kesehatan, untuk memastikan daerah terpencil memiliki akses ke dokter spesialis, Pemerintah mengupayakannya melalui Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama (RSPPU), sebuah inisiatif terobosan dari Kemenkes.

    Pada tahap awal, program ini membuka enam bidang spesialisasi utama, yakni jantung dan pembuluh darah di RSJPD Harapan Kita, neurologi di RS PON, pediatri di RSAB Harapan Kita, onkologi radiasi di RSK Dharmais, oftalmologi di RSM Cicendo, dan ortopedi-traumatologi di RSO dr. Soeharso. 

    Dengan skema pembiayaan penuh dari pemerintah, para residen akan menjalani pendidikan di RSPPU dan jejaring rumah sakitnya di berbagai daerah di Indonesia.

    Revolusi Kualitas Tenaga Kesehatan

    Untuk menjawab kebutuhan tantangan perkembangan dunia teknologi, telah diluncurkan platform digital bernama Plataran Sehat dan saat ini memiliki 1,4 juta pengguna terdaftar.

    Platform ini menjadi wadah bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan untuk terus belajar meningkatkan kompetensinya dan menyediakan berbagai macam pelatihan gratis untuk mempermudah tenaga medis maupun tenaga kesehatan dalam mencukupi kebutuhan Satuan Kredit Profesi (SKP).

    Hingga akhir tahun ini, total 8,9 juta sertifikat telah diterbitkan, menjadi bukti komitmen pemerintah terhadap peningkatan kualitas SDM kesehatan.

    Kemenkes terus berupaya untuk memastikan mutu pelatihan tenaga medis dan kesehatan dengan mengakreditasi 180 lembaga penyeleggara pelatihan.

    Lembaga tersebut meliputi balai pelatihan, unit diklat pada RS pemerintah maupun swasta, penyelenggara pendidikan tinggi, hingga institusi pelatihan swasta.

    Upaya ini dilakukan agar menjamin pelatihan sesuai standar kurikulum, sehingga pasca mengikuti pelatihan, para tenaga medis dan kesehatan memiliki kompetensi yang siap menghadapi tantangan di lapangan.

    Upaya lainnya adalah menerapkan pembaharuan Surat Tanda Registrasi (STR) seumur hidup bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan dengan tanpa biaya, sesuai amanah UU Nomor 17 Tahun 2023.

    Hal ini merupakan bentuk apresiasi terhadap para tenaga medis dan tenaga kesehatan yang terus mendedikasikan diri untuk sektor kesehatan di Indonesia.

    Plt. Dirjen Tenaga Kesehatan Yuli Farianti mengatakan, transformasi SDMK jelas merupakan langkah besar.

    “Namun, untuk benar-benar mewujudkan layanan kesehatan merata dan berkualitas, diperlukan lebih dari sekadar program di atas kertas,” ujarnya.

    Dia menegaskan, kolaborasi lintas sektor, transparansi anggaran, dan mekanisme evaluasi yang ketat harus menjadi pilar utama kesuksesan program ini.

    Selain menambah jumlah tenaga medis dan tenaga kesehatan, transformasi SDMK juga untuk memastikan kualitas serta keberlanjutan layanan kesehatan di seluruh Indonesia.

    “Kemenkes akan terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan SDMK bagi memenuhi kebutuhan prioritas pelayanan KJSU-KIA melalui fellowship dokter spesialis baik di dalam negeri maupun di luar negeri terutama di negara-negara yang memiliki keunggulan dalam pelayanan kesehatan sebagai contoh di Tiongkok dan Jepang,” ujar Yuli Farianti.