Category: Liputan6.com News

  • DPR Siapkan Aplikasi untuk Pantau Kegiatan Reses Anggota Dewan – Page 3

    DPR Siapkan Aplikasi untuk Pantau Kegiatan Reses Anggota Dewan – Page 3

    Menurut Dasco, dana itu bukan naik, namun mengalami penyesuaian seiring dengan bertambahnya indeks kegiatan dan jumlah titik kunjungan. Sehingga dana reses diusulkan mengalami penyesuaian menjadi Rp 702 juta.

    “Sekretariat Jenderal 2024-2029 itu diputuskan bahwa indeks kegiatan dan titik reses itu jumlah kunjungannya ditambah, di dapilnya (para anggota dewan). Jadi hal itu (menjadi) kebijakan baru periode ini,” ujar Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad kepada awak media di Jakarta, Sabtu (11/9/2025).

    Dari keputusan itu, lanjut Dasco, sejak Januari 2025, pihak Sekretariat Jenderal DPR RI mengusulkan dana reses disesuaikan menjadi Rp 702 juta per anggota kepada Kementerian Keuangan. Namun hal itu baru disetujui pada Mei 2025.

     

  • Momen Pasukan Berpeci Kawal Aksi Solidaritas Gaza Palestina di Patung Kuda Monas – Page 3

    Momen Pasukan Berpeci Kawal Aksi Solidaritas Gaza Palestina di Patung Kuda Monas – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Petugas kepolisian mengenakan peci hitam dan pakaian dinas lapangan tampak berjaga di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Minggu pagi. Mereka mengawal ribuan peserta aksi damai bertajuk “Indonesia Tolak Genosida” yang digelar untuk menunjukkan solidaritas kepada rakyat Gaza Palestina.

    Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro, mengatakan pengamanan dilakukan dengan pendekatan humanis dan profesional. “Kami melakukan pengawalan dengan pendekatan kami adalah melayani peserta aksi dengan ramah, humanis, dan tetap profesional,” ujar Susatyo di Jakarta, Minggu (12/10/2025).

    Menurutnya, pengawalan ini merupakan bentuk penghormatan terhadap demokrasi dan kebebasan menyampaikan pendapat. Dari pantauan di lapangan, para peserta aksi menyampaikan orasi secara tertib tanpa insiden yang mengganggu ketertiban umum hingga menjelang siang.

    “Kami mengapresiasi peserta aksi yang menunjukkan kedewasaan dalam menyampaikan aspirasi. Semua berlangsung tertib, damai, dan penuh tanggung jawab,” katanya.

    Kapolres juga mengingatkan masyarakat dan peserta aksi untuk tetap menjaga keamanan pribadi, terutama terhadap barang berharga dan keselamatan anak-anak.

    “Dia juga mengimbau kepada peserta aksi agar berhati-hati terhadap barang berharga seperti perhiasan, HP, dan dompet. Juga kepada orang tua yang membawa anak kecil, mohon tidak sampai terpisah,” ujar Susatyo.

     

    Ribuan warga berunjuk rasa di Athena, Yunani, Selasa (7/10), untuk menunjukkan solidaritas terhadap rakyat Palestina dan memperingati dua tahun serangan Hamas ke Israel yang memicu perang berkepanjangan di Gaza.

  • Serangan TPNPB/OPM di Teluk Bintuni Papua Barat, 1 Prajurit TNI Gugur – Page 3

    Serangan TPNPB/OPM di Teluk Bintuni Papua Barat, 1 Prajurit TNI Gugur – Page 3

    Kodam XVIII/Kasuari masih melakukan langkah pengamanan lanjutan sekaligus melakukan koordinasi dengan aparat terkait untuk memastikan situasi di sekitar Kampung Moyeba, Distrik Moskona Utara, tetap kondusif.

    “Peristiwa ini menunjukkan bentuk kekejaman yang kerap dilakukan kelompok bersenjata terhadap TNI dan Polri maupun masyarakat umum,” ucapnya.

    Ia mengatakan jenazah Praka Amin Nurohman sedang dalam proses evakuasi dari Teluk Bintuni menuju kampung halamannya di Kebumen, Jawa Tengah.

    Kodam XVIII/Kasuari berkomitmen akan mengejar dan menangkap para pelaku. “Kodam XVIII/Kasuari berkomitmen akan mengejar dan menangkap para pelaku penembakan itu,” tegasnya.

     

  • Polisi Kerahkan 1.722 Personel Amankan Aksi Solidaritas untuk Palestina di Patung Kuda Jakarta – Page 3

    Polisi Kerahkan 1.722 Personel Amankan Aksi Solidaritas untuk Palestina di Patung Kuda Jakarta – Page 3

    Untuk mendukung kenyamanan peserta, Polres Metro Jakarta Pusat menyiapkan posko kesehatan bagi mereka yang membutuhkan bantuan medis. Selain itu, sejumlah kantong parkir resmi disediakan di area sekitar Monas, termasuk di kawasan Erti dan beberapa gedung sekitar lokasi.

    “Kami minta seluruh kendaraan peserta parkir di kantong-kantong parkir yang sudah ditentukan. Jangan parkir sembarangan karena dapat menyebabkan kemacetan,” tegas Susatyo.

    Hingga siang hari, aksi solidaritas dilaporkan berlangsung damai. “Petugas gabungan tetap bersiaga mengantisipasi perkembangan situasi di lapangan,” tambahnya.

    Sementara itu, aksi “Indonesia Melawan Genosida” juga digelar oleh sejumlah organisasi masyarakat, kepemudaan, dan mahasiswa di kawasan yang sama. Aksi ini merupakan respons terhadap kabar gencatan senjata di Gaza, Palestina.

    Panitia aksi, Syauki Hafiz, menyambut baik kabar tersebut, namun tetap mengingatkan bahwa potensi genosida masih bisa terulang. “Sebelumnya kita sudah kumpul untuk menyiapkan bahwa genosida mau masuk tahun ketiga. Tapi Alhamdulillah setidaknya ada arah gencatan senjata,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (11/10).

    Menurut Syauki, pihaknya akan terus melakukan konsolidasi untuk merancang gerakan baru yang lebih berdampak dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina.

  • Ketua Umum Partai PRIMA: Serakahnomics Adalah Musuh Bangsa Indonesia Saat Ini – Page 3

    Ketua Umum Partai PRIMA: Serakahnomics Adalah Musuh Bangsa Indonesia Saat Ini – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Partai PRIMA, Agus Jabo Priyono, menegaskan bahwa konsep “Serakahnomics” merupakan musuh utama bangsa Indonesia pada masa kini. Hal itu disampaikan dalam pidatonya saat menghadiri acara peluncuran Kepengurusan Eksekutif Nasional Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) yang digelar di Clay Caffee, Jakarta, Sabtu (11/10).

    Dalam sambutannya, Agus Jabo memuji semangat para aktivis muda LMND yang dinilainya memiliki ideologi kuat dan semangat perjuangan tinggi.

    “Saya tidak menduga anak-anak muda LMND seideologis ini. Melihat kalian, api semangat perjuangan saya menyala kembali,” ujarnya disambut tepuk tangan para hadirin.

    Agus Jabo menilai generasi muda LMND memiliki energi, ketajaman berpikir, serta keberanian untuk melanjutkan cita-cita para leluhur bangsa. Ia juga menekankan bahwa LMND harus menjadi pilar utama bagi Partai Rakyat Adil dan Makmur (PRIMA) dalam memperjuangkan keadilan sosial dan kemandirian bangsa.

    Agus Jabo mengingatkan pentingnya menjaga hubungan spiritual dan ideologis dengan para leluhur bangsa. Menurutnya, salah satu taktik penjajahan Barat adalah memutus ikatan generasi muda dengan sejarah dan nilai-nilai perjuangan pendahulu mereka.

    “Kita tidak boleh lepas dari leluhur-leluhur kita. Dari merekalah kita mewarisi keberanian, kemandirian, dan martabat bangsa,” tegasnya.

    Ia menilai perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah di masa lalu sejatinya adalah bentuk awal perlawanan terhadap sistem Serakahnomics, yang kini hadir dalam bentuk baru melalui dominasi modal dan utang asing.

    “Dulu penjajah datang membawa senjata, sekarang mereka datang membawa modal dan utang. Tapi hakikatnya sama, merampas kekayaan bangsa,” tambahnya.

    Agus Jabo menjelaskan, istilah Serakahnomics merujuk pada sistem ekonomi rakus yang menindas rakyat dan berakar sejak masa kolonial, sebagaimana sebelumnya juga disinggung oleh Presiden Prabowo Subianto.

    “Pelopor Serakahnomics itu adalah VOC. Dari sanalah pola eksploitasi sumber daya alam dan manusia dimulai. Setelah kemerdekaan, sistem itu berganti rupa, tapi semangat kerakusannya tetap sama,” ujarnya.

    Ia menegaskan bahwa saat ini Serakahnomics termanifestasi dalam tiga kekuatan besar, yaitu Imperialisme asing, yang masih menguasai sumber daya alam Indonesia. Oligarki, segelintir keluarga kaya yang menguasai tanah, tambang, dan perkebunan untuk kepentingan pribadi. Birokrasi korup, yang menyelewengkan anggaran negara demi memperkaya diri.

    “Bayangkan, 56 juta hektar tanah bersertifikat hanya dikuasai oleh 60 keluarga. Itu bukan sekadar ketimpangan, itu kejahatan ekonomi terhadap rakyat!” tegasnya.

  • Ribuan Massa Padati Patung Kuda, Serukan Hentikan Genosida di Gaza Palestina – Page 3

    Ribuan Massa Padati Patung Kuda, Serukan Hentikan Genosida di Gaza Palestina – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ribuan warga memadati kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, dalam aksi bertajuk “Indonesia Melawan Genosida” pada Minggu (12/10/2025).

    Massa yang datang dari berbagai daerah itu menyuarakan solidaritas untuk rakyat Palestina dan menuntut dihentikannya kekerasan di Gaza.

    Lautan manusia yang sebagian besar mengenakan pakaian putih tampak membawa berbagai atribut bernuansa Palestina. Mereka mengenakan syal, topi, dan selendang bermotif bendera Palestina. Tak sedikit pula yang mengibarkan bendera Palestina dan Merah Putih dalam berbagai ukuran.

    Kawasan Patung Kuda hingga gerbang Monas berubah menjadi lautan massa, bahkan ruas jalan menuju MH Thamrin pun dipadati peserta aksi.

    “Free free Palestine..,” teriak massa yang berkumpul. 

    Di atas panggung utama, sejumlah tokoh bergantian menyampaikan orasi tentang penderitaan rakyat Gaza.

    Suara lantang dari pengeras suara bercampur dengan nyanyian perjuangan dan pembacaan puisi-puisi yang menggambarkan nestapa warga Palestina akibat agresi militer Israel.

    Aksi damai tersebut merupakan bagian dari gerakan solidaritas yang diinisiasi oleh berbagai organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, dan mahasiswa.

    Panitia pelaksana, Syauki Hafiz, menyampaikan bahwa aksi ini bertepatan dengan munculnya kabar gencatan senjata di Gaza. Namun, ia mengingatkan bahwa ancaman genosida belum sepenuhnya usai.

    “Kami menyambut baik arah gencatan senjata itu, tapi potensi genosida masih ada. Karena itu, kita berkumpul untuk menyiapkan kerangka gerakan baru yang lebih berdampak,” ujar Syauki.

     

    Asap dan ledakan terlihat membumbung di langit Gaza tak lama setelah Israel dan Hamas sepakat melaksanakan tahap pertama dari rencana perdamaian yang digagas oleh Presiden Donald Trump. Kesepakatan ini mencakup penghentian pertempuran sementara serta…

  • Waspada! BMKG: Hujan Petir hingga Cuaca Panas Berpotensi Landa Sejumlah Wilayah Minggu Hari Ini – Page 3

    Waspada! BMKG: Hujan Petir hingga Cuaca Panas Berpotensi Landa Sejumlah Wilayah Minggu Hari Ini – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi angin kencang, hujan disertai petir, serta cuaca panas maksimum di sejumlah wilayah, pada Minggu (12/10/2025).

    Prakirawati cuaca BMKG Sastia Frista menyampaikan potensi hujan berintensitas ringan diprakirakan mengguyur Kota Pekanbaru, Padang, Tanjung Pinang, Bengkulu, Pangkal Pinang, Bandar Lampung, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Palangkaraya, Samarinda, Tanjung Selor, Palu, Gorontalo, Kendari, Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Jayawijaya, dan Jayapura.

    Hujan sedang berpotensi di Kota Medan, Jambi, dan Merauke. Sementara hujan disertai petir diprakirakan terjadi di Kota Pontianak, dan Banjarmasin, demikian dilansir dari Antara.

    BMKG juga memperingatkan cuaca berawan tebal hingga berkabut di Kota Banda Aceh, Palembang, Serang, Jakarta, Surabaya, Mamuju, Manado, dan Manokwari yang sewaktu-waktu bisa berubah deras lalu memperbesar potensi korban bencana banjir.

     

  • Jalan Terjal Kemanusiaan di Gaza: Kisah Dokter Prita Bawa Harapan Kehidupan di Antara Dentuman Bom – Page 3

    Jalan Terjal Kemanusiaan di Gaza: Kisah Dokter Prita Bawa Harapan Kehidupan di Antara Dentuman Bom – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Perjalanan panjang dan berliku dilalui dr. Prita Kusumaningsih, Sp.OG, untuk bisa menapakkan kaki di tanah Gaza. Dokter Spesialis kebidanan dan kandungan ini menjadi salah satu anggota Emergency Medical Team (EMT) dari Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) yang berangkat ke Gaza dalam misi kemanusiaan.

    Dokter Prita mengisahkan perjuangannya menembus wilayah konflik tersebut sejak meletusnya Badai Al-Aqsa pada 7 Oktober 2023 silam. Meski baginya perjalanan ke Gaza bukanlah yang pertama, tetapi tetap menantang.

    “Karena bagi BSMI, organisasi kemanusiaan tempat saya bergabung, itu, Gaza itu sebetulnya sudah beberapa kali pernah kami kunjungi, terhitung dari tahun 2008, 2009, 2010, 2012. Itu yang saya ikut, terus ada lagi yang saya enggak ikut,” katanya mengawal perbincangan dengan Liputan6.com di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Al-Fauzan, Jumat (10/10/25).

    dr Prita kemudian menceritakan awal mula keterlibatan BSMI dalam misi kemanusian di Gaza baru-baru ini. Saat itu, BSMI mencoba bekerja sama dengan WHO yang sempat memberikan lampu hijau dan meminta tim datang ke Jordan untuk pertemuan. Namun, setelah ditemui, WHO menyampaikan bahwa BSMI tidak bisa diterima untuk berangkat ke Gaza.

    Dalam upaya mencari solusi, mereka diperkenalkan dengan organisasi Rahma Worldwide. dr. Prita bercerita, upaya yang dilakukan tim BSMI cukup alot dan membutuhkan waktu tidak sedikit. Singkat cerita, upaya BSMI menyakinkan organisasi Rahma Worldwide untuk ikut dalam misi kemanusiaan ini akhirnya berhasil. Hingga akhirnya, pada Januari 2024, rombongan BSMI sampai di Al-Aris, Mesir, sebuah kota yang hanya berjarak sekitar 40 KM dari Gaza.

    Perjalanan dari Kairo ke Al-Aris, memakan waktu lebih kurang enam jam. Sepanjang perjalanan, mereka didampingi Duta Besar Palestina. Diakuinya, selama di perjalanan rasa was-was selalu saja datang. Saban berhenti di pos pemeriksaan, dia hanya bisa mengencangkan doa-doa, berharap perjalanan bisa dilanjutkan dengan lancar tanpa ada penahanan.

    “Diharapkan dengan adanya duta besar dan mobil kedubes itu akan memperlancar. Memang benar lancar. Check point tetap dijalani tapi artinya tidak ada masalah sampai ditahan begitu. Hanya paspor yang ditahan sehingga kami tidak pegang paspor,” kata dia.

    Setelah menempung perjalanan panjang dan menegangkan, tim BSMI bergabung dengan Rahma Worldwide dan membentuk EMT untuk Gaza. dr. Prita sendiri bergabung dalam tim kedua setelah sebelumnya tim pertama hanya terdiri dari dua orang dokter.

    Sambil menunjukkan kumpulan foto-foto relawan yang ada di majalah BSMI periode khusus 2025, dr. Pirta berceritra momen ketika dia dan tim di Amman, Yordania. Mereka mendapatkan arahan dari Duta Besar Indonesia sebelum melanjutkan perjalanan darat menuju Gaza. Mereka melalui perbatasan Yordan-Israel melintasi dua pos imigrasi. Biasanya, pemeriksaan yang dilakukan untuk menuju ke Gaza sangatlah ketat. Mulai dari larangan tidak boleh banyak bicara hingga barang bawaan yang dibatasi.

    “Kami tidak boleh banyak bicara dan barang bawaan dibatasi ketat. Hanya boleh satu koper besar, satu koper kecil, dan satu tas tangan,” ucap dia.

    Sampailah di Gaza. Suasananya hatinya berkecamuk. Bahagia bercampur sedih. Satu sisi, dia merasa bahagia karena misi kemanusiaan bisa segera dimulai. Tetapi di lubuk hati terdalam, dia sedih melihat kondisi Gaza kini. Semakin kacau jika dibandingkan dengan keadaan saat dia berkunjung 2008 lalu.

    “Begitu masuk Gaza itu 180 derajat. Bahkan saya yang sudah pernah ke Gaza dulu di perang 2008. Pada saat gencatan senjata kan kami masuk, itu kaget ya, nggak nyangka sama sekali bahwa kerusakannya sedemikian massif, sampai shock gitu ya,” terangnya.

    dr Prita semakin dibuat terperangah. Di tengah kondisi yang menyedihkan tersebut, kehidupan warga Gaza yang tetap berjalan seperti biasanya. Anak-anak main bola dan layangan, anak perempuan bermain dengan teman sebaya, ibu-ibu menggendong anak, bapak-bapak dengan kesibukannya. Ada yang naik sepeda membawa barang, ada yang naik kereta keledai, ada yang memperbaiki mobil di bengkel hingga yang mendorong mobil.

    “Jadi mereka itu memang kan ketahanannya dikenal cukup tinggikan,” ucapnya dengan kagum.

  • Ganjil Genap Jakarta Ditiadakan Akhir Pekan Minggu 12 Oktober 2025, Semua Bebas Melintas – Page 3

    Ganjil Genap Jakarta Ditiadakan Akhir Pekan Minggu 12 Oktober 2025, Semua Bebas Melintas – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Minggu menjadi hari yang paling dinantikan banyak orang untuk melepas penat dari kesibukan sepanjang pekan. Pada Minggu (12/10/2025), kebijakan pembatasan kendaraan bermotor melalui sistem ganjil genap di Jakarta kembali ditiadakan.

    Seperti biasa, aturan ini tidak diberlakukan setiap akhir pekan maupun hari libur nasional, sehingga semua kendaraan, baik berpelat nomor ganjil maupun genap, dapat melintas bebas tanpa batasan waktu tertentu.

    Peniadaan ganjil genap Jakarta pada hari Minggu berlandaskan pada Peraturan Gubernur Nomor 88 Tahun 2019 yang merupakan revisi dari Pergub Nomor 155 Tahun 2018.

    Dalam aturan tersebut dijelaskan bahwa pembatasan kendaraan hanya diterapkan pada hari kerja, yakni Senin hingga Jumat, sedangkan Sabtu, Minggu, serta hari libur nasional dikecualikan.

    Kebijakan ini bertujuan memberikan keleluasaan bagi masyarakat dalam beraktivitas pada akhir pekan, baik untuk rekreasi, kegiatan keluarga, maupun urusan pribadi lainnya.

    Pelanggaran terhadap kebijakan ganjil genap Jakarta dapat dikenai sanksi berdasarkan Pasal 287 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

    Ancaman hukuman berupa denda maksimal Rp 500.000 atau kurungan paling lama dua bulan tetap berlaku, termasuk bila pelanggaran terdeteksi oleh kamera pengawas yang tersebar di sejumlah titik.

    Selain itu, juga terdapat acuan dari Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 26 Tahun 2022 dan Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor 46 Tahun 2022, yang semuanya menjadi dasar hukum pelaksanaan pengendalian lalu lintas di wilayah Jakarta.

    Penindakan terhadap pelanggar dengan sistem pemantauan berbasis kamera pengawas elektronik atau kamera Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dan tilang elektronik saat ganjil genap Jakarta berlaku.

    Meski aturan pembatasan ditiadakan, masyarakat tetap diingatkan untuk berhati-hati di jalan. Arus lalu lintas pada Minggu kerap kali meningkat di beberapa titik karena banyak warga yang melakukan perjalanan menuju tempat hiburan, pusat perbelanjaan, hingga kawasan kuliner.

    Kondisi ini menyebabkan kemacetan yang tidak kalah padat dibanding hari kerja. Oleh karena itu, perencanaan waktu perjalanan menjadi hal penting agar mobilitas tetap nyaman dan efisien.

    Transportasi umum tetap menjadi pilihan ideal untuk menghindari kemacetan. Layanan seperti MRT, LRT, TransJakarta, dan KRL beroperasi dengan jadwal reguler dan bisa menjadi alternatif bagi masyarakat yang ingin bepergian tanpa repot mencari parkir atau terjebak di tengah arus kendaraan pribadi.

    Selain itu, penggunaan transportasi umum juga membantu mengurangi emisi kendaraan dan mendukung upaya menjaga kualitas udara yang lebih baik.

    Ditiadakannya ganjil genap di hari Minggu memberikan napas segar bagi masyarakat ibu kota untuk beraktivitas tanpa batasan waktu dan rute. Namun, kebebasan ini tetap perlu diimbangi dengan kesadaran berlalu lintas agar kenyamanan semua pengguna jalan tetap terjaga.

    Dengan disiplin, saling menghormati, dan kepedulian terhadap keselamatan, suasana berkendara di akhir pekan dapat berlangsung lebih tertib dan menyenangkan.

    Polres Jakarta Utara menangkap sindikat pemalsuan STNK dan pelat nomor polisi palsu yang dijual via online. Polisi menyebut pembeli nopol palsu untuk menghindari ganjil-genap.

  • 12 Oktober Hari Apa? Ini Deretan Peringatannya yang Penuh Makna – Page 3

    12 Oktober Hari Apa? Ini Deretan Peringatannya yang Penuh Makna – Page 3

    Penetapan Hari Museum Nasional Indonesia, yang diperingati setiap 12 Oktober, berawal dari peristiwa penting dalam sejarah permuseuman di Tanah Air.

    Momen tersebut bermula saat digelarnya Musyawarah Museum se- Indonesia (MMI) pada 12 hingga 14 Oktober 1962 di Yogyakarta.

    Pertemuan tersebut menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya para pengelola museum di Indonesia berkumpul guna membahas berbagai isu-isu terkait dunia museum di Indonesia.

    Peringatan Hari Museum Nasional tidak hanya dimaksudkan untuk mengenang sejarah terbentuknya hari tersebut, tetapi juga untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya museum sebagai penjaga warisan budaya.

    Melalui peringatan ini, diharapkan masyarakat semakin memahami peran museum dalam melestarikan kebudayaan bangsa.

    Melansir dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), museum merupakan lembaga yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan, merawat, melindungi, serta memanfaatkan benda-benda bersejarah hasil budaya manusia maupun alam dan lingkungannya untuk mendukung pelestarian kekayaan budaya bangsa.

    Museum dirancang sebagai ruang terbuka bagi publik untuk menampilkan warisan budaya dan lingkungan, baik yang bersifat benda maupun nonbenda. Selain itu, museum berperan penting sebagai sarana edukasi, penelitian, serta hiburan bagi masyarakat.

    Peringatan ini menjadi momentum untuk mengingat kembali peran museum sebagaimana tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2015 tentang Museum.

    Melalui peringatan hari ini juga, masyarakat diajak memahami bahwa museum bukan sekedar tempat penyimpanan benda bersejarah, tetapi juga lembaga yang berfungsi melindungi, mengembangkan, dan mengkomunikasikan kebudayaan budaya bangsa kepada publik.