Category: Liputan6.com Ekonomi

  • Gaya Hidup Sehat Naik Daun, BRI Dukung UMKM Garap Peluang di Industri Gula Aren – Page 3

    Gaya Hidup Sehat Naik Daun, BRI Dukung UMKM Garap Peluang di Industri Gula Aren – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Gaya hidup sehat kini semakin banyak diadopsi oleh masyarakat, baik di kota besar maupun pedesaan. Hal ini turut mendorong meningkatnya permintaan terhadap produk pangan alami yang lebih ramah bagi tubuh. Salah satu yang mencuri perhatian adalah gula aren, karena dianggap sebagai pemanis alami dengan indeks glikemik lebih rendah dibandingkan gula pasir. 

    PT Tangkal Kawung Indojaya, salah satu UMKM produsen gula aren asal Kelurahan Trondol, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten hadir dengan merek dagang Tangkal Kawung. Perusahaan ini menawarkan gula aren dalam dua varian, yaitu bubuk dan cair, untuk memenuhi kebutuhan pasar yang beragam.

    “Kami telah memproduksi gula aren sejak 2018 dalam dua bentuk, yakni bubuk dan cair. Saat ini, kami sedang memperkenalkan varian cair yang memiliki cita rasa lebih manis dengan kadar gula lebih rendah dibandingkan versi bubuk,” ujar Director PT Tangkal Kawung Indojaya, Adhe Shafitri ST MT, dalam sesi wawancara pada 9 Januari 2025 di ajang tersebut.

    Adhe menjelaskan bahwa perbedaan utama antara gula aren bubuk dan cair terletak pada rasa dan kadar gula. “Gula aren bubuk memiliki kadar gula yang lebih tinggi, tetapi rasa manisnya lebih ringan. Sementara itu, gula aren cair menawarkan rasa manis yang lebih kuat dengan kadar gula yang lebih rendah,” jelasnya.

    Tangkal Kawung menyediakan beragam pilihan kemasan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Varian bubuk tersedia dalam kemasan 500 gram dan 5 kg, sedangkan varian cair hadir dalam kemasan 250 ml, 750 ml, 1 liter, dan 5 liter. Untuk konsumsi harian, banyak pelanggan memilih kemasan 250 ml yang dibanderol seharga Rp25 ribu hingga Rp30 ribu. Sementara itu, kemasan besar banyak diminati oleh pelaku bisnis seperti coffee shop, bakery, dan toko cookies.

    Selain menyasar pasar ritel, Tangkal Kawung juga berfokus pada segmen B2B dengan menjalin kerja sama bersama pemilik kedai kopi dan toko roti. “Kami berharap dapat memperluas kerja sama dengan para pelaku usaha di industri F&B yang juga hadir di BRI UMKM EXPO(RT) 2025,” ujar Adhe.

    Lebih lanjut, Tangkal Kawung juga tengah mempersiapkan langkah ekspansi ke pasar internasional. Saat ini, perusahaan membidik Korea Selatan sebagai target ekspor utama. “Kami melihat peluang di Korea cukup besar, terutama karena regulasi impornya lebih fleksibel dibandingkan Uni Eropa dan Amerika,” tambahnya.

  • Bali Mati Lampu, Layanan Publik Sempat Lumpuh – Page 3

    Bali Mati Lampu, Layanan Publik Sempat Lumpuh – Page 3

    Bali blackout. Sebagian Pulau Dewata mengalami pemadaman listrik pada Jumat, 2 Mei 2025.

    Imbas Bali mati lampu di sebagian wilayah Pulau Dewata ini, layanan SMS, telepon, hingga internet (data) di berbagai operator ikut terhambat.

    Hal ini dibenarkan oleh akun media sosial dari operator Tri Indonesia dan IM3 yang sama-sama di bawah naungan Indosat Ooredoo Hutchison (IOH).

    Melalui akun Twitter resminya, Tri memohon maaf atas ketidaknyamanan dan gangguan kesulitan akses layanan telepon, SMS, dan data mereka.

    Meski begitu, Tri menyebut pihaknya melakukan upaya perbaikan layanan secepatnya agar bisa kembali normal.

    “Gangguan listrik massal di sebagian area Bali berdampak pada kesulitan akses layanan telepon, SMS, dan data. Tapi jangan khawatir, kami dan tim terkait berupaya melakukan perbaikan layanan secepatnya agar layanan segera kembali normal,” kata Tri melalui kanal Twitter resminya.

    Hal serupa juga dikicaukan oleh akun Twitter resmi IM3 melalui @CareIM3.

    “Saat ini layanan telepon, SMS, dan data di sebagian area Bali tengah mengalami kendala sehubungan gangguan listrik massal,” kata IM3.

    Pihaknya menyebut, akan segera menginformasikan kembali ketika layanan sudah normal.

    Sementara itu terpisah, Tekno Liputan6.com telah menghubungi Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison untuk menanyakan perihal layanan mereka yang mengalami gangguan akibat Bali blackout serta bagaimana penanganan dilakukan.

     

  • PLTU Celukan Bawang Bukan Penyebab Black Out Bali – Page 3

    PLTU Celukan Bawang Bukan Penyebab Black Out Bali – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT General Energy Bali (GEB), pengelola PLTU Celukan Bawang, memastikan bahwa pembangkit listrik mereka bukanlah penyebab Bali blackout yang melumpuhkan seluruh Bali, Jumat sore (2/5). Penegasan ini disampaikan langsung oleh Manajer Teknis PLTU Celukan Bawang, Helmy Rosadi, menyusul simpang siur informasi di publik.

    Gangguan Transmisi dan Kabel Laut Jawa–Bali

    Menurut Helmy, pemadaman listrik total di Bali disebabkan oleh gangguan besar pada Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV di Jawa Timur. Gangguan ini berdampak langsung pada sistem kabel laut yang menghubungkan Jawa dan Bali. Akibatnya, pasokan daya ke Bali melalui empat sirkit kabel laut—yang normalnya mengalirkan 270 MW—drop/mati hingga 0 MW.

    “Terjadi ketimpangan besar antara pasokan daya dan beban di Subsistem Bali. Ini membuat frekuensi listrik anjlok curam di luar batas aman, sehingga seluruh pembangkit, baik milik PLN maupun swasta, termasuk kami, harus melepaskan diri dari jaringan secara otomatis demi menjaga keselamatan unit,” kata Helmy dalam keterangannya di Bali, Sabtu, 3 Mei dini hari.

    PLTU Celukan Bawang Bukan Pemicu

    Helmy menepis anggapan yang menyebut PLTU Celukan Bawang sebagai pemicu utama padamnya listrik di Bali.

    “Faktanya, PLTU Celukan Bawang Unit 2 baru trip satu menit setelah pembangkit lain di Bali lebih dulu terlepas dari sistem/trip,” ujarnya.

    Helmy menjelaskan, trip Unit 2 terjadi karena sistem yang terganggu menyedot daya reaktif (MVAR) melebihi kapasitas aman. Saat kejadian, MVAR yang terserap mencapai 228, jauh di atas batas maksimal 80 MVAR. “Ini bukan kesalahan kami. Ini respons otomatis sistem terhadap gangguan besar di jaringan,” tegasnya.

    Proses Pemulihan Dikebut

    Setelah black out terjadi, tim teknis PLTU Celukan Bawang langsung menjalankan prosedur darurat sesuai SOP blackout. Pengecekan menyeluruh dilakukan demi memastikan semua unit dalam kondisi aman sebelum dioperasikan kembali.

  • Listrik Bali 100% Pulih, PLN Bergerak Cepat Atasi Gangguan Sistem – Page 3

    Listrik Bali 100% Pulih, PLN Bergerak Cepat Atasi Gangguan Sistem – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Setelah gangguan listrik melanda Bali pada Jumat sore (2/5) sekitar pukul 16.00 WITA, PLN langsung bertindak untuk mengatasi permasalahan tersebut. Dalam hitungan jam, tim teknis bekerja tanpa henti untuk memulihkan sistem. Hasilnya, pada Sabtu dini hari (3/5) pukul 03.30 WITA, seluruh aliran listrik berhasil dinormalisasi, dan Bali kembali terang.

    Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo yang memimpin langsung pemulihan sistem di lokasi menjelaskan bahwa ratusan personel PLN langsung merespons dengan sigap seketika gangguan terjadi dan terus bersiaga pasca aliran listrik di Bali kembali pulih secara normal.

    “Hingga saat ini, personel kami di lapangan tetap bersiaga untuk terus menjaga dan memastikan pasokan listrik di Bali telah 100% pulih, termasuk pada tempat-tempat vital di sektor pelayanan umum seperti rumah sakit, bandara, pelabuhan, dan pusat-pusat keramaian. Kami terus berupaya secara maksimal sekaligus mengevaluasi dan melakukan penguatan sistem kelistrikan agar seluruh pelanggan dapat terus menikmati listrik andal seperti biasanya,” jelas Darmawan.

    Darmawan juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan mengapresiasi pengertian dari pelanggan.

    “Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Dan kami juga mengapresiasi kesabaran dan pengertian seluruh pelanggan kami,” kata Darmawan.

    Dirinya juga menambahkan bahwa indikasi sementara gangguan pada sistem penyaluran listrik.

    “Secara teknis, indikasi gangguan terpantau terjadi pada sistem penyaluran kabel laut, namun kepastian penyebabnya masih terus ditelusuri dan bukan akibat dari serangan siber atau yang lainnya,” tutup Darmawan.

  • KopDes Merah Putih Bisa Pinjam Rp 5 Miliar ke Bank BUMN, APBN Jadi Jaminan – Page 3

    KopDes Merah Putih Bisa Pinjam Rp 5 Miliar ke Bank BUMN, APBN Jadi Jaminan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Koperasi Desa Merah Putih akan diberikan akses untuk meminjam ke perbankan BUMN, plafonnya mencapai Rp 5 miliar. Demi kemudahan itu, nantinya dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan menjadi jaminan plafon kredit tersebut.

    Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menyampaikan KopDes Merah Putih wajib membayar pinjaman dengan plafon Rp 5 miliar tadi. Sementara itu, APBN akan bekerja sebagai penjamin daripada pinjaman tersebut.

    Dia menerangkan, APBN akan berperan ketika ada kredit macet yang tidak dibayar oleh KopDes atau koperasi kelurahan. Nantinya, pemerintah bisa memotong jumlah dana desa yang dikucurkan ke lokasi KopDes itu beroperasi.

    “Nanti detailnya tanya Menteri Keuangan ya. Tapi ada. Jadi kayak semacam gini loh. APBN ini semacam penjamin. Kalau ada masalah (kredit) macet, dana desa ini dipotong,” ungkap Budi Arie di Kantor Kementeriaan Koordinator Bidang Pangan, Jakarta, ditulis Sabtu (3/5/2025).

    Dia memastikan kalau KopDes bisa mencatatkan keuntungan bahkan sejak tahun pertama beroperasi. Ini digadang berasal dari skema bisnis yang dijalankan oleh KopDes Merah Putih. Maka, Budi Arie meyakini pinjaman dengan plafon Rp 5 miliar pun bisa dibayar.

    Dalam pemberian kredit, Menkop Budi Arie memastikan Himbara sudah memiliki sistem yang ketat. Seluruh aspek yanh diperlukan akan diperiksa, termasuk bagaimana para pengurusnya.

    “Bukan dalam arti Kopdes dikasih semua uangnya, tidak begitu. Tapi, sama seperti proses kredit perbankan pada umumnya,” ucap Menkop.

     

  • Kabel Bawah Laut Diduga Jadi Penyebab Bali Black Out, Investigasi Terus Jalan – Page 3

    Kabel Bawah Laut Diduga Jadi Penyebab Bali Black Out, Investigasi Terus Jalan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengungkapkan dugaan awal penyebab pemadaman listrik di Pulau Bali. Sistem transmisi listrik kabel bawah laut diduga menjadi salah satu penyebabnya Bali black out.

    Diketahui, gangguan suplai listrik menjadikan pemadaman di hampir seluruh wilayah Bali sejak Jumat, 2 Mei 2025 pukul 16.00 WITA. Adapun, proses pemulihan bisa dilakukan sepenuhnya pada Sabtu, 3 Mei 2025 pukul 03.00 WITA.

    “Secara teknis, indikasi gangguan terpantau terjadi pada sistem penyaluran kabel laut,” kata Darmawan dalam keterangannya, Sabtu (3/5/2025).

    Kendati masih jadi indikasi awal, Darmawan menyebut pihaknya masih terus melakukan investigasi penyebab Bali Black Out. Dia juga memastikan pemadaman listrik di Bali bukan disebabkan serangan siber atau hal lainnya.

    “Namun kepastian penyebabnya masih terus ditelusuri dan bukan akibat dari serangan siber atau yang lainnya,” tegas Darmawan.

    Diberitakan sebelumnya, Pulau Bali mengalami pemadaman listrik sejak Jumat, 2 Mei 2025 sore pukul 16.00 WITA. Kabel transmisi listrik bawah laut Jawa-Bali diduga menjadi penyebab kondisi Bali black out.

    PT PLN (Persero) telah mengutus ratusan personel untuk membangkitkan listrik di Pulau Dewata. Sembari menelusuri penyebab pemadaman, Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN, Gregorius Adi Trianto mengungkap dugaan awal gangguan.

    “Indikasi sementara penyebab gangguan adalah kabel interkoneksi Jawa-Bali, namun penyebab pastinya masih dalam penelusuran lebih lanjut,” ungkap Gregorius dalam keterangannya kepada Liputan6.com, Jumat (2/5/2025).

    Dia menjelaskan, ratusan personel yang diterjunkan berhasil memulihkan listrik ke 940 ribu pelanggan di Pulau Dewata hingga 19.30 WITA. Dia menargetkan seluruh kendala ini bisa diatasi pada malam hari ini.

    “Diperkirakan layanan kelistrikan di Bali akan normal pada malam ini,” ucapnya.

     

  • Harga Emas Antam Hari Ini 3 Mei 2025 Anjlok Parah, Cek Rinciannya – Page 3

    Harga Emas Antam Hari Ini 3 Mei 2025 Anjlok Parah, Cek Rinciannya – Page 3

    Harga emas dunia naik tipis pada perdagangan hari Jumat, setelah mencapai level terendah dalam dua minggu pada sesi sebelumnya. Namun meredanya ketegangan perang dagang dan laporan pekerjaan yang kuat membuat harga emas dunia tetap berada di jalur untuk kerugian mingguan kedua berturut-turut.

    mengutip CNBC, sabtu (3/5/2025), harga emas di pasar spot naik 0,5% menjadi USD 3.255,01 per ons, setelah mencapai level terendah sejak 14 April pada hari Kamis. Harga turun 2,1% selama seminggu, setelah mencapai rekor tertinggi USD 3.500,05 per ons pada 22 April.

    Sedangkan harga emas berjangka AS naik 1,3% menjadi USD 3.262,10 per ons.

    Kementerian perdagangan China mengatakan AS telah berulang kali menyatakan kesediaannya untuk bernegosiasi mengenai tarif dan bahwa pintu Beijing terbuka untuk perundingan.

    “Emas yang pernah menyentuh USD 3.500 mungkin menjadi harga tertinggi untuk sementara waktu, terutama jika beberapa kesepakatan perdagangan mulai terwujud dan beberapa risiko mulai muncul dari euforia negatif yang telah kita lihat sejak pembicaraan tarif,” kata analis senior RJO Futures Daniel Pavilonis.

     

  • Harga Minyak Mentah Runtuh jelang Pertemuan OPEC+ – Page 3

    Harga Minyak Mentah Runtuh jelang Pertemuan OPEC+ – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Harga minyak mentah anjlok lebih dari 1% pada perdagangan hari Jumat dan mencatat kerugian mingguan terbesar sejak akhir Maret. Penekan harga minyak karena para pelaku pasar bersikap hati-hati menjelang pertemuan organisasi negara-negara produsen minyak dunia bersama sekutunya (OPEC+) untuk memutuskan kebijakan produksi untuk bulan Juni.

    Mengutip CNBC, Sabtu (3/5/2025), harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS ditutup 95 sen atau 1,6% menjadi USD 58,29 per barel. Sedangkan harga minyak mentah berjangka Brent ditutup turun 84 sen atau 1,4% menjadi USD 61,29 per barel.

    Tiga sumber mengatakan kepada sebuah kantor berita internasional pada Jumat bahwa Pertemuan OPEC+ dimajukan ke hari Sabtu dari rencana awal hari Senin. Sejauh ini belum ada alasan mengapa pertemuan OPEC+ tersebut dijadwal ulang.

    Sua sumber mengatakan, kelompok tersebut yang meliputi negara-negara pengekspor minyak dan sekutunya, sedang mempertimbangkan apakah akan melakukan peningkatan produksi minyak mentah yang dipercepat lagi pada Juni atau tetap dengan kenaikan yang lebih kecil.

    Bagaimanapun, para pelaku pasar sudah mulai bersiap akan ada pasokan lebih banyak dari OPEC+, berbarengan dengan kekhawatiran adanya perlambatan ekonomi yang disebabkan oleh perang dagang antara AS dan China telah mendorong para ekonom menurunkan ekspektasi pertumbuhan permintaan untuk tahun ini.

    “Pasar ini sekarang hanya tentang OPEC dengan bahkan perang tarif menjadi tidak penting,” kata spesialis energi United ICAP Scott Shelton.

    Para pejabat dari Arab Saudi, pemimpin de facto OPEC+, telah memberi tahu sekutu dan pakar industri bahwa mereka tidak bersedia menopang pasar minyak dengan pemotongan pasokan lebih lanjut. OPEC+ saat ini memangkas produksi lebih dari 5 juta barel per hari.

     

  • PLN Berhasil Pulihkan Bali dari Black Out – Page 3

    PLN Berhasil Pulihkan Bali dari Black Out – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – PT PLN (Persero) berhasil memulihkan listrik di Pulau Bali. Pemadaman yang menyebabkan Bali Black Out itu akhirnya teratasi pada Sabtu, 3 Mei 2025 pukul 03.00 WITA.

    Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo yang memimpin langsung pemulihan sistem di lokasi menjelaskan ratusan personel telah diterjunkan. Sehingga proses pemulihan dari Bali Black Out bisa dilakukan secara maksimal.

    “Hingga saat ini, personel kami di lapangan tetap bersiaga untuk terus menjaga dan memastikan pasokan listrik di Bali telah 100% pulih, termasuk pada tempat-tempat vital di sektor pelayanan umum seperti rumah sakit, bandara, pelabuhan, dan pusat-pusat keramaian,” kata Darmawan, dalam keterangannya, Sabtu (3/5/2025).

    “Kami terus berupaya secara maksimal sekaligus mengevaluasi dan melakukan penguatan sistem kelistrikan agar seluruh pelanggan dapat terus menikmati listrik andal seperti biasanya,” imbuhnya.

    Darmawan juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan mengapresiasi pengertian dari pelanggan.

    “Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Dan kami juga mengapresiasi kesabaran dan pengertian seluruh pelanggan kami,” kata Darmawan.

    Sebagai informasi, pemadaman listrik penyebab Bali Black Out dimulai sejak pukul 16.00 WITA. Sejak saat itu, proses pemulihan dilakukan secafa bertahap. Alhasil, kurang dari 12 jam, seluruh lokasi yang mengalami pemadaman listrik berhasil kembali normal.

     

  • Top 3: Bali Black Out – Page 3

    Top 3: Bali Black Out – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Sejumlah wilayah di Bali mengalami pemadaman listrik. Bali black out terjadi di beberapa wilayah, seperti Denpasar, Badung, Jembrana, Karangasem, Buleleng, hingga wilayah lainnya.

    Mengutip berbagai sumber, pemadaman listrik di Bali terjadi sejak pukul 16.00 Waktu Indonesia Bagian Tengah (WITA). Akun resmi sosial media PT PLN (Persero) pun dipenuhi keluhan warganet soal pemadaman listrik di Bali.

    Dampak dari Bali mati listrik ini membuat aktivitas masyarakat terganggu. Sejumlah tempat hiburan seperti kafe dan rumah makan terganggu aktivitasnya. Kawasan perkantoran juga gelap menjelang sore hari ini dan lampu lalu lintas ikut padam. 

    Untuk diketahui black out juga pernah terjadi di daerah Jakarta dan sebagian Jawa Barat beberapa tahun lalu. Penyebab black out ini diungkap karena adanya pohon tumbang yang membuat kabel listrik putus. 

    Artikel mengenai Bali mati listrik ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada artikel lain yang layak untuk disimak.

    Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Jumat 2 Mei 2025:

    1. Bali Mati Listrik Total, PLN Investigasi Penyebab Black Out

    Tengah terjadi Listrik padam di seluruh wilayah Pulau Bali, pada Jumat (2/5/2025) sore. Pulau Bali black out. Seluruh Pulau Dewata tidak ada aliran listrik. PT PLN (Persero) mengatakan bahwa memang saat ini terjadi gangguan sistem kelistrikan yang mengakibatkan terhentinya pasokan listrik di sebagian wilayah Bali.

    “Penyebab gangguan masih dalam proses investigasi, jelas Manager Komunikasi dan TJSL PLN UID Bali I Wayan Eka Susana dalam keterangannya.

    Saat ini PLN tengah berusaha keras untuk melakukan pemulihan bertahap oleh petugas di lapangan.”Informasi perkembangan akan kami sampaikan secara berkala,” jelas I Wayan Eka Susana.

    Baca artikel selengkapnya di sini